Sumatera Utara Kurang Dana, Tim Medis Covid-19 Keluar dari Hotel

Minggu, 3 Mei 2020 09:56 WIB

Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Shutterstock

TEMPO.CO, Medan- Puluhan petugas medis yang diperbantukan untuk menangani pasien Covid-19 di Rumah Sakit GL Tobing, milik PT Perkebunan Nusantara II di Tanjung Morawa Deli Serdang, dikeluarkan dari salah satu hotel yang disewa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara. Sebuah video di Youtube yang direkam seseorang yang mengaku bernama Jhon Nainggolan menayangkan suasana hotel di Jalan Arteri Bandara Kualanamu dokter dan paramedis menginap.

Sabtu 2 Mei 2020, dokter dan paramedis harus keluar dari hotel itu." Istri saya salah satu tenaga medis di sini," kata Jhon Nainggolan.

Jhon menanyakan penyebab dokter dan paramedis dikeluarkan dari hotel kepada salah satu perawat yang menginap di hotel tersebut. "Ada perintah Dinas Kesehatan Sumut agar kami keluar siang ini dari hotel, tapi masih diberi dispensasi hingga jam 17.00 WIB atau pukul 5 sore,” kata Zulham, seorang perawat dalam tayangan itu. Zulham mengatakan ia sudah hampir satu bulan menginap di hotel itu sebagai perawat pasien Covid-19 RS GL Tobing.

Jhon Nainggolan juga mengatakan, dokter dan paramedis yang disebutnya sebagai pejuang Covid-19 belum menerima gaji seperti yang dijanjikan Pemprov Sumut.

Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit Hasibuan mengatakan penyebab dokter dan paramedis keluar dari hotel karena tagihan sewa kamar membengkak. Dinas Kesehatan meminta dokter dan tenaga medis berdua dalam satu kamar. “Namun mereka menolak dan tetap meminta masing-masing satu kamar."

Tenaga medis, kata Alwi, memilih tidak mau lagi merawat pasien di RS GL Tobing. “Agar tidak terlantar, pasien dipindahkan ke rumah sakit rujukan yang lain yakni RS Martha Friska di Jalan Multatuli Medan. Meski dokter dan paramedis pasien Covid-19 RS GL Tobing dikeluarkan dari hotel, namun pasien di RS GL Tobing akan tetap dirawat.

Alwi mengaku lupa jumlah kamar yang disewa Pemprov Sumut. "Kalau sewa untuk satu bulan ini saya rasa hampir Rp 1 miliar."

Alwi akan menanyakan insentif yang dijanjikan Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi untuk tenaga medis. “Nanti saya tanyakan seperti apa." Sedangkan Gubernur Edy beum menjawab telpon Tempo.

Pemprov Sumatera Utara menganggarkan Rp 500 miliar untuk penanganan dan pencegahan Covid-19. Anggaran itu untuk tahap pertama selama tiga bulan hingga Juni. Anggaran itu kemungkinan akan bertambah lagi di tahap kedua dan tahap ketiga masing Rp 500 miliar jika pandemi Covid-19 belum berakhir.

"Total anggaran pendapatan belanja daerah yang difokuskan untuk penanganan wabah Covid-19 dan dampak sosialnya Rp 1,5 triliun," kata Edy saat meresmikan RS Martha Friska Medan menjadi rumah sakit rujukan kasus Covid-19, April lalu. Ia juga menjanjikan insentif untuk dokter dan paramedis serta relawan atau petugas rumah sakit. Insentif yang dijanjikan Edy berkisar Rp 7 juta hingga Rp 15 juta per bulan.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 jam lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Lanud Soewondo yang Jadi Lokasi Konser Sheila on 7 di Medan

9 jam lalu

4 Fakta Lanud Soewondo yang Jadi Lokasi Konser Sheila on 7 di Medan

Konser Sheila on 7 akan digelar di lima kota termasuk Medan yang akan di langsungkan di Pangkalan Udara Seowondo, 14 September 2024

Baca Selengkapnya

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

17 jam lalu

Perjalanan Politik Nikson Nababan Menuju Gubernur Sumatera Utara

April yang lalu, suasana kediaman Tuan Guru Batak (TGB) Syekh Dr. H. Ahmad Sabban El-Ramaniy Rajagukguk, M.A di Simalungun menjadi saksi pertemuan penting antara Nikson Nababan, Ketua DPC PDI Perjuangan Tapanuli Utara, dengan tokoh agama yang berpengaruh.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

1 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

1 hari lalu

KPK Sita Aset Milik Bekas Bupati Labuhanbatu Erik Atrada Ritonga

KPK menyita aset yang diduga milik bekas Bupati Labuhanbatu, Erik Atrada Ritonga, di Kota Medan

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

1 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

2 hari lalu

Pilkada 2024: Edy Rahmayadi Telah Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Cagub Sumut dari 3 Partai

Edy Rahmayadi adalah bakal calon gubernur pertama yang telah mengambil formulir pendaftaran Pilkada 2024 di PKB Sumut.

Baca Selengkapnya

IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

2 hari lalu

IMD Rilis Hasil Survei Smart City Index dan Persoalannya, Tiga Kota di Indonesia Masuk Daftar

Jakarta, Medan, dan Makassar masuk dalam daftar survei Smart City Index 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Sumut Usung Calon Kepala Daerah yang Mampu Jalankan Visi Misi Prabowo, Ini Alasannya

2 hari lalu

Gerindra Sumut Usung Calon Kepala Daerah yang Mampu Jalankan Visi Misi Prabowo, Ini Alasannya

Gerindra Sumut mengutamakan kadernya sendiri di Pilkada 2024 untuk mewujudkan program Prabowo hingga ke tingkat desa.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

5 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya