TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan berbicara soal pembangunan ekonomi dengan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa. Keduanya bertemu di kantor DPP Golkar Selasa malam, 30 Maret 2021.

Airlangga mengatakan Golkar dan PPP sepakat bahwa Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) 2005-2025 perlu dilanjutkan.

"Partai Golkar dan PPP sepakat untuk membentuk tim untuk mempersiapkan ke arah RPJP 2025-2045," kata Airlangga yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini dalam konferensi pers seusai pertemuan di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat.

Ia mengatakan pertemuan ini membahas rencana pembangunan ekonomi ke depan. Menurut dia, hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk memulai kembali perekonomian pascapandemi Covid-19.

Dia mengatakan fokus saat ini ialah penanganan pandemi Covid-19 dan pemulihan pertumbuhan ekonomi agar mencapai target 6 persen pada 2023. Ia berujar fokus selanjutnya adalah pengembangan kota atau urban development.

"Dan tentu tantangan terbesar adalah bagaimana kita sebagai negara lolos dari middle income trap, ini membutuhkan perencanaan mendalam," katanya.

Menurut Airlangga, Golkar dan PPP memiliki tokoh-tokoh yang mempunyai kemampuan baik di pemerintah maupun parlemen yang dapat berkontribusi dalam tim RPJP 2025-2045 tersebut.

Di sisi lain, ia menuturkan Golkar dan PPP juga menilai penting keberlanjutan pembangunan dari sisi kesamaan dalam politik. "Partai Golkar dan PPP sama-sama kami partai nasionalis relijius di tengah," kata dia.

Senada dengan Airlangga, Suharso Monoarfa mengatakan partainya juga menganggap penting kelanjutan pembangunan. Dia menyinggung bahwa Presiden Jokowi pun menginginkan re-install sistem pembangunan dengan sesuatu yang baru dan berkelanjutan, serta beradaptasi dengan kemajuan.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional ini mengatakan RPJP 2005-2024 akan segera berakhir. Dulu, kata dia, Golkar dan PPP sama-sama membidani lahirnya RPJP tersebut. "Kami akan punya satu tim yang akan menyusun bagaimana rencana pembangunan jangka panjang Indonesia 2024-2045," kata Suharso seusai bertemu Airlangga.

Baca juga: Temui Airlangga, Suharso Sebut PPP dan Golkar Sama-sama Partai Go Public