Wabah Corona, Wajib Isi Kartu Kuning Jika Datang dari Negara Lain
Reporter
Andita Rahma
Editor
Endri Kurniawati
Rabu, 4 Maret 2020 09:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta berupaya mencegah penyebaran virus Corona melalui pemeriksaan kesehatan kepada penumpang. Penumpang yang berasal dari luar negeri, termasuk Tempo, langsung diarahkan untuk mengisi data pribadi di kertas berwarna kuning bertuliskan 'Kartu Kewaspadaan Kesehatan' yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan.
"Isi kartu dulu ya, di sebelah sana," ujar salah seorang petugas kepada Tempo, Selasa sore, 2 maret 2020.
Penumpang wajib mengisi data diri seperti nama, umur, alamat rumah, sampai nomor paspor, datang dari negara mana, data pesawat dan nomor kursi pesawat, ke dalam kartu itu.
Data yang diminta Bandara Soekarno-Hatta juga mengenai riwayat sakit penumpang. Apakah pernah mengalami sakit seperti demam, diare, atau sesak nafas. Begitu kartu itu terisi, petugas merobek setengah bagian. Setengah bagian yang lain harus disimpan oleh penumpang.
Setelah mengisi data di kartu kuning, petugas mengecek kesehatan. Namun, pemeriksaannya tidak terlalu ketat. Penumpang hanya akan dicek satu kali sesaat setelah keluar dari pesawat, yakni dengan alat pendeteksi suhu tubuh.
Petugas menempelkan alat pendeteksi itu di dahi setiap penumpang. Jika suhu tubuh di bawah 37 derajat, tamu dipersilakan masuk. Apabila di atas 38 derajat, maka petugas akan mengarahkan tamu ke ruang isolasi kesehatan yang terletak tak jauh dari antrean.
Penyebaran virus Corona semakin masif. Hingga kini sudah ada 55 negara, termasuk Indonesia, yang terkonfirmasi terjangkit penyakit ini.