Siap Tempur, 44 Bakal Paslon Kepala Daerah PDIP Batal Diumumkan

Sabtu, 11 Januari 2020 12:14 WIB

Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan pada Senin, 7 Oktober 2019. Dewi Nurita/TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Bambang Wuryanto enggan berkomentar banyak soal tindak lanjut dari 44 bakal pasangan calon kepala daerah yang akan diusung partainya di Pilkada 2020. Sebanyak 44 bakal pasangan calon itu sedianya diumumkan dalam Rakernas I PDIP, tetapi batal.

"Kalau itu tanya Sekjen," kata pria yang akrab disapa Bambang Pacul ini di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu, 11 Januari 2020. Kemarin, ia membeberkan 44 bakal pasangan calon itu sebenarnya dianggap telah siap tempur. Struktur partai di daerah dan hasil survei pun mendukung. Partai banteng juga bisa mengusung mereka sendiri tanpa berkoalisi dengan partai lain.

PDIP bisa mengusung calonnya sendiri di 83 wilayah. “Dari 83 wilayah itu di dalam perhitungan kami secara kualitatif maupun kuantitatif itu ada 44 yang siap untuk tempur."

Pada Desember 2019, Bambang Pacul mengatakan PDIP siap mengumumkan rekomendasi 44 bakal paslon kepala daerah di Rakernas. Namun Rabu, 8 Januari lalu, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan pengumuman rekomendasi itu ditunda.

Menurut Hasto, penundaan itu dilakukan karena partai ingin mengedepankan gerak kemanusiaan sehubungan dengan terjadinya banjir di Jabodetabek. Dia menyinggung kondisi Jakarta sebagai ibu kota yang perencanaannya tidak baik sehingga mengalami kerusakan parah akibat banjir.

Advertising
Advertising

Hasto mengatakan bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri meminta agar Rakernas I PDIP juga menaruh perhatian terhadap hal tersebut. Komitmen terhadap lingkungan juga harus menjadi visi misi calon kepala daerah dari PDIP. "Karena itulah rencana mengumumkan 44 pasangan calon kami tunda mengingat mendesaknya aspek kemanusiaan untuk rakyat. Hadirnya kebijakan yang pro untuk lingkungan ini kami kedepankan," ujar Hasto di kantor DPP PDIP, Rabu, 8 Januari 2020.



Berita terkait

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

18 detik lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

30 menit lalu

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

23 jam lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

1 hari lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

1 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

2 hari lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

2 hari lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya