Keliling Indonesia, Sandiaga Klaim Punya Bukti Kecurangan Pemilu

Selasa, 14 Mei 2019 07:41 WIB

Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno berbuka puasa dengan relawan Prabowo-Sandi yang ada di Sekretariat Nasional, Menteng, Jakarta, Ahad, 12 Mei 2019. Instagram/@Sandiuno

TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Presiden Sandiaga Uno mengklaim telah mengumpulkan bukti kecurangan Pemilu 2019 setelah keliling ke sejumlah provinsi selama 10 hari terakhir. Ia pun mengatakan telah melaporkan temuan tersebut ke Prabowo Subianto.

Baca: Kubu Prabowo Akan Beberkan Kecurangan Pemilu Hari ini

"Mendadak saya diminta Pak Prabowo untuk melaporkan hasil kunjungan ke beberapa provinsi selama 10 hari terakhir di mana saya bertemu dengan para relawan dan juga dari partai koalisi," ujar Sandiaga kala ditemui awak media di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan pada Senin, 13 Mei 2019.

Hasil yang dikantongi Sandiaga ini akan ditampilkan dalam konferensi pers terkait dugaan kecurangan Pemilu yang bakal digelar tim Badan Pemenangan Nasional Selasa, 14 Mei 2019, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat.

Menurut informasi dari undangan yang tersebar berantai, BPN akan membongkar data kesalahan input pada Sistem Informasi Penghitungan Suara atau Situng yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum alias KPU pasca-Pemilu.

Sandiaga mengatakan telah berkeliling di berbagai daerah untuk menindaklanjuti laporan masyarakat ihwal kecurangan penghitungan suara dalam Pemilu. Salah satunya di Provinsi Banten. Dari laporan yang berkembang, ia menyebut tim khusus juga menemukan adanya dugaan penyimpangan yang terjadi terkait pemilihan presiden, bahkan sebelum Pemilu digelar.

Dari laporan yang masuk melalui berbagai sumber, Sandiaga mengatakan pihaknya bakal melakukan koreksi. "Harapan dari masyarakat agar temuan-temuan yang sudah dilaporkan direvisi dan dikoreksi," kata dia.

Adapun laporan yang ia peroleh telah disampaikan kepada Badan Pengawas Pemilu atau Pemilu dan Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu. Data secara detail telah diserahkan kepada pihak berwenang belum lama ini.

Baca juga: Ada yang Ancam Penggal Jokowi, Sandiaga: Harus di Jalur Hukum

Advertising
Advertising

Data yang sama bakal dipaparkan dalam konferensi pers yang turut mengundang sejumlah pihak. Diperkirakan hadir 1.000 orang dalam acara itu. Mereka mewakili masyarakat, elitis partai, hingga duta-duta besar.

Berita terkait

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

1 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

2 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

2 jam lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

5 jam lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

5 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

6 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

7 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

8 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

12 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

18 jam lalu

Wakil Ketua DPRA Sebut Prabowo Bakal Kembalikan Dana Otsus Aceh 2 Persen

Wakil Ketua DPRA Safarudin mengatakan meski suara Prabowo di Pilpres 2024 kalah di Aceh, namun dia berkomitmen kembalikan dana otsus 2 persen.

Baca Selengkapnya