Wagub Uu: Pemuda Harus Memiliki Jiwa Nasionalisme yang Kuat
Rabu, 6 November 2019 17:53 WIB
INFO JABAR — Pemuda adalah generasi penerus perjuangan bangsa, negara, agama, dan ideologi. Pemuda yang tergabung dalam Pemuda Persatuan Umat Islam (PPUI) Jabar PUI diharapkan bisa memperjuangkan nilai-nilai agama Islam dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, menyatakan hal itu pada pembukaan Musyawarah Wilayah (Muswil) IV Pemuda Persatuan Umat Islam (PPUI) Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu, 6 November 2019. Agenda Muswil organisasi salah satunya adalah memilih pengurus baru.
Menurut Uu, pemuda adalah pewaris bangsa. Pemuda hari ini adalah pemimpin di masa mendatang. Sehingga pemuda harus memiliki jiwa patriotisme, kebangsaaan, dan jiwa nasionalisme yang kuat.
“Kita sebagai umat Islam harus mampu memperjuangkan nilai-nilai Islam dalam berbangsa dan bernegara,” ucapnya.
Uu juga mengajak pemuda PUI untuk terlibat dalam program Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar, seperti program One Village One Company (OVOC), One Pesantren One Product (OPOP), Maghrib Mengaji, dan Satu Desa Satu Hafidz.
PPUI merupakan badan otonom dari organisiasi PUI di Jabar. Ketua Umum Pengurus Wilayah (PW) PPUI Jabar, Asep Zajuli , mengatakan Muswil yang akan digelar 6-7 November ini diharapkan bisa melahirkan kepemimpinan PPUI Jabar yang lebih baik.
Sementara itu, pada hari yang sama di waktu yang berbeda, Wagub Uu juga hadir pada acara lepas sambut Komando Daerah Militer III/Siliwangi di Graha Tirta Siliwangi, Jalan Lombok No. 10, Kota Bandung, Rabu, 6 November 2019.
Pangdam III/Siliwangi Mayor Jenderal (Mayjen) TNI, Nugroho Budi Wiryanto, menggantikan pejabat sebelumnya Letnan Jenderal (Letjen) TNI Tri Soewandono. Nugroho sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Operasi Pencarian dan Pertolongan, dan Kesiapsiagaan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas).
Wagub Uu meminta Pangdam III/Siliwangi Nugroho untuk dapat bekerja sama membangun Jabar menuju Jawa Barat gemah, ripah, repeh, rapi, lohjinawi dengan jargon Juara Lahir dan Batin.
Permintaan Wagub disambut baik oleh Mayjen Nugroho yang siap bekerja sama dengan semua pihak yang ada di Jabar dan Banten demi menciptakan kondisi yang aman dan terkendali.
“Saya yakin dengan masyarakatnya yang religius, humanis, daerah ini (Jabar dan Banten) akan selalu aman dan maju,“ kata Tri. (*)
