Jadi Menag, Yaqut Cholil Qoumas: Alhamdulillah, Inalillahi, Saya Kaget

Selasa, 22 Desember 2020 20:09 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi merombak (reshuffle) jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju pada hari ini, Selasa, 22 Desember 2020. Ada beberapa wajah baru dalam Kabinet Indonesia Maju, salah satunya yakni Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama. Foto/Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - Yaqut Cholil Qoumas resmi ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai sebagai Menteri Agama menggantikan Fachrul Razi. Dalam sambutannya, Gus Yaqut, sapaan akrab dia, mengatakan dirinya kaget dengan jabatan barunya tersebut.

"Alhamdulillahirobbil alamin, innalillahi wainnailaihi rojiun. Ketika pertama kali saya mendapatkan berita bahwa saya harus menerima amanah sebagai salah satu pembantu Bapak Presiden, Bapak Wakil Presiden, tentu yang saya rasakan adalah kaget," kata Gus Yaqut dalam sambutannya, di Istana Negara, Selasa, 22 Desember 2020.

Ia mengatakan dalam mimpi paling liarnya, ia tak pernah membayangkan jadi Menteri Agama. Meski begitu, ia berjanji mewakafkan seluruh hidup dan apa yang dia miliki untuk bangsa dan negara.

"Kebetulan sekarang mendapatkan kesempatan melalui kementerian agama. Saya akan melakukan apa yang paling baik bagi bangsa dan negara ini," kata Gus Yaqut.

"Mohon doa restu dan seluruh rakyat Indonesia agar amanat ini bisa saya laksanakan sebaik-baiknya. Istiqomah dalam kebaikan, dan membawa kemajuan bagi bangsa negara," kata dia.

Advertising
Advertising

Gus Yaqut mengatakan saat menjabat nanti, ia akan mengubah pandangan terhadap agama. Agar bagaimana menjadikan agama itu sebagai inspirasi bukan aspirasi. Kedua adalah meningkatkan ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathoniyah, dan ukhuwah basariah.

Ketiga, dia mengatakan akan memajukan pendidikan-pendidikan agama apapun di lingkungan kementerian agama, termasuk di dalamnya pondok pesantren.

"Bagaimana pondok pesantren didorong mandiri dan pada akhirnya dapat melahirkan kader-kader terbaik bangsa, kader yang dapat memberikan sumbangsih terbaiknya untuk bangsa dan negara," kata Gus Yaqut.

Berita terkait

Hardiknas 2024, Menag Dukung Keberlanjutan Merdeka Belajar

4 hari lalu

Hardiknas 2024, Menag Dukung Keberlanjutan Merdeka Belajar

Hardiknas 2024, Menag menyatakan dukungan melanjutkan Merdeka Belajar.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

4 hari lalu

Arab Saudi Terbitkan Smart Card untuk Jemaah Haji Mulai Tahun Ini, Apa Itu?

Arab Saudi menyatakan pihaknya akan memperketat aturan haji tahun ini.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

5 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

16 hari lalu

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

Kemenag mamfasilitasi ribuan warga untuk balik dari kampung ke tempat kerja mereka di Jakarta setelah mudik.

Baca Selengkapnya

Hadiri Demo di MK, Eks Menag Fachrul Razi Tuntut Hakim Buat Keputusan yang Adil

16 hari lalu

Hadiri Demo di MK, Eks Menag Fachrul Razi Tuntut Hakim Buat Keputusan yang Adil

Eks Menag turut hadir dalam unjuk rasa menjelang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sengketa pilpres.

Baca Selengkapnya

Menag Yaqut Minta Penyuluh Agama dan Penghulu Dukung Empat Program Prioritas Pemerintah

20 hari lalu

Menag Yaqut Minta Penyuluh Agama dan Penghulu Dukung Empat Program Prioritas Pemerintah

Menag Yaqut Cholil Qoumas meminta penyuluh agama dan penghulu ikut mendukung pelaksanaan program prioritas pemerintah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

23 hari lalu

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

Kemlu menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-5 September 2024

Baca Selengkapnya

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

27 hari lalu

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

Walaupun rencana kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia terus memancarkan sinyal positif, Antonius mengatakan hal itu masih tentatif.

Baca Selengkapnya

Hasil SPAN PTKIN Diumumkan Hari Ini Pukul 14.00, Simak Cara Mengeceknya

34 hari lalu

Hasil SPAN PTKIN Diumumkan Hari Ini Pukul 14.00, Simak Cara Mengeceknya

Berikut tautan dan cara mengecek hasil SPAN PTKIN yang akan diumumkan hari ini pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

Alasan Penting Digitalisasi Zakat, Demi Kepastian Penerima Sampai Pencegahan Fraud

34 hari lalu

Alasan Penting Digitalisasi Zakat, Demi Kepastian Penerima Sampai Pencegahan Fraud

Digitalisasi sistem zakat diterapkan untuk mencegah kecurangan pengelolaan.

Baca Selengkapnya