Pemerintah Guyur Buzzer Rp 72 M, Fadli Zon Bilang Salah Resep

Reporter

Fikri Arigi

Editor

Amirullah

Rabu, 26 Februari 2020 16:34 WIB

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto didampingi Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo, dan Fadli Zon disambut Tim Drum Band Canka Garuda Yaksa saat menghadiri peringatan HUT ke-12 Partai Gerindra di kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2020. Dalam rombongan terlihat Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Fadli Zon mengatakan strategi pemerintah membayar buzzer untuk menangkal citra buruk akibat virus corona tidak tepat. Ia menyebut pemerintah salah mendiagnosis, sehingga menjadi salah resep dalam menangkalnya.

“Salah mendiagnosa akhirnya bisa salah resep. Gitu loh. Kalau orang salah diagnosa, akan salah resep,” ucap Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu 26 Februari 2020.

Menurut Fadli pemerintah seharusnya tidak membayar influencer atau buzzer untuk menghadapi dampak dari virus corona. Sebaliknya, kata dia, pemerintah menimbulkan kepercayaan dan kepercayaan diri.

“Menurut saya bukan itu harusnya ya, membayar influencer itu untuk menghadapi dampak dari corona virus itu bukan itu. Tapi harus menimbulkan suatu trust dan confident, bahwa kita Indonesia adalah negara yang memang bebas dari corona virus ini,” tuturnya.

Sebelumnya pemerintah berencana mengucurkan dana untuk media dan influencer sebesar Rp 72 miliar dalam rangka promosi wisata. Hal ini Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ungkapan setelah mengikuti rapat terbatas antisipasi penyebaran virus corona terhadap perekonomian Indonesia bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Advertising
Advertising

Airlangga menjelaskan anggaran Rp 72 miliar itu bagian dari insentif untuk wisatawan mancanegara sebesar Rp 298,5 miliar. Rinciannya untuk subsidi diskon tiket pesawat Rp 98,5 miliar, anggaran promosi Rp 103 miliar, kegiatan kepariwisataan sebesar Rp 25 miliar, hingga menggunakan jasa buzzer.

"Dan media relation dan influencer sebesar Rp 72 miliar," katanya di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa, 25 Februari 2020.

Berita terkait

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

37 hari lalu

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon, memimpin pertemuan bilateral yang penting dengan Delegasi Parlemen Myanmar dalam Pengasingan di Sidang Parlemen Dunia (IPU) di Jenewa, Swiss.

Baca Selengkapnya

Guru Besar UGM Diteror Berulang Kali Usai Petisi Bulaksumur dan Kampus Menggugat, Prof Koentjoro: Saya Tidak Pernah Takut

45 hari lalu

Guru Besar UGM Diteror Berulang Kali Usai Petisi Bulaksumur dan Kampus Menggugat, Prof Koentjoro: Saya Tidak Pernah Takut

Prof Koentjoro Guru Besar UGM dapat teror berulang kali usai aksi Petisi Bulaksumur dan Kampus Menggugat. "Saya tidak pernah takut," katanya.

Baca Selengkapnya

Delegasi BKSAP DPR Jadi Pemantau Pemilihan Presiden Rusia

45 hari lalu

Delegasi BKSAP DPR Jadi Pemantau Pemilihan Presiden Rusia

Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon menjadi Observer Internasional Pemilu Presiden Rusia 15-17 Maret 2024 di Moskow

Baca Selengkapnya

Real Count KPU Sementara: Ravindra Airlangga Ungguli Fadli Zon dan Adian Napitupulu

17 Februari 2024

Real Count KPU Sementara: Ravindra Airlangga Ungguli Fadli Zon dan Adian Napitupulu

Ravindra Airlangga mengungguli Fadli Zon dan Adian Napitulu dalam real count KPU sementara untuk Dapil Jabar V. Berikut perolehan suara sementaranya.

Baca Selengkapnya

DPR dan Tempo Beri Tips agar Pemilih Muda Bijak Memilih

13 Februari 2024

DPR dan Tempo Beri Tips agar Pemilih Muda Bijak Memilih

Pendidikan atau literasi politik dicanangkan agar para pemilih muda bisa lebih bijak memilih.

Baca Selengkapnya

Ingatkan Netizen agar Tidak Golput, Enzy Storia: Hak Suara Kita Penting

31 Januari 2024

Ingatkan Netizen agar Tidak Golput, Enzy Storia: Hak Suara Kita Penting

Sebagai figur publik, Enzy Storia mengingatkan pengikutnya agar tidak golput dan memilih pemimpin dengan bijak.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Sebut IKN Bernilai Strategis, Bakal jadi Superhub Berdaya Saing dan Inovatif

21 Januari 2024

Fadli Zon Sebut IKN Bernilai Strategis, Bakal jadi Superhub Berdaya Saing dan Inovatif

Ketua Umum HKTI Fadli Zon menyebutkan Ibu Kota Nusantara (IKN) di di Kalimantan Timur bernilai strategis.

Baca Selengkapnya

Ciri-Ciri Black Campaign, Strategi Politik Tidak Etis dalam Kampanye Hitam

18 Januari 2024

Ciri-Ciri Black Campaign, Strategi Politik Tidak Etis dalam Kampanye Hitam

Black campaign adalah taktik politik yang tak etis, penuh kabar bohong dan fitnah. Ketahui ciri-ciri kampanye hitam. Jangan sampai terjebak.

Baca Selengkapnya

Iklan Kampanye Beralih ke Digital, Omzet Pengusaha Konveksi dan Sablon Anjlok 90 Persen

8 Januari 2024

Iklan Kampanye Beralih ke Digital, Omzet Pengusaha Konveksi dan Sablon Anjlok 90 Persen

Pengusaha kelas UMKM sektor konveksi dan sablon sepi order selama Pemilu 2024. Iklan kampanye digital dianggap sebagai salah satu biang kerok.

Baca Selengkapnya

Politikus Golkar Sebut Ada Buzzer Kampanye Negatif terhadap Prabowo-Gibran

7 November 2023

Politikus Golkar Sebut Ada Buzzer Kampanye Negatif terhadap Prabowo-Gibran

Politikus Golkar Maman Abdurrahman menyebut ada kampanye negatif dari buzzer secara non-organik untuk mendegradasi nama baik Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya