Antisipasi Wabah Corona, Bali Tiadakan Pawai Ogoh-ogoh

Reporter

Made Argawa

Selasa, 17 Maret 2020 19:48 WIB

Patung-patung setinggi lima meter yang mencerminkan Butha Kala yang biasa diarak sebeum Hari Raya Nyepi dipamerkan di Museum Ogoh-ogoh. Foto: @wiramamanuaba

TEMPO.CO, Denpasar - Sehubungan dengan antispasi wabah virus Corona, Pemerintah Provinsi Bali mengimbau agar pawai ogoh-ogoh ditiadakan pada tahun ini. Keputusan itu tertuang pada surat edaran bersama yang dikeluarkan oleh Gubernur Bali, Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Bali dan Majelis Desa Adat Bali.

“Karena bukan bagian dari rangkaian Hari Raya Nyepi, sebaiknya pengarakan ogoh-ogoh tidak dilaksanakan,” kata Ketua PHDI Bali, I Gusti Ngurah Sudiana saat membacakan surat edaran bersama di rumah jabatan Gubernur Bali, Selasa, 17 Maret 2020.

Jika pengarakan ogoh-ogoh tetap dilaksanakan, maka harus dilakukan selama dua jam saja antara pukul 17.00 WITA hingga pukul 19.00 WITA. Lokasi pelaksanaannya hanya di wilayah banjar adat setempat. “Sebagai penanggung jawab adalah bendesa adat atau pengurus banjar adat setempat.”

Sudiana menyebutkan, surat edaran bersama mengacu pada arahan presiden Joko Widodo tentang perkembangan penyebaran virus Corona pada 15 Maret 2020. Selain itu, diimbau juga agar umat Hindu yang sedang mengalami kondisi kurang sehat agar tidak mengikuti rangkaian Hari Raya Nyepi mulai dari Upacara Melasti, Upacara Ritual Tawur hingga Pengerupukan dengan mengarak ogoh-ogoh. “Agar peserta dibatasi untuk ikut prosesi,” ujarnya.

Selain itu, Bendesa Agung Majelis Desa Adat Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet berharap pelaksanaan Hari Raya Nyepi bisa berjalan dengan lancar. Ia mengajak masyarakat agar menaati instruksi pemerintah pusat, khususnya pada penanggulangan virus Corona. “Agar virus Corona bisa dicegah penyebarannya di Bali.”

Gubernur Bali, I Wayan Koster berharap masyarakat Bali bisa menjalankan arahan dari surat edaran bersama sehingga Hari Raya Nyepi bisa berjalan dengan baik.


Berita terkait

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

1 jam lalu

Bendesa Adat Peras Pengusaha yang Mau Investasi Kejati Bali: Baru Pertama Kali Terungkap

Kejaksaan Tinggi Bali melakulan operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat yang diduga memeras seorang pengusaha.

Baca Selengkapnya

Delegasi World Water Forum akan Diajak Wisata Melukat dan Meninjau Museum di Bali

5 jam lalu

Delegasi World Water Forum akan Diajak Wisata Melukat dan Meninjau Museum di Bali

Bali menyiapkan tiga tempat penglukatan di Bali, salah satunya Pura Tirta Empul di Tampaksiring, untuk delegasi World Water Forum.

Baca Selengkapnya

Jadi Tuan Rumah Agenda World Water Forum, Bali akan Gelar Upacara Segara Kerthi

7 jam lalu

Jadi Tuan Rumah Agenda World Water Forum, Bali akan Gelar Upacara Segara Kerthi

Segara Kerthi merupakan kearifan lokal memuliakan air di Bali, akan ditunjukkan kepada dunia, khususnya kepada delegasi WWF.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

10 jam lalu

Terpopuler: Pria Sobek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai, BTN Didemo karena Uang Nasabah Hilang

Terpopuler bisnis: Pria menyobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai karena karena diminta bayar Rp 26 juta, BTN didemo nasabah.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

21 jam lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

Delegasi World Water Forum Akan Ditunjukkan Ritual Cara Bali Memuliakan Air

1 hari lalu

Delegasi World Water Forum Akan Ditunjukkan Ritual Cara Bali Memuliakan Air

Pemerintah Provinsi Bali akan mengenalkan kearifan lokal Segara Kerthi dan Tumpek Uye kepada delegasi World Water Forum ke-10

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

1 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

2 hari lalu

Aryaduta Bali Menciptakan Pengalaman Revitalize & Rejoice untuk Kesehatan dan Kegembiraan

Acara semacam ini merefleksikan komitmen Aryaduta Bali dalam mempromosikan kesehatan dan kebahagiaan di dalam komunitas.

Baca Selengkapnya

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

3 hari lalu

Garuda Indonesia Buka Rute Penerbangan Manado-Bali dengan Tiket Mulai Rp 2,1 Juta

Rute penerbangan Garuda Indonesia rute Manado - Bali akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya pada Jumat dan Minggu.

Baca Selengkapnya

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

4 hari lalu

AIR 2024 Sukses DIgelar, Kukuhkan Pulau Peninsula Sebagai Destinasi Wisata Olahraga

AIR 2024 mendukung kawasan Nusa Dua, khususnya Pulau Peninsula sebagai salah satu destinasi wisata olahraga menarik di Bali

Baca Selengkapnya