Merawat Kenangan dan Menyemai Masa Depan di Kayutangan

Selasa, 29 Juni 2021 14:52 WIB

Salah satu koridor kampung Heritage Kayutangan

INFO NASIONAL - Pemerintah Kota Malang berkomitmen melestarikan cagar budaya yang disinergikan dengan pengembangan pariwisata. Komitmen itu tertuang dalam program Malang City Heritage sebagai satu dari enam komponen The Future of Malang. Lima komponen lainnya ialah Malang Creative, Malang Halal, Malang Service, Malang Nyaman dan Malang 4.0.

Wali Kota Malang, Sutiaji, menetapkan 32 objek sebagai bangunan cagar budaya berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2018, termasuk kawasan Kayutangan. Kawasan ini memiliki nilai historis sebagai pusat bisnis di tengah kota pada masa kolonial. Hingga saat ini, keaslian dan kekayaan bangunan di kawasan itu masih dipertahankan.

Sutiaji bahkan menyebut Kayutangan sebagai ‘ibu kota’ heritage atau warisan Malang Raya. “Kalau Yogyakarta punya Malioboro, Semarang punya Kota Lama, maka Kota Malang menyiapkan kawasan Kayutangan sebagai daya tarik kota,” kata dia.

Kayutangan terletak di sebelah barat Balai Kota Malang dan terbentang di Jalan Basuki Rahmat dengan banyak bangunan bersejarah seperti Gedung PLN Kota, Gedung Kembar Rajabali, Patung Chairil Anwar, Gereja Hati Kudus Jesus, maupun Gedung Societeit Concordia (sekarang Sarinah).

“Orang Malang dulu jika berjalan jalan sering menyebut kawasan ini sebagai Sekabrom (Semeru-Kayutangan Bromo), merujuk pada nama daerah di sekitar Kayutangan,” kata Sutiaji.

Advertising
Advertising

Daya tarik kawasan Kayutangan semakin kuat dengan keterlibatan warga setempat yang mendirikan Kampoeng Heritage Kajoetangan. Wilayah itu meliputi 4 rukun warga (RW) di Kelurahan Kauman, yakni RW 1, 2, 9, dan 10. Didampingi komunitas Malang Heritage Community, kampung itu diresmikan pada 22 April 2018.

Ketua Kelompok Sadar Wisata Kayutangan, Mila Kurniawati menuturkan, berdasarkan cerita turun temurun Presiden Soekarno acap mampir ke Kayutangan di sela sidang Komite Nasional Indonesia Pusat pada 25 Februari - 5 Maret 1947 di Gedung Societeit Concordia yang diubah namanya kala itu menjadi Gedung Rakyat.

Ada lima jenis wisata heritage yang ditawarkan oleh Kampoeng Kajoetangan. Pertama, wisata situs bangunan. Di kawasan ini terdapat lebih dari 20 bangunan antik, antara lain rumah tertua yang dibangun pada 1870, Rumah Namsin, Rumah Batik dan Rumah Jengki. Di Kayutangan juga terdapat rumah sutradara film Indonesia, Nya’ Abbas Akup, yang terkenal dengan film Inem Pelayan Sexy.

Kedua, wisata situs religi yang mencakup makam Mbah Honggo dan Mbah Suryo. Mereka adalah penyebar Islam di Malang dan pejuang kemerdekaan. Lantas, ada kegiatan eksplorasi sungai dan jelajah terowongan yang berlokasi di pintu rolak (saluran irigasi jaman kolonial yang masih berfungsi, dan terowongan jaringan drainase era kolonial.)

Lalu tentu saja, wisata belanja dengan sasaran Pasar Krempyeng sebagai sentra usaha mikro, kecil, dan menengah Kayutangan. Wisata terakhir adalah wisata event yang rutin digelar minimal dua kali setahun. Kegiatan yang dirancang warga tersebut menyajikan suasana tempo dulu mulai dari jajanan, musik, pakaian tradisional, hingga oleh-oleh.

“Pengembangan kawasan heritage dilakukan secara padat karya dan padat ide,” ucap Sutiaji. Menurut dia, Pemerintah Kota Malang bersama warga dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat makin serius menata kawasan koridor dan kampung sejak 2019 yang terus berjalan di tengah tekanan pandemi.

Ia mengungkapkan, penataan kawasan Kayutangan terbagi dalam tiga zona, yakni zona 1 dan 2 mulai dari Gedung PLN sampai Kampung Kayutangan yang dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, dan zona 3 mulai dari Kampung Kayutangan sampai Gereja Hati Kudus yang dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kota Malang.

Suriaji menyebutkan, penataan yang dilakukan meliputi penataan jalur pedestrian, penyiapan prasarana jaringan utilitas bawah tanah, lampu jalan tematik, penguatan titik-titik heritage, proteksi kebakaran, jalan inspeksi tematik, penanda kawasan, serta elemen tempat duduk dan taman.

“Diharapkan dengan sinergi ini tercapai tujuan pelestarian kawasan bersejarah sekaligus pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat. Tidak hanya merawat kenangan, namun juga menyemai masa depan,” kata Sutiaji.(*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya