Disertasi Rektor Unnes Dituding Hasil Plagiat

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Amirullah

Selasa, 26 Januari 2021 14:30 WIB

Ilustrasi Universitas Negeri Semarang (Unnes). unnes.ac.id

TEMPO.CO, Jakarta - Kaukus Indonesia untuk Kebebasan Akademik (KIKA) melaporkan hasil kajian Tim Akademik mereka yang memeriksa disertasi Fathur Rokhman, Rektor Universitas Negeri Semarang (UNNES), yang berjudul 'Pemakaian Bahasa dalam Masyarakat Dwibahasa: Kajian Sosiolinguistik di Banyumas', yang diselesaikan pada 2003 pada Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM). Hasilnya, tim menyebut disertasi Rektor Unnes tersebut adalah plagiasi.

"Disertasi FR tahun 2003 telah terbukti memplagiat skripsi tahun 2001 yang disusun oleh Ristin Setyani (RS) dan Nefi Yustiani (NY) yang keduanya merupakan mahasiswa bimbingan FR di Fakultas Bahasa dan Seni UNNES," kata Abdil Mughis Mudhoffir, salah satu anggota Tim Akademik, saat membacakan laporan secara daring, Selasa, 26 Januari 2021.

Kesimpulan ini, kata Mughis, diperoleh berdasarkan analisis atas petunjuk bahasa dan analisis beberapa dokumen yang relevan terhadap disertasi Fathur pada 2003. Temuan ini menguatkan tim Dewan Kehormatan UGM pada 9 Maret 2020, yang juga menyebut disertasi Fathur telah memplagiat skripsi dua mahasiswa bimbingannya dan merekomendasikan pencabutan gelar doktoral Fathur kepada Rektor UGM.

Tak hanya disertasi, Tim Akademik juga menyebut plagiasi dilakukan Fathur pada artikel berjudul 'Kode Bahasa dalam lnteraksi Sosial Santri: Kajian Sosiolinguistik di Pesantren Banyumas', yang diterbitkan oleh Jurnal LITERA Volume 3, pada Januari 2004. Fathur disebut memplagiasi penelitian mahasiswa bimbingannya yang lain di Fakultas Bahasa dan Seni, Anif Rida, yang berjudul 'Pemakaian Kode Bahasa dalam Interaksi Sosial Santri dan Implikasinya bagi Rekayasa Bahasa Indonesia: Kajian Sosiolinguistik di Pesantren Banyumas'.

Mughis mengatakan Tim Akademik juga memeriksa draf disertasi Fathur tahun 2000 yang diklaim sebagai pembantah bahwa disertasinya adalah plagiasi. Dalam temuannya, Mughis mengatakan Tim Akademik juga menemukan bahwa draf tersebut palsu.

Advertising
Advertising

Tudingan ini, kata Mughis, dikuatkan dengan adanya pustaka tahun 2001 pada halaman 152. Padahal seharusnya draf selesai tahun 2000. Selain itu, ia mengatakan pada halaman 123 terdapat halaman sisipan yang terlihat dicetak menggunakan laser printer, teknologi yang baru ada setelah tahun 2000.

"Hal ini menunjukkan bahwa draf disertasi tahun 2000 adalah dokumen rekayasa untuk membantah plagiasi disertasi FR tahun 2003 atas skripsi RS dan NY tahun 2001," kata Mughis.

Mughis menegaskan disertasi adalah karya cipta yang menuntut kerja penelitian yang dilakukan sesuai dengan etika akademik dan etika penelitian. Mengambil tanpa izin dan persetujuan atau tanpa menyebut pencipta adalah pelanggaran hak cipta.

"Perilaku bersikukuh mempertahankan dalih disertasi adalah karya cipta asli justru menunjukkan itikad buruk dan ketidakpahaman terhadap etika akademik-etika penelitian dan hak cipta," kata dia.

Atas dasar ini, KIKA pun mendesak Rektor UGM untuk ikut menegaskan bahwa disertasi Fathur adalah hasil plagiasi, dan mencabut gelar doktornya. Bahkan, KIKA juga mendorong agar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk ikut menyatakan adanya plagiasi ini, dan meminta ia mengevaluasi Rektor UGM, yang sempat mengabaikan hasil temuan Dewan Kehormatan soal plagiasi ini.

"Mendesak Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk memberhentikan FR sebagai Rektor UNNES karena gelar doktoralnya diperoleh dengan melakukan kecurangan akademik serta telah menggunakan jabatan dan kekuasaannya memanipulasi publik dan menutupi tindak plagiasinya," kata Koordinator KIKA.

Tempo masih berupaya melakukan konfirmasi kepada Rektor Unnes Fathur Rokhman atas tudingan plagiarisme ini.

Baca juga: Laporkan Rektor Unnes ke KPK, Mahasiswa Dikembalikan ke Orangtuanya

Berita terkait

Kisah Anak Buruh Tani Korban Tsunami Palu Lulus S2 UGM Berkat LPDP

12 jam lalu

Kisah Anak Buruh Tani Korban Tsunami Palu Lulus S2 UGM Berkat LPDP

Cerita Heni Ardianto, lulusan prodi Magister Sains Manajemen FEB Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan IPK 3,72 asal Sulawesi Tengah.

Baca Selengkapnya

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

13 jam lalu

Inovasi Desain Jembatan dari Unej Menang di Singapura, Ungguli UGM, ITS, NTU, dan ITB

Tim mahasiswa Teknik Sipil Universitas Jember (Unej)menangi kompetisi gelaran Nanyang Technological University (NTU) Singapura.

Baca Selengkapnya

Cara UGM Cegah Peserta UTBK-SNBT Pakai Joki dan Lakukan Kecurangan

2 hari lalu

Cara UGM Cegah Peserta UTBK-SNBT Pakai Joki dan Lakukan Kecurangan

Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) di Kampus UGM diikuti sebanyak 18.726 peserta.

Baca Selengkapnya

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

2 hari lalu

Tuntutan dari Mahasiswa UGM, IPK 4,00 di Universitas Jember, serta Penyakit Akibat Polusi Mengisi Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut tranparansi biaya pendidikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

70 Persen Mahasiswa UGM Keberatan dengan Besaran UKT, Ada yang Cari Pinjaman hingga Jual Barang Berharga

3 hari lalu

70 Persen Mahasiswa UGM Keberatan dengan Besaran UKT, Ada yang Cari Pinjaman hingga Jual Barang Berharga

Peringatan Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas di Yogyakarta turut diwarnai aksi kalangan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Balairung UGM Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntut Tranparansi Biaya Pendidikan

3 hari lalu

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntut Tranparansi Biaya Pendidikan

Mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut transparansi biaya pendidikan dan penetapan uang kuliah tunggal (UKT).

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

3 hari lalu

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

Rektor UGM Ova Emilia mengatakan, UGM telah membangun ekosistem pendidikan yang inklusif, inovatif, strategis, berdaya saing, dan sinergis.

Baca Selengkapnya

Hardiknas, Mahasiswa UGM Demo Tolak UKT yang Memberatkan

3 hari lalu

Hardiknas, Mahasiswa UGM Demo Tolak UKT yang Memberatkan

Peringatan Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas di Yogyakarta turut diwarnai aksi kalangan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Balairung UGM Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

3 hari lalu

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

Aulia Ayub mengungkapkan kiatnya sebagai lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis UGM dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya

Aulia Ayub, Lulusan Termuda dan Tercepat di UGM dengan IPK Sempurna 4

4 hari lalu

Aulia Ayub, Lulusan Termuda dan Tercepat di UGM dengan IPK Sempurna 4

Cerita Aulia Ayub, peraih lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya