DPR: Pelantikan Pejabat Kemendes Kental Aroma Nepotisme

Senin, 14 Juni 2021 19:45 WIB

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar menghadiri acara Regional Meeting Kawasan Teluk Tomini dan Maluku Utara yang digelar di Universitas Negeri Gorontalo.Gorontalo (12/06)

TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Komisi Pedesaan Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi PDIP, Lasarus, mengatakan pelantikan sejumlah pejabat di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes) yang berlangsung Senin, 14 Juni 2021, akan menjadi sorotan publik. “Karena kental aroma nepotisme,” ujarnya kepada Tempo, Senin, 14 Juni 2021.

Politikus PDIP ini mengatakan seharusnya pelantikan berangkat dari profesionalisme. Bukan nepotisme.

Dalam surat bernomor 1129/KP.10.09/VI/2021 yang diperoleh Tempo, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi melantik Pimpinan Tinggi Madya dan Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama.

Pelantikan itu berlangsung di Operational Room, Gedung Utama, Lantai 1 Kantor Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Nomor surat berkategori rahasia itu serta tanggal – yang berarti mulai diedarkan – pun tertulis dengan spidol berwarna biru. Warkat itu diteken oleh Fajar Tri Suprapto, Kepala Biro Kepegawaian, dan Organisasi.

Salah satu pejabat yang dilantik adalah Sugito yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Prasarana dan Sarana Desa. Ia akan dilantik menjadi Direktur Jenderal Pembangunan Desa, dan Perdesaan.

Advertising
Advertising

Pengangkatan ini juga tertulis dalam surat undangan bernomor 012/ KP.10.09/VI/2021 yang bersifat rahasia. Berbeda dengan warkat pertama, dalam surat ini tanggal dan nomor tidak ditulis dengan spidol berwarna biru. Surat ini pun diteken oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

Selain pelantikan Sugito, ada tiga pejabat Kemendes yang akan dilantik. Yakni Lutfiyah Nurlaela sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi; Bito Wikantosa sebagai Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Kemasyarakatan; dan Widarjanto, Kepala Balai Besar Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah, Tertinggal, dan Transmigrasi, Yogyakarta.

Baca juga: Dugaan Jual Beli Jabatan Kemendes, Ini Ceritanya

Berita terkait

Soal Peluang Dukung Khofifah di Pilkada Jatim, Said Abdullah PDIP: Kami Sudah Duduk Bersama

2 jam lalu

Soal Peluang Dukung Khofifah di Pilkada Jatim, Said Abdullah PDIP: Kami Sudah Duduk Bersama

Said juga merespon soal adanya kabar pertemuan dengan Khofifah dengan secara tertutup.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

6 jam lalu

Pengamat Sebut Keunggulan Khofifah dari Risma di Pilkada Jatim, Apa Saja?

Posisi Risma sebagai kader PDIP dinilai mampu memberikan keuntungan bagi Khofifah di Pilkada Jatim.

Baca Selengkapnya

Ketum Projo Budi Arie Pastikan Jokowi Bukan Lagi Kader PDIP

9 jam lalu

Ketum Projo Budi Arie Pastikan Jokowi Bukan Lagi Kader PDIP

Ketika ditanya peluang Jokowi masuk partai lain, Budi Arie meminta publik menunggu. Dia juga bicara soal peluang Jokowi masuk Golkar.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

9 jam lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

13 jam lalu

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

1 hari lalu

Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

1 hari lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya

PDIP Minta Suara PSI di Papua Tengah Jadi Nol, Hakim Guntur Hamzah: Tunjukkan Buktinya

1 hari lalu

PDIP Minta Suara PSI di Papua Tengah Jadi Nol, Hakim Guntur Hamzah: Tunjukkan Buktinya

Hakim MK Guntur Hamzah menyoroti petitum atau permohonan PDIP yang ingin menjadikan perolehan suara PSI di DPRD Provinsi Papua Tengah menjadi nol.

Baca Selengkapnya

PDIP Minta Perolehan Suara PSI dan Demokrat di DPRD Papua Tengah Dinihilkan

1 hari lalu

PDIP Minta Perolehan Suara PSI dan Demokrat di DPRD Papua Tengah Dinihilkan

PDIP meminta kepada MK agar perolehan suara PSI dan Partai Demokrat dalam pemilihan DPRD Provinsi Papua Tengah dijadikan nol.

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

1 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya