Gibran PeDe Bisa Kantongi 61 Persen Suara di Pilkada Solo

Jumat, 17 Juli 2020 18:01 WIB

Bakal calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (kiri) dan bakal calon Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa (kanan) memberikan keterangan kepada Wartawan saat berada di kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan, Solo, Jawa Tengah, Jumat 17 Juli 2020. Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa resmi mendapat rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo pada Pilkada serentak Desember mendatang. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

TEMPO.CO, Jakarta - Gibran Rakabuming Raka optimistis mampu meraih 61 persen suara di Pemilihan Wali Kota Solo 2020. Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi tersebut resmi maju sebagai kandidat Wali Kota Solo setelah menerima rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat PDIP pada Jumat, 17 Juli 2020.

Gibran mengatakan mampu menarik suara masyarakat Solo mengikuti jejak ayahnya. Setelah mengantongi rekomendasi ini, dia mengaku akan segera bekerja menggalang dukungan. "Sangat bisa tercapai. Mungkin malah lebih," ujarnya di Kantor Dewan Pimpinan Daerah PDIP Jawa Tengah, Panti Marhaen, Jumat, 17 Juli 2020.
Target pertama yang akan didekati Gibran bersama pasangannya, Teguh Prakosa, adalah internal Dewan Pimpinan Cabang PDIP Kota Solo. Pasalnya, di awal penjaringan bakal calon, DPC PDIP Solo mencalonkan kader lain yaitu Achmad Purnomo. Purnomo menjadi pesaing Gibran memperoleh rekomendasi.
Purnomo masuk bursa calon wali kota melalui DPC PDIP Solo. Sementara Gibran mendaftar di DPD PDIP Jawa Tengah. DPC PDIP Solo semula mencalonkan Purnomo kemudian melunak seiring rekomendasi yang jatuh ke tangan Gibran.
Gibran mengaku, rekomendasi ini merupakan kehormatan sekaligus tanggung jawab. "Saya dan Teguh akan melakukan komunikasi intensif, koordinasi, dan konsolisasi di internal jajaran pengurus DPC PDIP Surakarta hingga tingkat ranting," ucapnya.
Pilkada 2020 yang diselenggarakan di tengah pandemi Covid-19, kata Gibran, akan berbasis kegiatan sosial. Sehingga tak hanya menarik simpati calon pemilih, tetapi sekaligus meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19. "Pilkada ini beda dengan sebelumnya, bukan proses politik saja," katanya. "Ajang gotong-royong membantu masyarakat terdampak Covid-19."

Berita terkait

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

2 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

3 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

4 jam lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

22 jam lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

22 jam lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

1 hari lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Pengadilan Negeri Solo, Ini Tanggapan Kuasa Hukum Almas

1 hari lalu

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Pengadilan Negeri Solo, Ini Tanggapan Kuasa Hukum Almas

Almas mengajukan dua gugatan kepada Gibran, putra sulung Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

1 hari lalu

Alasan Pengadilan Negeri Solo Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru terhadap Gibran

Putusan Majelis Hakim itu diambil dengan pertimbangan dan pendapat bahwa gugatan yang diajukan Almas terhadap Gibran bersifat Vexatious Litigation.

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

1 hari lalu

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

Sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan PDIP terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh KPU telah gelar pukul 10.00 WIB, Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya