Hendi Jabarkan Peraturan Selama PPKM Darurat Semarang

Jumat, 2 Juli 2021 19:29 WIB

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi

INFO NASIONAL – Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengumumkan pelaksanaan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat di ibu kota Provinsi Jawa Tengah mulai 3 Juli 2021 sampai 20 Juli 2021. Tingginya angka pasien Covid-19 dan kematian memicu keputusan tersebut.

“Kota Semarang masuk dalam level paling tinggi dalam penyebaran COVID-19. Positive Rate Kota Semarang ada pada angka 25 persen, yang artinya ada 25 orang terkonfirmasi positif COVID-19 pada setiap seribu orang yang dites dengan PCR. Lalu angka kematian COVID-19 di Kota Semarang juga mencapai 6,4 persen. Ini adalah situasi hari ini yang harus kita pahami bersama,” kata Hendrar Prihadi saat memberi keterangan pers di Balaikota Semarang, Jumat, 2 Juli 2021.

Kebijakan ini juga mengikuti instruksi Presiden Joko Widodo yang telah ditindaklanjuti oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian melalui Instruksi Nomor 15 Tahun 2021, tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat Corona Virus disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali.

Seturut pemberlakuan PPKM Darurat di Kota Semarang, Wali Kota yang akrab disapa Hendi ini menjabarkan beberapa poin penting yang akan dijalankan. “Kalau kemarin WFH baru ada di kantor pemerintah Kota Semarang, kali ini 100 persen WFH untuk non esensial, dan 50 persen WFH untuk esensial. Namun untuk critical seperti di kesehatan dan keamanan dimungkinkan untuk tetap WFO sampai 100 persen,” ujar Hendi.

Selanjutnya untuk restoran, cafe, hingga PKL yang semula hanya diperbolehkan buka sampai pukul 20.00 di Kota Semarang, kali ini Hendi mempersilahkan untuk terus beroperasi. Namun, ditekankan tidak untuk makan di tempat. Jadi, hanya melayani layanan pesan antar atau membungkus, delivery and takeaway.

Advertising
Advertising

“Jadi untuk saat ini silahkan buka asal tidak melayani makan di tempat atau dine in,” ucap Hendi.

Terkait aktifitas ibadah, ia meminta pengertian seluruh pihak bahwa semua tempat ibadah ditutup sementara. “Kalau sebelumnya tempat ibadah diperbolehkan buka dengan pembatasan kapasitas dan penerapan protokol kesehatan, dalam Perwal tentang PPKM Darurat kali ini ditutup untuk sementara,” kata Hendi.

Ia mengatakan telah mendapat persetujuan dari para tokoh agama. “Kami baru saja zoom meeting dengan para kyai, termasuk tiga takmir masjid besar yaitu Baiturrahman, MAJT dan Masjid Kauman, DMI, Kevikepan, PGKS, PHDI, Walubi, Matakin, FKUB Kota Semarang. Mereka bisa memahami dan akan menutup tempat ibadah sampai dengan 20 Juli,” ucapnya.

Demikian pula, mal dan pusat perbelanjaan juga akan ditutup selama pelaksanaan PPKM darurat. Sedangkan supermarket, pasar tradisional dan swalayan masih diperbolehkan untuk tetap beroperasi, namun dibatasi hingga pukul 20.00 dengan kapasitas 50 persen.

"Terkecuali apotek diperbolehkan buka hingga 24 jam. Sedangkan mall dan pusat perbelanjaan ditutup. Sementara untuk mall yang memiliki restoran, maka akses ke restoran dibuka tetapi mall tutup," ujar Hendi.

Perubahan juga terjadi terkait pernikahan dan pemakaman. Sebelum PPKM darurat, diperbolehkan dengan kapasitas 50 orang, selama masa PPKM darurat menjadi 30 orang.

Adapun bagi pelanggar aturan PKM, Hendi menyebutkan sudah menyiapkan sanksi mulai sanksi administratif, tertulis hingga tindakan tegas termasuk pembubaran, penutupan bahkan pencabutan ijin usaha.

“Sanksi pasti ada. Di dalam Instruksi Mendagri ada, di Perwal Kota Semarang juga ada. Bertingkat mulai sanksi administratif, teguran tertulis hingga tindakan tegas,” kata Hendi. (*)

Berita terkait

I2SPE by Ayooklik: Jembatan Keberlanjutan dan Inovasi Digital dalam Pengadaan Barang dan Jasa

4 November 2023

I2SPE by Ayooklik: Jembatan Keberlanjutan dan Inovasi Digital dalam Pengadaan Barang dan Jasa

Acara ini memberikan pengetahuan baru kepada para pelaku pengadaan barang dan jasa pemerintah di Indonesia

Baca Selengkapnya

Sebut Kantor Ganjar Akan Segera Berubah ke Istana Negara, Hendrar Prihadi Tepis Lakukan Kampanye

25 Agustus 2023

Sebut Kantor Ganjar Akan Segera Berubah ke Istana Negara, Hendrar Prihadi Tepis Lakukan Kampanye

Dalam sambutannya saat menyapa hadirin di tempat itu, Hendrar sempat menyebut Ganjar akan segera berpindah kantor ke Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Budiman Sudjatmiko Deklarasi Dukung ke Prabowo, PDIP Semarang: Simpatisannya Tak Signifikan

21 Agustus 2023

Budiman Sudjatmiko Deklarasi Dukung ke Prabowo, PDIP Semarang: Simpatisannya Tak Signifikan

PDIP Semarang menyatakan Budiman Sudjatmiko tak memiliki simpatisan yang signifikan di sana.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Pamit ke NU dan Muhammadiyah Jawa Tengah

7 Agustus 2023

Ganjar Pranowo Pamit ke NU dan Muhammadiyah Jawa Tengah

Ganjar Pranowo berpamitan ke Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah Jawa Tengah. Masa kepemimpinan Gubernur Jawa Tengah dua periode tersebut akan berakhir pada 5 September 2023

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Pemberlakuan PPKM Jawa Bali Juli 2021, dari Darurat Hingga Perpanjangan

4 Juli 2023

Kilas Balik Pemberlakuan PPKM Jawa Bali Juli 2021, dari Darurat Hingga Perpanjangan

PPKM Jawa Bali pertama kali diterapkan pada 3 Juli 2021 lalu, begini kilas balik kronologisnya?

Baca Selengkapnya

PDIP Tebar 4 Nama Bakal Cagub DKI Jakarta 2024, Siapa Saja?

8 Februari 2023

PDIP Tebar 4 Nama Bakal Cagub DKI Jakarta 2024, Siapa Saja?

PDIP telah merilis nama-nama yang menjadi bakal calon gubernur.

Baca Selengkapnya

Gibran dan Risma Berpeluang ke Pilgub DKI 2024, Gembong Beber Mekanisme Pemilihan Calon

17 Januari 2023

Gibran dan Risma Berpeluang ke Pilgub DKI 2024, Gembong Beber Mekanisme Pemilihan Calon

PDIP DKI Jakarta beberkan mekanisme penjaringan dan penyaringan nama bakal calon gubernur pada pilgub DKI 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran dan 3 Nama Ini Digadang-gadang PDIP Maju Calon Gubernur DKI Jakarta di Pilkada 2024

14 Januari 2023

Gibran dan 3 Nama Ini Digadang-gadang PDIP Maju Calon Gubernur DKI Jakarta di Pilkada 2024

Gembong Warsono, Sekretaris DPD PDIP DKI Jakarta, sebut 4 nama yang berpotensi maju di Pilkada DKI Jakarta 2024 mendatang. Selain Gibran siapa lagi?

Baca Selengkapnya

Bursa Calon Gubernur DKI 2024 dari PDIP: Wali Kota Solo, Dua Menteri dan Kepala LKPP

13 Januari 2023

Bursa Calon Gubernur DKI 2024 dari PDIP: Wali Kota Solo, Dua Menteri dan Kepala LKPP

Empat nama calon Gubernur DKI 2024 sudah masuk dalam pembicaraan internal PDIP. Jadi kewenangan Dewan Pengurus Pusat.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Hendrar Prihadi: Sales Kacamata, Wali Kota Semarang, Kepala LKPP

13 Oktober 2022

Rekam Jejak Hendrar Prihadi: Sales Kacamata, Wali Kota Semarang, Kepala LKPP

Hendrar Prihadi dilantik Presiden Jokowi sebagai Kepala LKPP, Senin, 10 Oktober 2022. Ini rekam jejak politisi PDIP yang merintis dari dunia bisnis.

Baca Selengkapnya