BPIP Ajak Generasi Milenial Aktualisasi Pancasila

Selasa, 18 Agustus 2020 15:01 WIB

Dialog kebangsaan

INFO NASIONAL -- Indonesia memiliki pekerjaan rumah yang besar: mencari metode yang tepat guna agar Pancasila mampu menginternalisasi generasi milenial. Kini bukan saatnya indoktrinasi, tetapi melibatkan anak muda dalam realitas sehari-hari.

Sejak pemberlakuan TAP MPR No. XVIII/MPR/1998 dengan bubarnya BP7 (Badan Pembinaan Pendidikan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila), terjadi efek domino di bidang pendidikan. Yakni penggantian mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP) menjadi Kewarganegaraan berdampak pada generasi yang kurang mengenal nilai-nilai Pancasila.

“Sekarang dengan mudah masuk ideologi asing yang dibenarkan oleh sebagian generasi milenial, padahal tidak selaras dengan nilai-nilai bangsa,” ujar Deputi Bidang Pengkajian dan Materi BPIP FX Adji Samekto dalam Dialog Kebangsaan. Era globalisasi dan digitalisasi turut memengaruhi kondisi kekinian.

Adji menyadari, BPIP sebagai lembaga yang ditunjuk pemerintah untuk membumikan kembali Pancasila, harus mengikuti arus zaman. “Penggunaan instrumen seperti media sosial, podcast, dan lainnya, merupakan beberapa cara yang kami lakukan,” ujarnya.

Penerapan sila-sila Pancasila oleh tokoh-tokoh daerah dan nasional juga dapat memengaruhi minat generasi milenial. Misalnya aksi Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani yang mengendarai sepeda motor mengantarkan bantuan langsung tunai (BLT) ke beberapa desa terpencil di Seko, Sulawesi Selatan. Berita yang viral ini menarik minat generasi milenial.

Advertising
Advertising

Indah, yang juga menjadi panelis di Dialog Kebangsaan ini, mengatakan yang dia lakukan yakni memanusiakan manusia. Artinya, tindakannya merupakan penghayatan nilai-nilai Pancasila tanpa perlu merasa paling Pancasilias.“Diawali dengan memanusiakan manusia, dengan sendirinya nilai-nilai Pancasila bisa menginternalisasi dalam kehidupan masyarakat kami di Luwu Utara,” katanya.

Anjas Pramono, panelis yang mewakili generasi milenial, mengatakan BPIP harus bekerja lebih keras menemukan teladan.“Kita belum menemukan influencer yang mengkampanyekan Pancasila,” kata mahasiswa Teknik Informatika Nebraska Omaha University di Amerika Serikat ini. Anjas yang sempat mengecap kuliah di Universitas Brawijaya, Malang, mengamati sejumlah temannya di tanah air tidak mau mengikuti pelajaran Kewarganegaraan karena tidak sepaham dengan ideologinya.

Faktanya saat ini sebagian pola pikir generasi mileneal telah terpengaruh ideologi transnasional dan kaum fundamentalis. Influencer yang memperjuangkan Pancasila kalah bersaing dengan influencer ideologi asing di jagat maya. “Tugas pemerintah sekarang menguatkan Pancasila. Harapannya, BPIP menjadi garda terdepan kita, Pancasila harus rebranding dan mengikuti perkembangan zaman,” kata Anjas yang juga Duta Icon Pancasila 2019 tersebut.

Kehadiran BPIP sudah diharapkan kalangan muda. Kongres Pancasila yang digagas Universitas Gajah Mada dan Universitas Airlangga pada 2011, membuat rekomendasi agar negara harus memiliki lembaga khusus yang mengurusi Pancasila. Mereka berpendapat agar pendidikan Pancasila tidak lagi dihilangkan dari sekolah. “Tak heran muncul kaum ekstrim, kaum fundamentalis. Ini menyebabkan Indonesia kehilangan satu generasi yang mendalami Pancasila,” kata Peneliti Muda Pusat Studi Pancasila UGM Diasma Sandi Swandaru.(*)

Berita terkait

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

1 jam lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

2 jam lalu

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa mempererat tali silaturahmi untuk mengukuhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa saat menghadiri halal bihalal PKS.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

14 jam lalu

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

Dari kampus Jayabaya telah lahir tokoh-tokoh nasional dan sumberdaya-sumberdaya manusia

Baca Selengkapnya

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

14 jam lalu

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah transportasi yang kronis di ibu kota.

Baca Selengkapnya

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

15 jam lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen

Baca Selengkapnya

60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

19 jam lalu

60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

BINUS SCHOOL Serpong, sekolah yang mengusung kurikulum Cambridge, mencatat lebih dari 60 alumni mereka di tahun 2024 ini diterima untuk melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

19 jam lalu

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) masih menyisakan pekerjaan rumah bagi parlemen dan pemerintah yang akan datang

Baca Selengkapnya

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

20 jam lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

20 jam lalu

Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

Siapapun masyarakat Indonesia yang ingin membantu dan ingin membangun pasti diakomodir oleh Partai PDIP

Baca Selengkapnya

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

22 jam lalu

KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung

Baca Selengkapnya