Tujuh Instruksi Sultan HB X Soal Wabah Virus Corona

Selasa, 3 Maret 2020 15:58 WIB

Warga memakai masker saat melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Senin, 2 Maret 2020. Usai Presiden Indonesia Joko Widodo mengumumkan dua orang WNI di Indonesia terdampak virus corona (Covid-19), warga dihimbau menggunakan masker di tempat keramaian maupun ketika menggunakan transportasi umum. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Yogyakarta - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X mengeluarkan surat instruksi gubernur terkait wabah virus Corona pasca ditemukannya dua kasus pertama di Indonesia itu awal pekan ini.

Surat dengan Nomor 2/instr/2020 yang ditandatangi Sultan HB X pada Selasa, 3 Maret 2020 itu berisi tujuh instruksi tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Resiko Penularan Infeksi Corona Virus Desease (COVID-19).

Lewat surat instruksi itu, pertama, Sultan memerintahkan seluruh bupati/wali kota di DIY juga pimpinan instansi vertikal serta institusi lain mulai meningkatkan kewaspadaan terhadap resiko penularan Corona melalui berbagai langkah.

Kepada bupati dan walikota, Sultan menginstruksikan enam langkah. Salah satunya pemetaan kelompok sasaran potensial agar segera diberikan sosialisasi resiko penularan infeksi COVID-19.

“Bupati/walikota agar membentuk posko informasi terpadu penanganan Covid-19 di masing masing wilayah,” ujar Sultan.

Advertising
Advertising

Sultan pun meminta seluruh kepala daerah memastikan tempat umum mulai pasar, tempat wisata, bandara, terminal, stasiun, mall, hotel, dan sekolah kondisinya bersih dan higienis.

Instruksi kedua, ditujukan kepada para pimpinan instansi vertikal mulai sekretaris daerah, kepala-kepala dinas hingga pimpinan badan usaha milik daerah (BUMD). Sultan meminta adanya koordinasi internal dan eksternal untuk memetakan sasaran yang berpotensi terjadinya penularan virus Corona itu.

“Termasuk sosialisasi dalam pengendalian resiko penularan COVID-19, baik pemantauan dan penyelidikan epideologis, juga menciptakan suasana kondusif,” kata Sultan.

Instruksi ketiga ditujukan pada Dinas Kesehatan, di mana Sultan meminta adanya pelaksanaan kebijakan teknis peningkatan kewaspadaan resiko penularan COVID-19 beserta pencegahan dan pengendaliannya.

“Kami minta adanya pemantauan dan evaluasi kesiapan sektor kesehatan dalam menghadapi infeksi COVID-19,” ujar Sultan.

Adapun instruksi keempat ditujukan Sultan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY untuk menyusun rencana kontijensi dan menguatkan jejaring komunikasi untuk pantauan kasus Corona itu selama 24 jam di wilayah DIY.

Instruksi kelima, Sultan meminta seluruh rumah sakit umum daerah juga rumah sakit khusus di DIY agar menyediakan alat pelindung diri sebagai bentuk kesiapsiagaan dalam menghadapi masa penularan infeksi COVID-19.

Pada instruksi keenam, Sultan menyatakan seluruh biaya menghadapi dan penanganan Corona ditanggung pemerintah daerah. “Biaya yang diperlukan untuk pelaksanaan instruksi ini dibebankan pada anggaran pendapatan belanja daerah melalui dokumen pelaksanaan anggaran perangkat daerah masing-masing,” ujarnya.

Terakhir, Sultan HB X meminta seluruh kegiatan itu terus dilaporkan dan diupdate melalui sekretaris daerah.

Berita terkait

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

10 hari lalu

Begini Antusiasme Ribuan Warga Ikuti Open House Sultan Hamengku Buwono X

Sekda DIY Beny Suharsono menyatakan open house Syawalan digelar Sultan HB X ini yang pertama kali diselenggarakan setelah 4 tahun absen gegara pandemi

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Mengantre dari Pagi Demi Bisa Salami Sultan HB X Saat Open House

12 hari lalu

Ribuan Warga Mengantre dari Pagi Demi Bisa Salami Sultan HB X Saat Open House

Ribuan warga tampak berbaris mengular untuk bertemu Sultan HB X untuk open house sejak pagi hingga jelang tengah hari, Selasa 16 April 2024

Baca Selengkapnya

Tradisi Grebeg Syawal Keraton Yogyakarta, Tahun Ini Tak Ada Rebutan Gunungan, Abdi Dalem Membagikan

14 hari lalu

Tradisi Grebeg Syawal Keraton Yogyakarta, Tahun Ini Tak Ada Rebutan Gunungan, Abdi Dalem Membagikan

Tahun ini, tradisi Grebeg Syawal tidak lagi diperebutkan tapi dibagikan oleh pihak Keraton Yogyakarta. Bagaimana sejarah Grebeg Syawal?

Baca Selengkapnya

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

25 hari lalu

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

Hari ini kelahirannya, Sri Sultan Hamengkubuwono X tidak hanya sebagai figur penting dalam sejarah Yogyakarta, tetapi juga sebagai tokoh nasional yang dihormati.

Baca Selengkapnya

Tak Beri Wejangan Khusus soal Kemenangan Prabowo-Gibran, Sultan HB X: Semoga Sukses Jalankan Tugas

37 hari lalu

Tak Beri Wejangan Khusus soal Kemenangan Prabowo-Gibran, Sultan HB X: Semoga Sukses Jalankan Tugas

Gubernur DIY Sultan HB X turut memberi selamat kepada Prabowo-Gibran atas kemenangan pemilu presiden 2024.

Baca Selengkapnya

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

46 hari lalu

4 Tahun Pandemi Covid-19, TPU di Jakarta sempat Kehabisan Tempat Penguburan Korban Virus Corona

Di Jakarta, setidaknya ada dua TPU yang jadi tempat permakaman korban saat pandemi Covid-19, yakni TPU Tegal Alur dan Pondok Ranggon.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

47 hari lalu

Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?

Baca Selengkapnya

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

52 hari lalu

Pria Ini Sudah Disuntik Vaksin Covid-19 217 Kali, Apa Dampaknya?

Seorang pria di Jerman mendapat suntikan Vaksin Covid-19 sebanyak 217 kali dalam waktu 29 bulan.

Baca Selengkapnya

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

56 hari lalu

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

Simak peran empat tokoh Deklarasi Ciganjur Megawati, Gus Dur, Amien Rais, Sultan HB X untuk mengakhiri pemerintahan Orde Baru. Berikut 8 pemikirannya.

Baca Selengkapnya

Safari Politik Hadi Tjahjanto Usai Jadi Menko Polhukam: Temui Ketua Umum PBNU, Mahfud Md, dan Sultan HB X

26 Februari 2024

Safari Politik Hadi Tjahjanto Usai Jadi Menko Polhukam: Temui Ketua Umum PBNU, Mahfud Md, dan Sultan HB X

Usai dilantik menjadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto langsung melakukan sejumlah safari politik. Temui Ketua Umum PBNU, Mahfud Md, dan Sultan HB X.

Baca Selengkapnya