Polisi Cari Perekam Penggeledahan Rumah Adik Wakil Gubernur Sumut

Jumat, 1 Februari 2019 05:46 WIB

Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto memperlihatkan barang bukti senjata api dan pisau milik tersangka pembunuhan sekeluarga di Medan, Sumatera Utara, Senin, 22 Oktober 2018. Seorang pelaku tewas ditembak mati karena melawan petugas. ANTARA/Septianda Perdana

TEMPO.CO, Medan - Polisi mengejar pelaku pembuat video penggeledahan rumah adik Wakil Gubernur Sumut pada Rabu, 30 Januari 2019. Satu video beredar di media sosial saat Kepolisian Daerah Sumatera Utara gabungan dari berbagai Direktorat di Polda Sumut menggeledah rumah Direktur PT. Anugerah Langkat Musa Idi Shah alias Dodi di Komplek Perumahan Cemara Asri.

Baca: Wakapolri Imbau Polisi Tak Berbuat Kasar Hingga Selesai Pemilu

Video itu menjadi viral setelah salah seorang yang diduga kerabat Dodi marah-marah. Ia menuding polisi tidak profesional dalam penanganan kasus yang menyerat Dodi jadi tersangka alih fungsi ratusan haktare hutan menjadi perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Langkat.
Dalam rekaman itu seseorang bersuara mirip perempuan menuding polisi sengaja membidik Dodi Shah menjadi tersangka karena keluarga besar mereka tidak bersedia mendukung pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 01, Joko Widodo - Ma'ruf Amin.
Namun polisi keberatan dengan isi video itu. Video itu, kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumut Komisaris Besar Tatan Dirsan Atmaja mendiskreditkan institusi Polri. Personil Polri, kata Tatan bekerja independen dan profesional dalam penanganan kasus yang menyebabkan Musa Idi Shah jadi tersangka.
" Kami sampaikan bahwa Polri dalam hal ini sebagai penegak hukum netral dalam urusan pemilihan presiden dan politik." kata Tatan dalam keterangan persnya, Kamis malam 31 Januari 2019.
Institusi Polri, kata Tatan dirugikan dengan video tersebut. Menurut dia, orang yang membuat video itu sudah mencoreng institusi Polri. "Kita lihat secara verbal ini sudah menuduh institusi Polri secara keseluruhan,"ungkap Tatan.
Polisi, kata Tatan, akan mengambil langkah tegas terhadap pembuat video yang diduga bagian dari keluarga Dodi.
"Polda Sumut akan mengambil sikap . Malam ini akan dilakukan rapat berkaitan dengan video tersebut. Polisi akan mengambil langkah-langkah berkaitan dengan video dan pernyataan di dalam video itu. Yang pasti kita akan lakukan langkah penegakan hukum kepada pembuat video itu, " ujar Tatan.
Meski belum menetapkan status tersangka kepada pembuat video, polisi punya saksi." Ada anggota Polri yang melakukan penggeledahan termasuk mungkin ada beberapa rekan pers yang berada dilokasi bisa menjadi saksi mengungkap identitas pembuat video itu." kata Tatan.

Berita terkait

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

5 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

7 jam lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

8 jam lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

22 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

23 jam lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

1 hari lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

1 hari lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

1 hari lalu

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

Anggie Ratna Fury Putri, guru honorer SD di Langkat, dipecat Kepala Sekolah karena ikut aksi membongkar kecurangan dan dugaan korupsi seleksi PPPK.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

1 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya