Komnas HAM Jajaki Nota Kesepahaman Baru dengan Bambang Hendarso
Reporter
Editor
Kamis, 25 September 2008 16:39 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Komisi Nasional Hak Asasi Manusia sedang menjajaki untuk memperbarui nota kesepahaman (<i>Memorandum of Understanding - MoU) dengan Kepala Polri baru, Bambang Hendarso Danuri. "Ada poin-poin yang ingin kami tambahkan," kata anggota Komnas HAM Yoseph Adi Prasetyo usai jumpa pers Laporan Pencapaian Kerja Komnas HAM, Kamis (25/9).
Menurut Yoseph, pada era kepemimpinan Sutanto, nota kesepahaman memang belum sempat diperpanjang. Namun, kata Yoseph, hubungan kedua lembaga di masa kepemimpinan Sutanto relatif baik. "Kami dibuka pintu akses untuk otopsi," ujar Yoseph.
Komnas HAM sangat berkepentingan untuk membuat kesepahaman dengan Bambang Hendarso. "MoU akan menjadi semacam jalan tol untuk kami agar bisa langsung berkomunikasi dengan Propam dan Kompolnas," ujar Yoseph. Hal itu dilakukan untuk menindaklanjuti kasus pelanggaarn HAM berat yang mungkin melibatkan anggota Polri.
Pemimpin Partai Buruh Israel Desak Pembubaran Batalion IDF dengan Sejarah Pelanggaran HAM
11 hari lalu
Pemimpin Partai Buruh Israel Desak Pembubaran Batalion IDF dengan Sejarah Pelanggaran HAM
Pemimpin Partai Buruh Israel mengatakan batalion Netzah Yehuda dalam Pasukan Pertahanan Israel (IDF) membunuh warga Palestina "tanpa alasan yang jelas".