Selidiki Sunda Empire, Polisi akan Periksa Video dan Akun Medsos

Jumat, 17 Januari 2020 18:53 WIB

Sunda Empire. Facebook.com

TEMPO.CO, Bandung - Kepolisian Daerah Jawa Barat menyelidiki keberadaan perkumpulan Sunda Empire. Perkumpulan ini menjadi bahan perbincangan di media sosial karena mirip dengan Keraton Agung Sejagat di Purworejo, Jawa Tengah.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Komisaris Besar Saptono Erlangga mengatakan pihaknya telah menurunkan Direktorat Reserse Kriminal Umum untuk menyelidiki perkumpulan tersebut. "Polda Jabar telah menerima info terkait hal tersebut, dan saat ini dari jajaran Ditreskrimum Polda Jabar sedang lakukan pendalaman dan penyelidikan," kata dia saat dihubungi, Jumat, 17 Januari 2020.

Perkumpulan kekaisaran Sunda ini muncul sejak video yang berisi seseorang yang sedang berceramah mengenai akan berakhirnya pemerintahan negara-negara tersebar di media sosial. Video tersebut diduga diambil di salah satu sudut di Kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Dalam video tersebut terdapat ratusan orang yang menggunakan seragam ala militer mendengarkan orasi dari seorang pria.

Saptono mengatakan polisi akan terlebih dahulu memeriksa konten video yang tersebar. Selain itu, akun media sosial perkumpulan ini pun akan dijadikan bahan penyelidikan oleh polisi. "Kami akan pelajari dokumen di video," kata dia.

Berdasarkan penulusuran Tempo di media sosial, perkumpulan ini memilki sejumlah akun media sosial, di antaranya di Twitter @Alliancepress1 dan fan page Facebook bernama The Emperor Of The Empire Of Sunda Archipelago. Kedua akun media sosial tersebut berhenti membuat tautan sejak Juni 2019.
Adapun, tautan yang dibagikan oleh akun-akun tersebut berisi soal pengenalan perkumpulan ini.

Advertising
Advertising

Salah satu cuitan dari akun @Alliancepress1 menyebutkan bahwa Indonesia akan memimpin dunia setelah Vatikan bubar."Ada banyak yang kita harus mengerti tentang Sunda empire yang kini telah di pegang kembali ke Indonesia setelah lama di Vatikan ini kesempatan kita membuat dunia akan tercengang pada Indonesia yang akan memimpin dunia," cuit akun tersebut pada 7 Juni 2019

Berita terkait

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

1 hari lalu

Dasarian Pertama Mei, Hujan Diprediksi Berkurang di Separuh Wilayah Jawa Barat

Stasiun Klimatologi BMKG Jawa Barat memprakirakan 52,1 persen wilayah berkategori hujan rendah.

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

3 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

3 hari lalu

Rekomendasi 20 Destinasi Wisata Garut, Termasuk Candi Cangkuang dan Leuwi Jurig

Garut alami gempa bumi belum lama ini. Daerah ini memiliki beragam destinasi wisata unggulan, antara lain Candi Cangkuang hingga Pantai Cijeruk.

Baca Selengkapnya

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

5 hari lalu

BMKG Prakirakan Hujan Lebat Disertai Petir di Sejumlah Wilayah di Jawa Barat Sepekan Ini

BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat disertai petir 29 April - 5 Mei 2024 di wilayah Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

6 hari lalu

13 Ribu Jamaah Haji Jawa Barat Terbang dari Kertajadi, Embarkasi di Indramayu

Jamaah haji Jawa Barat ada yang berangkat dari Bandar Kertajati di Majalengka dan Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Banten.

Baca Selengkapnya

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

7 hari lalu

Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.

Baca Selengkapnya

Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

9 hari lalu

Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

9 hari lalu

Ma'ruf Amin Sebut 315 Proyek Senilai Rp 17,8 Triliun Dibiayai Surat Berharga Syariah Negara

Ma'ruf Amin meminta agar KDEKS Jawa Barat mengambil peran untuk memperluas inklusi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya

KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

10 hari lalu

KPU Ungkap Alasan Launching Pendaftaran Badan Ad Hoc untuk Pilkada 2024 di Depok

KPU menilai Depok memiliki banyak kampus besar sehingga diharapkan mereka terlibat sebagai penyelenggara dalam pelaksanaan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

11 hari lalu

Wisatawan Asal Ciamis Jadi Korban Terbawa Arus Ombak di Pangandaran

Baru ditemukan satu dari dua wisatawan asal Ciamis sejak dilaporkan terseret arus ombak saat berenang di Pantai Barat Pangandaran.

Baca Selengkapnya