Jenderal Idham Azis Lantik 12 Pejabat Utama Polri

Reporter

Andita Rahma

Selasa, 11 Februari 2020 07:14 WIB

Kapolri Jenderal Pol Idham Azis saat memimpin upacara kenaikan pejabat tinggi dan pejabat menengah Polri di gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis, 26 Desember 2019. Irjen Agus Andrianto dan Irjen Listyo Sigit Prabowo mendapat kenaikan pangkat menjadi Komisaris Jenderal. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Idham Azis melantik 12 pejabat utama kepolisian. Pelantikan dilaksanakan di Ruang Rupatam Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada pagi ini, 11 Februari 2020. Inspektur Jenderal Remigius Sigid Tri Hardjanto menjadi Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat menggantikan Inspektur Jenderal Didi Haryono yang dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Itwasum Polri.

"Demi Allah saya bersumpah bahwa saya selalu pejabat kepolisian negara akan setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, UUD 1945 dan NKRI. Bahwa saya akan menaati segala peraturan perundangan dan melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan kepada saya,” kata Remigius dan 11 pejabat lainnya.

Pergantian pimpinan itu tertuang dalam Surat Telegram tertanggal 3 Februari yang ditandatangani Kepala Kepolisian, Asisten Sumber Daya Manusia Kepala Kepolisian Inspektur Jenderal Eko Indra Heri.

Selain Remigius, Idham juga melantik Inspektur Jenderal Royke Lumowo sebagai Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Utara. Posisi lama Royke yakni Kepala Kepolisian Daerah Maluku, nantinya diisi Brigadir Jenderal Baharudin Djafar. Jabatan lama Baharudin, Kepala Kepolisian Sulawesi Barat diserahkan kepada Brigadir Jenderal Eko Budi Sampurno.

Kepala Kepolisian Daerah Jambi Inspektur Muchlis dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Baharkam Polri. Dia digantikan oleh Inspektur Jenderal Firman Shantyabudi.

Advertising
Advertising

Kepala Kepolisian Daerah Aceh Inspektur Jenderal Rio Septianda Djambak diangkat sebagai Kasespim Lekdiklat Polri. Posisinya digantikan oleh Brigadir Jenderal Wahyu Widada yang saat ini menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo.

Posisi Kepala Kepolisian Daerah Gorontalo diisi oleh Brigadir Jenderal Adnas, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan. Jabatan lama Adnas diserahkan kepada Brigadir Jenderal Halim Pagarra yang saat ini Direktur Regulasi dan Identifikasi Korlantas Polri.

Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah Brigadir Jenderal Rikwanto menjabat Kepala Kepolisian Daerah Maluku Utara. Posisi lama Rikwanto diisi oleh Brigadir Indro Wiyono.

Komisaris Besar M. Yusuf kini menjabat menjadi Dirregident Korlantas Polri. Posisi lamanya yakni Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Metro Jaya dialihkan kepada Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo.

Akan halnya Brigadir Jenderal Napoleon Bonaparte menjabat sebagai Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri.

Berita terkait

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

12 jam lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

13 jam lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

20 jam lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

1 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

1 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

1 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

1 hari lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

1 hari lalu

TNI-Polri Bahas Penyalahgunaan Plat Kendaraan hingga Konflik Antaranggota

Yusri juga berharap, TNI dan Polri memiliki frekuensi yang sama dalam mengatasi berbagai permasalahan itu.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

1 hari lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

1 hari lalu

TPNPB Klaim Tembak Mati Empat Anggota TNI-Polri dan Bakar Sekolah di Enarotali

TPNPB-OPM menyatakan menembak empat anggota aparat gabungan TNI-Polri. Penembakan itu terjadi pada Rabu, 1 Mei 2024. Keempat orang itu ditembak saat mereka sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya