Mahfud MD mengangkat kedua tangannya saat menyapa wartawan setibanya di Istana Negara, Jakarta, Senin, 21 Oktober 2019. Mahfud mengatakan ia diminta Jokowi jadi menteri di Kabinet Kerja Jilid II. TEMPO/Subekti
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memperkenalkan empat menteri koordinator di Kabinet Indonesia Maju. Hal itu disampaikan Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Rabu, 23 Oktober 2019.
"Pagi ini saya kenalkan Kabinet Indonesia Maju yang kita akan fokus pengembangan SDM penciptaan lapangan kerja dan pemberdayaan UMKM," ujar Jokowi sebelum memperkenalkan menteri-menterinya.
Pertama, Jokowi memperkenalkan bekas Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD sebagai Menko Polhukam. Sebelumnya, posisi ini diisi oleh Wiranto. Adapun Menko Perekonomian dijabat Airlangga Hartarto, sebelumnya dijabat Darmin Nasution.
Untuk Menko Maritim dan Investasi masih dijabat Luhut Panjaitan, namun nomenklatur kementerian ini berubah dari nama semua Kementerian Kemaritiman dan kini ditambah investasi.
Adapun Menko PMK dijabat Muhadjir Effendy. Dulu posisi ini dijabat Puan Maharani. Adapun posisi Muhadjir sebagai Menteri Pendidikan di periode sebelumnya dijabat Muhadjir, kini digantikan Founder Gojek Nadiem Makarim.
Mahfud Md Tegaskan Indonesia Bukan Negara Agama, tapi Negara Beragama
20 jam lalu
Mahfud Md Tegaskan Indonesia Bukan Negara Agama, tapi Negara Beragama
Mahfud Md, mengatakan relasi agama dan negara bagi Indonesia sebenarnya sudah selesai secara tuntas. Dia menegaskan bahwa Indonesia bukan negara agama, tapi negara beragama.
