Anggaran Rp 4 M, Kantor Staf Presiden Sebut Tidak Mungkin Rekrut Buzzer

Reporter

Antara

Jumat, 4 September 2020 02:02 WIB

Kepala Sekretariat Kantor Staf Presiden (KSP) Yan Adikusuma dalam rapat kerja Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen RI, Senayan, Jakarta, Kamis 3 September 2020. ANTARA/ Abdu Faisal

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Sekretariat Kantor Staf Presiden (KSP) Yan Adikusuma mengatakan tidak mungkin merekrut pendengung (buzzer) karena tidak memiliki anggaran untuk pembiayaan tersebut.

Ia menjelaskan bahwa dari anggaran KSP sebesar Rp 86.760.233.000, KSP hanya memiliki anggaran sebesar Rp 4.395.217.000 yang digelontorkan seluruhnya untuk pelaksanaan fungsi-fungsi yang dimiliki lima Deputi di KSP.

"Jadi alokasi anggaran yang kami terima untuk melaksanakan itu sekitar Rp 4 Miliar, itu kami alokasikan untuk semua itu pak. Jadi ada untuk pengelolaan program prioritas nasional, ada untuk isu strategis, serta ada untuk komunikasi politik, dan diseminasi informasi kepada lima deputi," kata Adikusuma di Kompleks Parlemen RI, Senayan, Jakarta, Kamis 3 September 2020.

Dia menambahkan jika Rp 4 Miliar itu dibagi lima Deputi yang ada di KSP, maka masing-masing Deputi kurang lebih dapat mengelola anggaran sebesar Rp 800 juta.

"Mungkin bisa diilustrasikan, dari Rp 4 Miliar kalau kami bagi berlima deputi, masing-masing (deputi) Rp 800 juta kurang lebih ya, seperti itu. Nah, tentunya dari (anggaran) itu lah kami memanfaatkan dana untuk pelaksanaan fungsi yang ada di KSP," kata Adikusuma.

Advertising
Advertising

Salah satu pemanfaatan anggaran yang dilakukan KSP adalah kegiatan mengundang narasumber yang berpengaruh (influencer) untuk berdiskusi terkait fungsi yang dimiliki KSP.

Di antaranya yakni pengelolaan 32 program strategis nasional dari 100 program strategis nasional dalam RPJMN 2020-2024, serta pengelolaan 66 isu strategis dari total 320 isu strategis per 31 Agustus 2020 yang terbagi habis dalam lima Deputi yang ada.

Sementara itu, anggaran Rp 82.365.016.000 lainnya digunakan untuk kegiatan dukungan manajemen dan dukungan teknis lainnya di KSP.

Di antaranya untuk layanan sarana dan prasarana internal, pengadaan kendaraan bermotor, pengadaan perangkat pengolah data dan informasi. Kemudian layanan dukungan manajemen satuan kerja mencakup penyusunan program, pelaksanaan kinerja dan anggaran, serta pelayanan umum sekretariat KSP.

Hingga untuk keperluan gaji dan tunjangan serta operasional dan pemeliharaan kantor. Alokasi paling besar adalah gaji dan tunjangan Sumber Daya Manusia yakni sebesar Rp 39,7 miliar.

Adikusuma menjelaskan bahwa KSP memiliki 124 orang SDM dengan komposisi terdiri dari 10 orang Deputi dan Staf Khusus, 29 orang Tenaga Ahli Utama, 31 orang Tenaga Ahli Madya, 34 orang Tenaga Ahli Muda, dan 20 orang Tenaga Ahli Terampil.

ANTARA

Berita terkait

Cerita TikToker Awbimax Ditawari Jadi Buzzer Bea Cukai, Patok Harga Rp100 Juta

2 jam lalu

Cerita TikToker Awbimax Ditawari Jadi Buzzer Bea Cukai, Patok Harga Rp100 Juta

Tiktokers @awbimax atau Bima viral mengakui ditawari menjadi buzzer Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

9 jam lalu

Viral TikTokers Bima Unggah Penawaran jadi Buzzer Bea Cukai, Begini Tanggapan Bea Cukai

Bima tidak ingin menjadi pembohong karena harus berbicara testimoninya tentang Bea Cukai menggunakan skrip yang dibuat oleh agensi.

Baca Selengkapnya

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

6 hari lalu

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

Bersama lulusan lain, dokter Tirta menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2023/2024 di Gedung Sabuga, ITB.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

9 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

Ngabalin: Prabowo-Gibran Tetap Lanjutkan Pembangunan KEK Mandalika

11 hari lalu

Ngabalin: Prabowo-Gibran Tetap Lanjutkan Pembangunan KEK Mandalika

Tenaga Ahli Utama Deputi IV KSP Ali Mochtar Ngabalin mengatakan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Mandalika dilanjutkan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Daud Kim Youtuber Korea Selatan

15 hari lalu

Kontroversi Daud Kim Youtuber Korea Selatan

YouTuber Korea Selatan Daud Kim kembali disoroti warganet. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Pengalaman Mendebarkan Nessie Judge, Mobil Mogok di Tengah Hutan Dini Hari Tadi

17 hari lalu

Pengalaman Mendebarkan Nessie Judge, Mobil Mogok di Tengah Hutan Dini Hari Tadi

Nessie Judge mencuit meminta pertolongan kepada pengguna Twitter lantaran mobilnya mogok dan remnya blong.

Baca Selengkapnya

8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

20 hari lalu

8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar.

Baca Selengkapnya

Dilema Virtual AI di TikTok untuk Berjualan, Tak Mampu Gantikan Daya Tarik Influencer Manusia

21 hari lalu

Dilema Virtual AI di TikTok untuk Berjualan, Tak Mampu Gantikan Daya Tarik Influencer Manusia

Virtual AI untuk jualan di TikTok tidak semenarik pengiklan sebenarnya.

Baca Selengkapnya

KSP Tanggapi Rencana Pertemuan Jokowi dan Megawati: Ini soal Waktu

25 hari lalu

KSP Tanggapi Rencana Pertemuan Jokowi dan Megawati: Ini soal Waktu

Kantor Staf Presiden merespons soal kemungkinan pertemuan dan Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam suasana Idul Fitri.

Baca Selengkapnya