Korban Banjir di Konawe Utara Mulai Terserang Berbagai Penyakit

Senin, 10 Juni 2019 13:49 WIB

Banjir menggenangi permukiman di Desa Dukuh Rejo, Kecamatan Mantewe, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalsel pada Sabtu 9 Juni 2019. Foto: BPBD Kalsel

TEMPO.CO, Kendari - Para pengungsi korban banjir bandang menerjang Kabupaten Konawe Utara Sulawesi Tenggara dikabarkan mulai terserang penyakit, seperti diare, demam, gatal-gatal dan salit kepala. "Warga sangat membutuhkan bantuan. Banyak yang sudah diserang diaere terutama pada anak-anak dan balita,” kata Muskariansyah, salah seorang pengungsi, di Kecamatan Asera, Senin, 10 Juni.

Baca juga: Banjir Menerjang Konawe Utara, Ribuan Warga Mengungsi

Banjir yang menerap pada Jumat 7 Juni lalu membuat jembatan penghubung yang berada di sejumlah wilayah Kabupaten Konawe Utara terputus. Di Konawe Utara sedikitnya ada enam kecamatan yang terkena terjangan banjir, yakni Kecamatan Wiwirano, Kecamatan Langgikima, Kecamatan Landawe, Kecamatan Asera dan Kecamatan Oheo, serta Kecamatan Andowia.

Ketinggian air yang mencapai tujuh meter membuat ribuan rumah terendam, begitu juga dengan sawah, kebun, dan ternak. Banjir yang belum surut hingg hari ini membuat warga kesulitan beraktifitas.

Selain itu akses jalan dan jembatan yang terendam air membuat pasokan bahan makanan, minuman, pakain bersih serta obat-obatan sulit menjangkau pengungsi. Akibatnya, para pengungsi mulai terserang penyakit seperti diare, demam, gatal-gatal dan salit kepala.

Advertising
Advertising

Musariansyah mengaku hingg hari ini belum ada obat-obatan dan logistik yang diterima pengungsi. Akses dari darat saat ini memang susah tembus baik dari arah Wanggudo dan Wiwirano.

Kepala BPBD Konut, Rahmatullah mengatakan jajarannya tengah berupaya menembus wilayah tersebut. Para petugas kesulitan menuju lokasi pengungsi karena derasnya arus sungai. "Sangat sulit dilewati untuk tembus ke Kecamatan Oheo, Langgikikama, Wiwirano dan Asera. Sementara lewat darat sudah tidak bisa karena jembatan putus,” kata Rahmatullah.

Menurut Rahmatullah sampai Senin 10 Juni, korban terdampak banjir terus bertambah. Saat ini sudah ada 5 ribuan warga yang mengungsi.

Untuk langkah awal, BNPB RI telah memberika bantuan armada udara jenis pesawat cargo dan heli kopter yang akan digunakan mengevakuasi para korban banjir, juga untuk mendistribusikan logisitk. Disediakan juga armada air, yakni kapal 12 unit dan tenda pengungsi 20 unit. "Pesawatnya sudah ada di Haluole. Insya allah hari ini sudah berangkat ke Konawe Utara.”

Seperti diberitakan sebelumnya ada tujuh kabupaen kota di Sulawesi Tenggara diterjang banjir, yakni Kota Kendari, Kabupaten Konawe, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Kolaka Timur, Kabupaten Bombana, Kabupaten Buton Utara dan Kabupaten Konawe Utara. Banjir terparah melanda tiga kabupaten, yakni Kabupaten Konawe Utara, Kolaka Timur dan Konawe. Banjir menerjang sejak dua hari sebelum hari raya idul fitri.

ROSNIAWATI FIKRI (Kendari)

Berita terkait

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

43 menit lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

1 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

2 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

7 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

7 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

8 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

8 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

9 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

10 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya