Menpan RB Syafruddin: Kurang dari 1 Persen ASN yang Tak Netral

Selasa, 26 Maret 2019 17:08 WIB

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin datang melayat pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja di rumah duka Sentosa Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Minggu, 27 Januari 2019. Tempo/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Bandung - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Syafruddin, mengaku sedang mendata laporan yang masuk mengenai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak netral dalam Pemilu 2019.

Baca: Komisi ASN Jelaskan Sanksi Pelanggaran Netralitas PNS di Pemilu

“Banyak laporan. Sedang didata, menyebar di Kementerian dan Lembaga, menyebar di pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota. Dan itu masing-masing sudah ditangani oleh pimpinannya,” kata dia di Bandung, Selasa, 26 Maret 2019.

Menurut Syafruddin, dari laporan yang masuk, hanya sedikit ASN yang terindikasi tak netral. “Alhamdulillah tidak begitu masif, tidak sampai 1 persen. Jumlah ASN Itu 4,3 juta orang,” kata dia.

Syafruddin mengatakan, sudah ada sanksi bagi ANS yang terbukti tidak netral dalam Pemilu 2019. “Sanksinya sudah ada, yaitu di tingkat kelembagaan sudah di atur. Kemudian Bawaslu sudah mengatur. Jadi ikuti saja aturannya,” kata dia.

Advertising
Advertising

Ia menuturkan Kementerian sudah mengingatkan soal netralitas ASN. “ASN selalu kita himbau untuk netral dalam kehidupan politik. Betul ASN punya hak politik, tapi hak politiknya digunakan di bilik suara. Jadi netral supaya kehidupan berbangsa dan bernegara, terutama roda-roda pemerintahan itu betul-betul berjalan dengan baik, tidak terganggu,” kata dia.

Syafruddin mengatakan, ASN berbeda dengan kepala daerah yang boleh berpolitik. “Beda ASN dengan kepala daerah. Jangan disamakan gubernur dengan ASN, jangan disamakan. Kalau gubernur itu karena pilihan politik, kalau ASN itu bukan pilihan politik,” kata dia.

Simak juga: Dapat Laporan Intelijen, Ganjar Pranowo: Ada ASN Berpaham Radikal

Syafruddin optimis Pemilu 2019 ini akan berlangsung aman dan damai. “Ini tinggal beberapa hari lagi. Insya Allah aman. Enggak usah diributkan itu. Insya Allah Pemilu ini damai,” kata dia.

Berita terkait

Siap-siap, Ada 60 Ribu Formasi CPNS MA dan Kejagung 2024

2 hari lalu

Siap-siap, Ada 60 Ribu Formasi CPNS MA dan Kejagung 2024

Kemenpan RB menyiapkan jumlah formasi yang cukup besar bagi kejaksaan agung dan MA untuk formasi rekrutmen CPNS pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

4 hari lalu

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 dan Syaratnya

Kapan jadwal pendaftaran sekolah kedinasan pada 2024? Ini penjelasan Kemenpan RB serta syarat yang harus dipenuhi ketika mendaftar.

Baca Selengkapnya

Menpan RB Pastikan 11 Ribu ASN Pindah ke IKN pada September 2024

18 hari lalu

Menpan RB Pastikan 11 Ribu ASN Pindah ke IKN pada September 2024

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas memastikan aparatur sipil negara atau ASN pindah ke Ibu Kota baru pada September mendatang. Ia mengatakan jumlah ASN yang diprioritaskan pindah pertama ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebanyak 11.916 pegawai.

Baca Selengkapnya

ASN Bisa WFH 16 dan 17 April 2024, Menpan RB juga Beberkan Pekerjaan yang Wajib WFO 100 Persen

22 hari lalu

ASN Bisa WFH 16 dan 17 April 2024, Menpan RB juga Beberkan Pekerjaan yang Wajib WFO 100 Persen

Kemenpan RB memberi catatan kepada intansi pemerintah yang menerapkan WFH dan WFO bagi ASN selama dua hari arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Menpan RB Imbau Seluruh Instansi Awasi Kinerja Usai Libur Lebaran: Jangan Sampai Target Terganggu

22 hari lalu

Menpan RB Imbau Seluruh Instansi Awasi Kinerja Usai Libur Lebaran: Jangan Sampai Target Terganggu

Menpan RB Abdullah Azwar Anas berharap libur Lebaran tak mengganggu target kinerja dan kualitas pelayanan organisasi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

41 hari lalu

Jokowi Instruksikan Seluruh Kementerian Terintegrasi dengan INA Digital per Mei 2024

Presiden Jokowi meminta layanan yang mengintegrasikan administrasi kependudukan, pendidikan, kesehatan, kepolisian, bantuan sosial, dan keimigrasian - segera selesai.

Baca Selengkapnya

Berikut Regulasi Mengenai THR Pensiunan, Kapan Pencairannya Tahun Ini?

43 hari lalu

Berikut Regulasi Mengenai THR Pensiunan, Kapan Pencairannya Tahun Ini?

Peraturan pencairan THR diatur dalam PP Nomor 14 Tahun 2024 yang diterbitkan Jokowi pada Rabu, 13 Maret 2024. Kapan cair THR pensiunan?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Cuti Ayah 60 Hari Bagi ASN yang Istrinya Melahirkan, Jokowi Kebut Pembangunan IKN

52 hari lalu

Terpopuler: Cuti Ayah 60 Hari Bagi ASN yang Istrinya Melahirkan, Jokowi Kebut Pembangunan IKN

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 14 Maret 2023, dimulai dari cuti 60 hari yang akan didapatkan ASN pria untuk mendampingi istri melahirkan.

Baca Selengkapnya

Kala Rencana Pemerintah Perbolehkan Jabatan ASN Diisi Personel TNI-Polri Menuai Sorotan

52 hari lalu

Kala Rencana Pemerintah Perbolehkan Jabatan ASN Diisi Personel TNI-Polri Menuai Sorotan

Rencana pemerintah memperbolehkan jabatan ASN diisi oleh personel TNI-Polri dinilai berpotensi menimbulkan kompetisi yang tidak sehat.

Baca Selengkapnya

Syarat TNI dan Polri Bisa Isi Jabatan ASN di Instansi Pusat

53 hari lalu

Syarat TNI dan Polri Bisa Isi Jabatan ASN di Instansi Pusat

Dalam rancangan beleidyang membahas manajemen ASN, salah satunya mengatur TNI dan Polri bakal mengisi jabatan ASN di instansi pusat. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya