Airlangga Yakin Golkar Tetap Dapat Posisi Ketua MPR

Sabtu, 7 September 2019 00:30 WIB

Presiden Joko Widodo bersama Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mencoba salah satu produk mobil keluaran pabrik mobil Esemka saat meresmikan pabrik mobil PT. Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) di Boyolali, Jawa Tengah, Jumat 6 September 2019. Pabrik mobil Esemka dengan nilai investasi sebesar Rp600 miliar tersebut dapat memproduksi mobil mencapai 18 ribu unit per tahun atau 1.500 unit per bulan. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto percaya diri partainya tetap bakal mendapat kursi ketua MPR kendati ada perubahan jumlah pimpinan. Perubahan ini dilakukan dengan merevisi Undang-undang Nomor 2 Tahun 2018 tentang MPR, DPR, DPRD, dan DPD atau UU MD3.

"Yakin," kata Airlangga saat ditemui di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Jumat malam, 6 September 2019.

Airlangga mengakui membahas kepastian Golkar menempati kursi ketua MPR setelah adanya revisi UU MD3 ini. Namun dia beralasan, Golkar sebagai pemenang kedua pemilihan legislatif 2019 berdasarkan perolehan kursi di DPR berhak menempati jabatan itu.

"Tentu itu salah satu yang juga kami bahas bahwa Golkar sebagai partai pemenang kedua tentunya menduduki posisi ketua MPR," kata Menteri Perindustrian ini.

Sebelum ada kesepakatan revisi UU MD3 ini, Golkar sebenarnya memiliki kans besar mendapat jatah kursi ketua MPR. Seorang petinggi partai beringin menyatakan partainya sudah mengunci posisi ketua MPR itu.

Airlangga sebelumnya juga pun menyatakan sudah bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk membicarakan hal ini. "Secara informal sudah," kata dia kepada Tempo, akhir Juli lalu.

Terkait respons Megawati, Airlangga menganggap ada sinyal PDIP bakal melepas posisi tersebut kepada Golkar. Menurut dia, PDIP yang dipastikan menempati jabatan ketua DPR tak akan juga mengincar posisi ketua MPR.

Sekretaris Jenderal PPP, Arsul Sani, mengatakan belum ada kepastian perihal pembagian jatah pimpinan dua lembaga perwakilan rakyat itu pasca revisi UU MD3. Sebagai catatan, PPP satu koalisi dengan Golkar mengusung Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pemilihan Presiden 2019,

Arsul mengatakan belum ada pembahasan partai apa yang akan mendapat jatah ketua MPR nantinya. "Belum," kata dia singkat, kemarin.

Berita terkait

Nama Kapolda Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024

9 jam lalu

Nama Kapolda Ahmad Luthfi Masuk Radar Golkar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024

Nama Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi masuk radar Partai Golkar untuk ikut dalam kontestasi Pilgub Jateng 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

11 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dorong Pembentukan Kembali Dewan Pertimbangan Agung

12 jam lalu

Bamsoet Dorong Pembentukan Kembali Dewan Pertimbangan Agung

Di Indonesia jika presiden terpilih Prabowo Subianto setuju bisa diformalkan melalui Dewan Pertimbangan Agung (DPA) Presiden.

Baca Selengkapnya

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

2 hari lalu

PKB Bahas Koalisi dengan PKS untuk Pilkada 2024 di Kota Depok

PKS Kota Depok membuka peluang bagi partai politik untuk bergabung pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

2 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

2 hari lalu

Menakar Peluang Emil Dardak sebagai Wakil Khofifah Lagi setelah PDIP Merapat

Sebelum PDIP masuk, Khofifah telah lebih dahulu didukung Partai Golkar, Gerindra, Demokrat dan PAN sejak sebelum Pemilu 2024 berlangsung.

Baca Selengkapnya

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

3 hari lalu

Imam Budi Hartono Siap Maju Pilkada Depok 2024, Berharap Bisa Koalisi dengan Golkar

Imam Budi Hartono sudah memegang surat keputusan dari DPP PKS untuk maju Pilkada Depok 2024 dan berharap bisa berkoalisi dengan Golkar.

Baca Selengkapnya

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

3 hari lalu

5 Hal tentang Airin Rachmi Diany, Maju Pilkada Banten hingga Dianggap Role Model

Airin Rachmi Diany salah satu kader Golkar yang maju mendaftar Pilkada Banten

Baca Selengkapnya

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

3 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

4 hari lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya