Kemendagri: Jakarta dan Bekasi Jenis Kelaminnya Beda

Editor

Purwanto

Rabu, 21 Agustus 2019 13:51 WIB

Wali Kota Bogor Bima Arya meninjau Bazaar Sembako Murah Ramadan di Plaza Balaikota Bogor, Jawa Barat, Rabu, 15 Mei 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaksana tugas Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Akmal Malik mengatakan gabungnya Bekasi ke DKI Jakarta sulit terealisasi. Alasannya dua daerah ini memiliki "jenis kelamin" yang berbeda.

"Ini ibaratnya jenis kelaminnya beda ini. DKI Jakarta ini daerah yang melaksanakan kebijakan administrasi asimetris dan khusus, sementara daerah lain, daerah otonom. Apa mau Bekasi jadi wilayah administratif," katanya saat dihubungi, Rabu, 21 Agustus 2019.

Akmal menuturkan agar Bekasi bisa menjadi bagian DKI Jakarta maka harus mengubah banyak regulasi seperti Undang-Undang tentang Pemerintahan Daerah, Provinsi DKI Jakarta, dan Bekasi. "Apa yang gak mungkin, mungkin saja, tapi gak mudah karena banyak sekali persoalannya," ucapnya.

Menurut Akmal, ketimbang berandai-andai gabung DKI Jakarta, pemerintah Bekasi sebaiknya fokus meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan kualitas pelayanan publik, dan menguatkan daya saing daerah. "Daripada berkhayal-khayal seperti itu, mending daerah otonom tersebut fokus pada tujuan otonomi daerah," ujarnya.

Wacana Kota Bekasi gabung dengan DKI Jakarta berawal ide pembentukan Provinsi Bogor Raya oleh Wali Kota Bogor Bima Arya. Bima mengatakan Provinsi Bogor Raya terdiri dari Kabupaten Bogor, Kota Sukabumi, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Cianjur, Depok, Kota Bogor, Karawang, dan Subang.

Namun Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi menolaknya. Ia lebih memilih bergabung dengan DKI Jakarta.

AHMAD FAIZ

Berita terkait

Ricuh Eksekusi Lahan di Ciputat: Pertama Datang Ditolak, Datang Lagi Alamat Berganti

7 November 2023

Ricuh Eksekusi Lahan di Ciputat: Pertama Datang Ditolak, Datang Lagi Alamat Berganti

Warga di Kampung Gunung, RT 002 RW 014, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, bentrok dengan aparat pada Selasa siang, 7 November 2023.

Baca Selengkapnya

Wapres Ma'ruf Amin Tolak Tambahan 2 Provinsi Lagi di Papua: Selesaikan Dulu yang Ada

20 Desember 2022

Wapres Ma'ruf Amin Tolak Tambahan 2 Provinsi Lagi di Papua: Selesaikan Dulu yang Ada

Ma'ruf Amin menolak usulan penambahan 2 provinsi lagi dari sejumlah masyarakat di Papua dan Papua Barat.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Ingatkan Soal Pemekaran Bukan Bagi-bagi Wilayah

17 September 2022

Mendagri Tito Karnavian Ingatkan Soal Pemekaran Bukan Bagi-bagi Wilayah

Mendagri Tito Karnavian mengingatkan bahwa pemekaran wilayah bukanlah untuk dimanfaatkan sebagai momentum bagi-bagi wilayah.

Baca Selengkapnya

Mardani Ali Sera Dukung Pemekaran Tasikmalaya

25 Juli 2022

Mardani Ali Sera Dukung Pemekaran Tasikmalaya

DPRD Jabar telah menyetujui rencana pemekaran daerah Kabupaten Tasikmalaya Selatan, Kabupaten Garut Utara dan Kabupaten Cianjur Selatan.

Baca Selengkapnya

Wacana Bogor, Depok dan Bekasi Gabung Jakarta, Plt Bupati Bogor: Harusnya Kita Mekar

19 Juli 2022

Wacana Bogor, Depok dan Bekasi Gabung Jakarta, Plt Bupati Bogor: Harusnya Kita Mekar

Saat ini Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil telah mengusulkan pemekaran wilayah Kabupaten Bogor menjadi Kabupaten Bogor Barat dan Bogor Timur.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian: 3 Provinsi Baru Hasil Pemekaran Wilayah Papua Ikut Pemilu 2024

17 Juli 2022

Tito Karnavian: 3 Provinsi Baru Hasil Pemekaran Wilayah Papua Ikut Pemilu 2024

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan tiga provinsi baru di Papua hasil pemekaran wilayah akan mengikuti Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Jalan-jalan Ke Bogor, Tak Cuma ke Kebun Raya Bogor, Kunjungi 4 Destinasi Wisata ini

16 Juli 2022

Jalan-jalan Ke Bogor, Tak Cuma ke Kebun Raya Bogor, Kunjungi 4 Destinasi Wisata ini

Bogor memiliki ragam destinasi wisata yang siap memanjakan para pengunjungnya, dari Kampung Budaya Sindangbarang hingga Gunung Pancar

Baca Selengkapnya

Jumlah Penduduk Kabupaten Bogor Setara dengan Warga Negara Singapura, Denmark dan Kongo

16 Juli 2022

Jumlah Penduduk Kabupaten Bogor Setara dengan Warga Negara Singapura, Denmark dan Kongo

Kabupaten Bogor wilayah penduduk terbanyak di Indonesia, mencapai lebih dari 5 juta jiwa. Jumlah ini sama dengan rakyat di Denmark dan Singapura.

Baca Selengkapnya

Wacana Bogor Masuk Jakarta Raya, Sebelumnya Mengemuka Ide Provinsi Bogor Raya

13 Juli 2022

Wacana Bogor Masuk Jakarta Raya, Sebelumnya Mengemuka Ide Provinsi Bogor Raya

Wali Kota Depok menguslkan Bogor masuk dalam Provinsi Jakarta Raya. Sebelumnya, bahkan muncul wacana Provinsi Bogor Raya.

Baca Selengkapnya

KPU Masih Gunakan 34 Provinsi Sebagai Syarat Pendafataran Parpol untuk Pemilu 2024

7 Juli 2022

KPU Masih Gunakan 34 Provinsi Sebagai Syarat Pendafataran Parpol untuk Pemilu 2024

Sampai saat ini belum ada perubahan pada Undang-Undang Pemilu sebagai lanjutan dari tiga DOB Papua terhadap Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya