Megawati: Rakyat Itu Pemegang Kedaulatan, Jangan Dipermainkan

Kamis, 3 September 2020 05:25 WIB

Tangkapan layar Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat memberikan arahan pada pengumuman 75 pasangan calon kepala daerah di Pilkada serentak secara virtual, di Jakarta, Selasa 11 Agustus 2020. ANTARA/Syaiful Hakim

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan agar setiap calon pemimpin tidak mempermainkan rakyat. Sebab, kata dia, rakyat adalah pemegang kedaulatan di negara ini.

"Rakyat itu pemegang kedaulatan, jangan dipermainkan," kata Mega dalam pidatonya di acara pengumuman pasangan calon kepala daerah-wakil kepala daerah dari PDIP, Rabu, 2 September 2020.

Mega mengaku sudah mendapat informasi adanya pihak yang membagi-bagikan uang agar dipilih di Pilkada 2020. Namun, ia mengaku memilih diam lantaran pihak yang melakukan hal tersebut bukan calon dari PDIP.

"Saya sudah lihat di beberapa tempat, mendapatkan laporan, tapi bukan dari kita (calon PDIP), untung orang lain," kata Megawati.

Menurut Mega, Pilkada 2020 harus berjalan dengan prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil alias luberjurdil. Dia juga menyebut rakyat tak akan bisa terus-menerus dibohongi.

Advertising
Advertising

"Bisa suatu saat dibohongi, tapi bukan berarti setiap saat. Mungkin sekali, tapi tidak setiap saat," kata mantan presiden ini.

Mega berujar, masyarakat semakin pintar setelah mereka diberi hak memilih secara langsung. Menurut dia, rakyat bisa saja menerima uang yang diberikan, tetapi tidak memilih si pemberi uang itu pada saat hari pencoblosan.

"Apa dipikir saya enggak suka ngomong sama rakyat? Saya dengerin mereka ngomong. 'Kalau dikasih uang sembako, kami boleh nerima ya Bu?' Ya itu hak kamu. 'Terus kami kan memilih hak kan Bu?' Oh iya," kata Megawati bercerita.

Berita terkait

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

1 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

10 jam lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

12 jam lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

14 jam lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

14 jam lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

15 jam lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

16 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

16 jam lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

18 jam lalu

Soal Pertemuan dengan Megawati dan PKS, Gerindra: Prabowo Masih Punya Agenda Lain

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, bicara mengenai peluang pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Megawati Soekarnoputri dan PKS. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

22 jam lalu

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

Sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan PDIP terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh KPU telah gelar pukul 10.00 WIB, Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya