Bupati Bogor Minta Masyarakat Tak Terlibat People Power

Reporter

Antara

Jumat, 17 Mei 2019 06:02 WIB

Penjual kaos "people power" mencoba meraup berkah di antara demo massa PA 212, GNPF dan FPI di Bawaslu, Jakarta Pusat, Jumat 10 Mei 2019 /TEMPO-TAUFIQ SIDDIQ

TEMPO.CO, Bogor - Bupati Bogor, Ade Yasin, meminta masyarakatnya tidak terlibat people power saat pengumuman hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 22 Mei 2019.

Baca: Petinggi dan Tokoh Agama Jember Tolak People Power

"Tidak perlu lagi seperti yang ada di berita, people power. People power itu waktu kita menyalurkan hak suara pada 17 april 2019, itu people power," kata Ade Yasin seusai menghadiri Multaqo Ulama di Aula Tegar Beriman, Cibinong Kabupaten Bogor, Kamis, 17 Mei 2019.

Meski begitu, ia mengaku tetap berkoordinasi dengan Kepolisian maupun TNI untuk mengantisipasi adanya gerakan yang berpotensi menimbulkan kegaduhan.

"Alhamdulillah Kabupaten Bogor sangat aman, nyaman dan kondusif. Kita percaya pada penyelenggara pemilu baik KPU maupun Bawaslu," ujarnya.

Advertising
Advertising

Menurut politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu, semestinya masyarakat Bogor menjadikan ia bersama Wakilnya, Iwan Setiawan yang berasal dari Partai Gerindra sebagai contoh kerukunan. Karena, meski keduanya berbeda pilihan dalam kontestasi Pilpres 2019, tapi Ade menganggap hubungannya dengan Iwan selalu harmonis.

Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor, Mukri Aji, mengatakan Multaqo ulama ini menghasilkan delapan poin pesan damai.

Simak juga: Pengamat: Penggaungan People Power Hanya Bentuk Kegenitan Politik

"Kita hargai dan hormati keputusan politik rakyat, serta menjaga atau mengawal proses politik atau tahapan pemilu tersebut sesuai dengan mekanisme yang ada secara damai, konstitusional, aman dan tertib demi kesinambungan pembangunan nasional," ujarnya.

Berita terkait

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

14 jam lalu

Pengamat: Proses Sidang Sengketa Pilpres di MK Membantu Redam Suhu Pemilu

Ahli politik dan pemerintahan dari UGM, Abdul Gaffar Karim mengungkapkan sidang sengketa pilpres di MK membantu meredam suhu pemilu.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

21 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

2 hari lalu

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

3 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

5 hari lalu

Standard Chartered Perkiraan Pertumbuhan PDB Indonesia 2024 Menjadi 5,1 Persen

Standard Chartered menurunkan perkiraan pertumbuhan produk domestik bruto atau PDB Indonesia tahun 2024 dari 5,2 persen menjadi 5,1 persen.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

8 hari lalu

Sri Mulyani: Anggaran Pemilu 2024 Belum Terbelanjakan Rp 12 Triliun

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan masih ada Rp 12,3 triliun anggaran Pemilu 2024 yang belum terbelanjakan.

Baca Selengkapnya

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

8 hari lalu

Junimart Minta Seleksi Petugas Badan Adhoc Pilkada Dilakukan Terbuka

Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang mengatakan, badan Adhoc Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), harus diseleksi lebih ketat dan terbuka untuk menghindari politik transaksional.

Baca Selengkapnya

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

9 hari lalu

Pakar Hukum Unand Beri Catatan Putusan MK, Termasuk Dissenting Opinion 3 Hakim Konstitusi

Pakar Hukum Universitas Andalas atau Unand memberikan tanggapan soal putusan MK dan dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

9 hari lalu

Tim Joe Biden akan Terus Gunakan TikTok untuk Kampanye Walau Dilarang DPR

Tim kampanye Joe Biden berkata mereka tidak akan berhenti menggunakan TikTok, meski DPR AS baru mengesahkan RUU yang mungkin melarang penggunaan media sosial itu.

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

11 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya