Kemenkes Minta RS Aktif Laporkan Ketersediaan Tempat Tidur Isolasi Pasien Covid

Selasa, 26 Januari 2021 08:02 WIB

Petugas Gugus Covid-19 merapikan tempat tidur untuk isolasi mandiri di Gedung Sasana Krida Karang Taruna RW 03, Kelurahan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin, 18 Januari 2021. Gedung isolasi mandiri ini diperuntukan bagi pasien Covid-19 berstatus orang tanpa gejala (OTG). TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kesehatan meminta rumah sakit aktif melaporkan data terbaru soal ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU (Intensive Care Unit) Covid-19. Laporan ini bertujuan untuk memperbarui data yang ada pada aplikasi anyar Kemenkes, SIRANAP RS (Sistem Informasi Rawat Inap RS Rujukan Covid-19).

"Seharusnya setiap ada yang keluar, dia harus update," kata kata Sekretaris Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes, Azhar Jaya, saat dihubungi di Jakarta, Senin, 25 Januari 2021.

Aplikasi ini dirancang oleh Kemenkes dan kini sudah tersedia di Play Store. Di dalamnya, ada informasi soal ketersediaan tempat tidur di semua RS di tanah air, negeri maupun swasta.

Namun, di kolom ulasan pada Play Store, ada beberapa akun netizen yang menyebut kamar ternyata penuh saat sudah sampai ke RS yang ingin dituju. Sehingga, Azhar berharap data pada aplibasi bisa lebih realtime alias tepat waktu.

Baca juga: Kemenkes Minta RS Tambah Tempat Tidur Isolasi dan ICU untuk Pasien Covid-19

Advertising
Advertising

Azhar menilai kondisi ini memang tergantung keaktifan rumah sakitnya. Sehingga, Ia menyebut rumah sakit harus bener-benar cepat untuk melakuka update.

Dalam praktik ke depan, Kemenkes pun akan memantau keaktifan rumah sakit melaporkan ketersediaan tempat tidur isolasi dan ICU pasien Covid-19. "Kalau malas, kami akan bayar bertahap klaim Covid-nya," kata Azhar.

Berita terkait

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

1 jam lalu

Kemenkes Buka Enam Prodi di RS Pendidikan Atasi Kekurangan Dokter Spesialis

Salah satu masalah lagi yang ada di Indonesia adalah distribusi dokter spesialis. Hampir 80 tahun Indonesia merdeka belum pernah bisa terpecahkan.

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

2 jam lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

1 hari lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

2 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

2 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

2 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

4 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

7 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

7 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

7 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya