Karena Covid-19, Jokowi Serahkan Zakat secara Online

Reporter

Egi Adyatama

Selasa, 12 Mei 2020 15:33 WIB

Presiden Joko Widodo memberikan sambutannya saat Penyerahan Zakat Kepada Badan Amil Zakat Nasional Tahun 2018 di Istana Negara, Jakarta, 28 Mei 2018. Jokowi menuturkan bahwa lewat zakat kita berbagi rezeki, berbagi rasa persaudaraan, berbagi ibadah, berbagi bahagia terlebih di bulan suci ramadan,". TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi menunaikan zakat, infak, dan sedekah menjelang Idul Fitri 1441 Hijriah melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pada hari ini, Selasa, 12 Mei 2020.

Pembayaran zakat dilakukan Jokowi secara daring sesuai protokol kesehatan di tangah pandemi Covid-19.

"Pada hari ini, Selasa 12 Mei 2020 bertepatan dengan tanggal 19 Ramadan 1441 Hijriah, saya Presiden RI menyerahkan dana zakat sebesar sebagaimana yang terlampir kepada Baznas untuk disalurkan kepada mustahik," kata Jokowi saat serah terima dengan Baznas.

Jokowi tak menyebutkan besaran zakat, infak, dan sedekah keluarganya.

Pembayaran zakat ramadan secara online tersebut dilakukan terbatas oleh Jokowi bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin serta beberapa Menteri Kabinet Indonesia Bersatu.

Pembayaran zakat diterima langsung oleh Ketua Baznas Bambang Sudibyo.

"Meskipun dilakukan secara online, alhamdulillah, Presiden Jokowi secara konsisten kembali melaksanakan kegiatan rutin tahunan membayarkan zakat melalui Baznas yang telah dirintis beliau sejak Ramadan 2016," ujar Bambang Sudibyo.

Sejumlah menteri pun turut mendampingi Jokowi dan Ma'ruf, seperti enteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Agama Fachrul Razi, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, serta Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo.

Presiden Jokowi mengatakan berzakat adalah kewajiban setiap Muslim untuk berbagi rezeki, berbagi kebahagiaan, terutama para mustahik. Apalagi saat ini Indonesia di tengah pandemi Covid-19.

"Saya berharap dana zakat yang dihimpun Baznas dapat digunakan membantu saudara-saudara kita yang alami kesulitan dampak dari pandemi Covid-19," ucapnya.

Dia pun berpesan bagi para pemberi zakat agar melalui Baznas supaya pembayarannya lebih aman, lebih teratur, dan penyalurannya lebih tepat.

"Semoga zakat yang kita keluarkan menyempurnakan ibadah puasa kita dan menyempurnakan ketaatan kita pada Allah SWT," kata Presiden Jokowi.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

30 menit lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

2 jam lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

3 jam lalu

Presiden Jokowi Beri Semangat Timnas Indonesia U-23 untuk Kejar Tiket Olimpiade Paris 2024 Usai Dikalahkan Irak

Setelah kalah melawan Irak, timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff untuk mengejar tiket berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

3 jam lalu

Presiden Jokowi: Pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Layak Diapresiasi

Presiden Jokowi menilai pencapaian Timnas U-23 Indonesia yang mencapai semifinal di Piala Asia U-23 2024 layak diapresiasi.

Baca Selengkapnya

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

4 jam lalu

Bahlil Janji Percepat Investasi untuk Swasembada Gula dan Bioetanol

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan akan mempercepat investasi untuk percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

5 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

7 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

8 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

9 jam lalu

Presiden Jokowi Dorong Hilirisasi untuk Stabilkan Harga Jagung

Harga Jagung di tingkat petani anjlok saat panen raya. Presiden Jokowi mendorong hilirisasi untuk menstabilkan harga.

Baca Selengkapnya

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

19 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya