Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus di kantornya pada Kamis, 19 Desember 2019. TEMPO/Dewi Nurita
TEMPO.CO, Jakarta- Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) Lucius Karus mengkritik klaim jamu Herbavid-19 dapat menyembuhkan Covid-19 oleh anggota DPR Andre Rosiade.
Dua menduga ada kepentingan bisnis di balik klaim tersebut.
"Sangat mungkin adalah pesanan sponsor yang memanfaatkan mulut politikus untuk kepentingan penjualan Herbavid-19," kata Lucius ketika dihubungi Tempo pada Senin, 4 Mei 2020.
Menurut Lucius, klaim khasiat Herbavid-19 itu berpotensi menjadi hoaks atau informasi yang menyesatkan. Kesembuhan pasien dari penyakit mestinya dijelaskan dokter yang mengujinya, bukan dengan klaim-klaim politik.
Dia menyebut klaim ala politikus sulit dipercaya.
"Sebagaimana juga banyak janji politik."
Politikus Partai Gerindra Andre Rosiade melontarkan klaim tersebut di akun Twitter miliknya, @Andre_Rosiade.
Dia mengunggah foto kemasan Herbavid-19, jamu yang disumbangkan Satgas DPR Lawan Covid-19 kepada sejumlah rumah sakit rujukan Covid-19.
"Tampilan Herbavid 19. Alhamdulillah sudah banyak yg sembuh dr Covid 19 setelah mengkonsumsi Herbavid 19," tulis Andre pada Sabtu, 2 Mei 2020.