Maju Pilkada 2020, Keponakan SBY Daftarkan Diri ke KPU Pacitan

Jumat, 4 September 2020 19:55 WIB

Petugas KPPS memberikan tinta kepada pemilih saat simulasi pemungutan suara Pilkada Serentak 2020 di Kantor KPU, Jakarta, 22 Juli 2020. Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar simulasi pemungutan suara dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat sebagai upaya pencegahan COVID-19 dalam Pilkada Serentak 2020 yang digelar pada 9 Desember 2020 mendatang. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Pacitan - Keponakan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Indrata Nur Bayuaji, mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati Pacitan, Jumat, 4 September 2020. Kedatangannya bersama Gagarin, pasangannya diantar puluhan kader dari 13 partai politik pendukung dan pengusungnya ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat.

Ketua KPU Pacitan Sulistyorini mengatakan berkas pendaftaran pasangan yang diusung Partai Demokrat, Golkar, PPP, PKS, Gerindra, Hanura, dan Partai Nasional Demokrat ini telah diterima. “Syarat bakal calon dan pencalonan sudah lengkap dan absah,” kata dia.

Untuk tahap selanjutnya, ia menyatakan, pihak penyelenggara pemilu melakukan verifikasi berkas yang diajukan paangan Nur Indrata Nur Bayuaji – Gagarin. Adapun waktunya dimulai setelah pendaftaran dinyatakan lengkap.

Selain itu, KPU juga menunggu pendaftaran dari pasangan lain hingga batas akhir, yakni Ahad, 6 September 2020 pada pukul 24.00. Apabila hingga tenggat waktu itu tak kunjung ada pasangan lain yang mengajukan diri, maka masa pendaftaran akan diperpanjang selama tiga hari.

“Ini setelah kami melakukan sosialisasi selama tiga hari setelah masa pendaftaran pertama ditutup,” ujar Sulis.

Advertising
Advertising

Sementara itu, Aji, sapaan Indrata Nur Bayuaji menyatakan optimistis dapat memenangi Pilkada 2020 di Pacitan yang digelar serentak pada 9 Desember mendatang. “Baik melawan pasangan lain atau kotak kosong kami siap,” kata anggota DPRD Pacitan dari Partai Demokrat ini.

Seperti diketahui, Aji merupakan anggota DPRD Pacitan periode 2009-2014, 2014-2019 dan 2019-2024 dari Partai Demokrat. Ia juga keponakan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pria ini merupakan bungsu dari enam bersaudara dari pasangan Soedjono – Sumiyen, saudara sepupu SBY.

Sedangkan Gagarin juga sebagai anggota DPRD Pacitan dari Partai Golkar sejak beberapa periode. Selain itu, politisi kawakan di Pacitan ini juga sebagai pengusaha dan peternak sapi di Desa Wiyoro, Kecamatan Ngadirojo.

Berita terkait

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

32 menit lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

1 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Serahkan DP4 ke KPU untuk Susun DPT Pilkada 2024

5 jam lalu

Mendagri Tito Serahkan DP4 ke KPU untuk Susun DPT Pilkada 2024

Penyerahan DP4 ini dilakukan secara simbolis oleh Mendagri Muhammad Tito Karnavian kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari.

Baca Selengkapnya

KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

8 jam lalu

KPU Jakarta Buka Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Berikut Jadwal dan Syaratnya

KPU kabupaten/kota Sejakarta resmi membuka pendaftaran bagi petugas Panitia Pemungutan Suara alias PPS pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

17 jam lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

18 jam lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

20 jam lalu

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

PDIP sudah mengajukan gugatan ke PTUN sebelum MK menyampaikan putusan sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

20 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan PDIP tidak memiliki legal standing mengajukan gugatan ke PTUN di perkara ini

Baca Selengkapnya

Ketua MK Sempat Tegur Ketua KPU Hasyim Asy'ari karena Izin Tinggalkan Sidang

21 jam lalu

Ketua MK Sempat Tegur Ketua KPU Hasyim Asy'ari karena Izin Tinggalkan Sidang

Hakim MK menegur Ketua KPU Hasyim Asy'ari karena meminta izin meninggalkan sidang, padahal sidang baru dimulai kurang dari 30 menit.

Baca Selengkapnya

KPU Respons Kemarahan Hakim MK karena Absen di Sidang: Ada Agenda Penting Pilkada

22 jam lalu

KPU Respons Kemarahan Hakim MK karena Absen di Sidang: Ada Agenda Penting Pilkada

Komisioner KPU Idham Holik angkat bicara usai Hakim MK Arief hidayat marah lantaran tak ada satu pun komisoner yang hadir di sidang sengketa pileg

Baca Selengkapnya