Tito Tak Nyaman Johan Budi Minta Jokowi Tak Reshuffle Dirinya

Selasa, 30 Juni 2020 15:27 WIB

Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian melaksanakan ibadah salat Jumat pertama di Mesjid An-Nuur Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Jumat, 5 Juni 2020. Foto: Kemendagri

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengaku tak nyaman dengan pernyataan anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat yang meminta Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak mereshuffle dirinya. Tito khawatir permintaan itu dianggap sebagai pesanan dari dirinya.

"Kemarin ada yang menyampaikan, saya agak sedikit kurang nyaman, mengenai masalah isu reshuffle. Nanti dikira ada pesanan dari saya, tidak," kata Tito ketika ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 30 Juni 2020.

Permintaan agar Tito tak direshuffle itu sebelumnya dilontarkan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Johan Budi Sapto Pribowo dalam rapat kerja Senin, 29 Juni 2020.

Dalam rapat itu, Johan dan sejumlah anggota Komisi II mengapresiasi Tito yang hadir dalam pembahasan Perpu Nomor 2 Tahun 2020 tentang Pilkada. Di sisi lain Komisi II mengkritik Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly yang absen rapat itu.

"Saya usul, kita juga usul agar Pak Mendagri ini tidak direshuffle. Soalnya saya denger akan ada reshuffle," kata Johan dalam pembukaan rapat kerja, Senin, 29 Juni 2020.

Advertising
Advertising

Tito menegaskan ia tak pernah meminta Komisi II DPR untuk menyampaikan pendapat semacam itu kepada Presiden. Dia menduga pernyataan tersebut dilontarkan secara spontan.

Selain itu, Tito menyebut kehadirannya dalam rapat Komisi II DPR semata-mata menjalankan tugas. "Kehadiran saya mungkin diapresiasi teman-teman, padahal bagi saya memang kewajiban."

Terkait reshuffle kabinet, Tito mengatakan hal itu sepenuhnya kewenangan serta prerogatif Presiden Jokowi. Mantan Kapolri ini mengajak semua pihak menghormati apa pun keputusan Presiden terkait kabinetnya.

"Bagi saya masalah reshuffle itu adalah urusan Allah SWT dan prerogatif Presiden," ujar Tito.

Isu reshuffle kabinet mencuat setelah video pernyataan Presiden Jokowi dalam rapat paripurna kabinet 18 Juni lalu diunggah di kanal resmi Sekretariat Presiden pada Ahad, 28 Juni 2020.

Jokowi memberi peringatan keras kepada kabinetnya terkait penanganan Covid-19. Ia bahkan berujar tak segan mengambil langkah luar biasa, termasuk membubarkan lembaga atau merombak kabinet.

Berita terkait

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

6 jam lalu

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan

Baca Selengkapnya

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

6 jam lalu

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi

6 jam lalu

Jokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi

Kementerian Kesehatan membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis atau PPDS berbasis rumah sakit pendidikan gratis.

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

7 jam lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

8 jam lalu

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.

Baca Selengkapnya

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

9 jam lalu

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

9 jam lalu

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

9 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

11 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

11 jam lalu

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?

Baca Selengkapnya