Selebgram Helena Lim Dapat Vaksin Covid-19, Kemenkes Bilang Begini

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Amirullah

Selasa, 9 Februari 2021 10:58 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan bakal menindaklanjuti laporan masyarakat terkait pemberian vaksin Covid-19 kepada sosialita Helena Lim. Facebook

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan bersuara terkait vaksinasi yang diterima oleh selebgram Helena Lim, beberapa waktu lalu. Vaksinasi tersebut belakangan mendapat kecaman karena dinilai bertolak belakang dengan prioritas utama vaksin Covid-19 tahap awal, yang ditujukan bagi tenaga kesehatan.

Meski begitu, Kemenkes mengatakan vaksinasi tahap awal ini bisa diterima siapa saja, asalkan ia masuk ke dalam kriteria tenaga kesehatan.

"Selama masuk dalam kriteria petugas kesehatan. Karena (vaksinasi tahap awal) ini semua, baik nakes medis, non medis, dan juga tenaga administrasi dan penunjang," kata Juru Bicara Vaksinasi Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi, saat dihubungi Tempo, Selasa, 9 Februari 2021.

Meski begitu, Nadia mengaku belum tahu lebih detail terkait status dari Helena Lim sendiri. Ia menyerahkan hal tersebut kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, yang menjaring daftar nama-nama petugas kesehatan yang akan divaksin. "Lebih pasnya (ditanya) ke DKI ya," kata Nadia.

Baca: BPOM: Pemberian Vaksin Covid-19 Untuk Lansia di Atas 70 Tahun Perlu Pertimbangan

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Kristy Wathini mengatakan Helena Lim bisa mendapat vaksin karena ia bekerja di apotek dan saat divaksin membawa keterangan bekerja di apotek sebagai penunjang. Apotek, kata Kristi, merupakan salah satu sarana kefarmasian yang masuk dalam prioritas utama.

Namun selama ini Helena Lim dikenal sebagai selebgram. Perempuan itu dikenal sebagai crazy rich PIK di media sosial. Helena juga diketahui merupakan pecinta adibusana dan tergabung dalam klub mobil mewah McLaren.

Helena tidak sendirian datang ke Puskesmas Kebon Jeruk. Dalam tayangan video itu, ia memboyong temannya. Saat menunggu giliran, Helena menunjukkan antrian lokasi vaksin nomor 11. "Dua minggu lagi baru kita vaksin lagi," kata Helena di Instagram @helenalim899.

Setelah menjalani vaksinasi Helena mengatakan tak takut dengan Covid-19. Bahkan ia mengatakan sudah berencana jalan-jalan setelah dapat vaksin Covid-19.

ANTARA

Berita terkait

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 jam lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

16 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Gaga Muhammad Bebas, Pengacara: Menjalani Hukuman Bentuk Tanggung Jawabnya

19 jam lalu

Gaga Muhammad Bebas, Pengacara: Menjalani Hukuman Bentuk Tanggung Jawabnya

Gaga Muhammad, terpidana kasus kecelakaan lalu lintas di Tol Jagorawi pada Desember 2019 yang menyebabkan Laura Anna cedera parah, bebas bersyarat.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

2 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

4 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

5 hari lalu

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

Usai Harvey Moeis, Kejagung kembali menetapkan lima tersangka kasus tindak pidana korupsi PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

5 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

6 hari lalu

Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

Presiden Jokowi mengharapkan industri kesehatan dalam negeri makin diperkuat.

Baca Selengkapnya