Menteri PMK Muhadjir Effendy memberikan kata sambutan pada Malam Syukuran dan Apresiasi Tim Kemanusiaan Pelepasan WNI dari Wuhan dengan Masyarakat Natuna di Gedung Sri Serindid, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu, 15 Februari 2020. Dalam acara tersebut sejumlah masyarakat Natuna menyampaikan permintaan kepada Presiden Joko Widodo alias Jokowi. ANTARA/Muhammad Adimaja
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta jajarannya juga fokus memperhatikan kelompok masyarakat yang mendadak miskin karena imbas Covid-19.
"Mereka adalah penduduk kita yang sebelumnya tidak miskin, namun sekarang jatuh miskin akibat Covid-19. Atau yang saya sebut 'miskin kagetan'," ujar Muhadjir dalam konferensi pers online, Jumat, 8 Mei 2020.
Mereka ini adalah kelompok masyarakat miskin di luar Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Jadi sesuai arahan presiden, kami diminta memperhatikan betul kelompok masyarakat yang mendadak menjadi miskin ini," ujar Muhadjir.
Menteri Sosial Juliari Batubara mengatakan, kelompok 'miskin kagetan' ini masih didata. "Data riil di luar DTKS masih dihimpun," ujar Juliari.