Pakar Sarankan PSBB Diperkuat untuk Tekan Kasus Covid-19

Reporter

Friski Riana

Editor

Amirullah

Sabtu, 18 April 2020 13:17 WIB

Ki-Ka: Prof. dr. Hasbullah Thabrany,MPH,DrPH (Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia) dan DR. Dr. Aru Wisaksono Sudoyo,SpPD-KHOM, FACP (Ketua Perhimpunan Onkologi Indonesia) dalam acara Forum Diskusi Mari Bersama Kalahkan Kanker Payudara di Hotel JS Luwansa, Jakarta, 20 Oktober 2016. TEMPO/ GRANDY AJI (MAGANG)

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli kesehatan masyarakat, Hasbullah Thabrany, menilai langkah paling efektif dalam menekan jumlah kasus Covid-19 adalah memperkuat pembatasan sosial berskala besar (PSBB). “Perkuat PSBB ini supaya efektif,” kata Hasbullah dalam diskusi Perspektif Indonesia, Sabtu, 18 April 2020.

Hasbullah mengatakan, negara seperti Cina, Jepang, dan Korea berhasil mengendalikan jumlah kasus Covid-19 karena masyarakat yang terbiasa disiplin dan operasi pemerintah yang cenderung otoriter. Adapun di Indonesia, kata Hasbullah, karena baru menjadi negara demokratis, penegakkan hukum terhadap PSBB kerap dianggap otoriter.

Menurut Hasbullah, kebijakan PSBB memang menyusahkan. Namun, dokter senior ini menilai lebih baik masyakat berkorban sementara waktu. “Daripada tidak mau berkorban sekarang, tapi masalahnya nanti berkepanjangan,” katanya.

Masyarakat di negara berkembang yang berpendidikan rendah dan berpandangan pendek, kata Hasbullah, tidak bisa hanya diajak bicara tentang PSBB. Tetapi harus ada tindakan tegas dan dipaksa.

Pemaksaan ini hanya bisa dilakukan aparat pemda yang diberi otoritas menyelenggarakan PSBB. Dengan keterbatasan aparat pemda, Hasbullah mengatakan, masyarakat sipil bisa ikut berperan.

Advertising
Advertising

“Paling tidak bisa ikut berperan mengurangi penularan. Misal, bosan di rumah, kalau bisa jahit ya bikin lah masker bagi-bagi tetangga,” ujarnya,

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

22 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

3 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

3 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

9 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

10 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

10 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

14 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya