Harga Hand Sanitizer di Kepulauan Riau Naik 10 Kali Lipat

Reporter

Antara

Selasa, 3 Maret 2020 06:47 WIB

Pengunjung membeli cairan pembersih tangan (hand sanitizer) di Pasar Pramuka, Jakarta, Senin, 2 Maret 2020. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Warga Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, mengeluhkan harga hand sanitizer atau cairan pembersih tangan naik 10 kali lipat setelah Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumumkan dua WNI positif virus corona.

Salah seorang ibu rumah tangga, Erita, menyebut harga pembersih tangan khusus merk Nuvo 50 mililiter yang biasa dijual sekitar Rp 6 ribu per botol, kini naik jadi Rp 65 ribu per botol.

"Biasanya beli di swalayan, tapi sejak hari ini, sudah tak ada lagi. Adanya di apotek Kimia Farma, harganya Rp 65 ribu, mahal. Saya urung beli," katanya di Tanjungpinang, Senin, 2 Maret 2020. "Bukan hanya saya, ibu-ibu yang lain juga batal beli, bahkan terkejut setelah tahu kalau harga pembersih tangan meroket."

Erita mengaku biasa menggunakan pembersih tangan Nuvo ketika berpergian atau jalan-jalan dengan suami serta anak-anaknya. Selain mudah dibawa, juga dianggap praktis buat membersihkan tangan.

"Saat berpergian, kadang anak-anak suka pegang ini dan itu, lalu pegang makanan. Manfaat pembersih tangan ialah membunuh kuman pada permukaan tangan," katanya.

Warga Kampung Bugis, Suryanto menyebut harga masker yang biasanya Rp 40 ribu hingga Rp 45 ribu per kotak kini dijual mencapai Rp 100 ribu per kotak.

"Bahkan, sekarang tidak dijual per kotak lagi, melainkan enceran. Ada yang empat lembar masker dijual Rp 20 ribu," kata Suryanto.

Suryanto mengaku sempat kesulitan buat mencari masker. Rata-rata di apotek Kimia Farma stok masker sudah habis semua. "Beruntung di Kimia Farma di Kilometer 8, semalam masih ada, saya beli sekitar delapan lembar, dipakai buat antisipasi penyebaran wabah COVID-19," katanya.

Berita terkait

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

2 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

4 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

4 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

5 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

5 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

5 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

7 hari lalu

Berkunjung ke Pulau Belakang Padang Batam setelah Pulau Penawar Rindu Itu Bersolek

Wisatawan atau masyarakat Batam sering kali sengaja datang ke Pulau Belakang Padang hanya untuk sarapan pagi atau ngopi sambil melepas rindu

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

11 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

11 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

12 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya