Pemerintah telah Punya Kesimpulan Penyelesaian Kebijakan Kenaikan BBM dan Listrik

Reporter

Editor

Rabu, 16 Juli 2003 10:40 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Meski sudah mempunyai kesimpulan yang dibahas dalam rapat terbatas kabinet, pemerintah belum dapat mengumumkan hasil kajian ulang terhadap kebijakan kenaikan harga bahan bakar minyak dan tarif dasar listrik. Alasannya, keputusan itu masih harus disampaikan secara formal ke DPR. Tapi, memang akan ada implikasi yang tidak boleh secara sepihak diputuskan oleh pemerintah, tetapi harus dengan DPR, kata Menteri Negara Informasi dan Komunikasi, Syamsul Muarif, saat menyampaikan hasil rapat, di Istana Negara, Jumat (17/1). Syamsul menjelaskan, semua detail kebijakan yang akan diambil pemerintah harus dikonsultasikan dengan DPR dulu. Karena itu, dia tidak mau menyebutkan opsi-opsi yang dibicarakan pemerintah. Cuma, sebagai gambaran, prinsip APBN tidak akan diubah saat ini, namun tetap memenuhi tuntutan dari masyarakat, baik mengenai tarif BBM maupun tarif dasar listrik. Prinsipnya, APBN tidak akan dilakukan perubahan sekarang, tapi mekanismenya nanti melalui anggaran tambahan dan perubahan, katanya. Ditambahkan, pengurangan subsidi tetap akan dilakukan pemerintah. Dana kompensasi pencabutan subsidi pun tetap akan dijalankan. Rapat tadi sudah meminta agar menteri keuangan membahas lebih lanjut dengan panitia anggaran secepatnya minggu depan, kata Syamsul, sembari memberi ancer-ancer pada Rabu mendatang sudah ada pembahasan masalah itu antara pemerintah dan DPR. Rapat itu sendiri dipimpin langsung oleh Presiden Megawati, Wakil Presiden Hamzah Haz, dan tiga menteri koordinator. Menteri terkait lainnya yang ikut hadir, selain Syamsul, adalah Menteri Keuangan Boediono, Menperindag Rini Soewandi, Menteri Perhubungan Agum Gumelar, dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Purnomo Yusgiantoro. (Dede Ariwibowo Tempo News Room)

Berita terkait

Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Pemilik Tongkang

3 menit lalu

Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia, BMKG Peringatkan Nelayan dan Pemilik Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

7 menit lalu

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

Bakal calon bupati pendamping Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang akan ditentukan oleh Gerindra.

Baca Selengkapnya

Apple Disebut Tengah Garap Model iPhone dengan Bodi yang Lebih Tipis, Ini Detailnya

12 menit lalu

Apple Disebut Tengah Garap Model iPhone dengan Bodi yang Lebih Tipis, Ini Detailnya

Apple tengah menguji desain berbeda untuk perangkat iPhone yang memiliki nama kode D23.

Baca Selengkapnya

Panja Komisi X DPR Gelar Rapat soal UKT Mahal Mulai Besok

20 menit lalu

Panja Komisi X DPR Gelar Rapat soal UKT Mahal Mulai Besok

Panja Komisi X DPR akan memulai sidang untuk mencari tahu penyebab UKT mahal mulai Senin besok.

Baca Selengkapnya

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

22 menit lalu

Dharma Pongrekun Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Pernah Disorot Soal Covid-19 sebagai Rekayasa

Pernyataan Dharma Pongrekun pernah kontroversi saat pandemi Covid-19 karena menurutnya hasil konspirasi dan rekayasa. Kini, ia maju Pilkada DKI.

Baca Selengkapnya

Mikel Arteta Belum Putus Harapan Soal Peluang Arsenal Menjuarai Liga Inggris, Yakin West Han Bisa Kalahkan Manchester City

23 menit lalu

Mikel Arteta Belum Putus Harapan Soal Peluang Arsenal Menjuarai Liga Inggris, Yakin West Han Bisa Kalahkan Manchester City

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, belum putus harapan soal peluang timnya menjuarai Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

25 menit lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Paytren Dicabut OJK, Yusuf Mansur Berharap Tak Kapok Coba Ide Lain

31 menit lalu

Paytren Dicabut OJK, Yusuf Mansur Berharap Tak Kapok Coba Ide Lain

Yusuf Mansyur mengklaim investasi syariah paytren tidak menjadi tempat pencucian uang, dia tidak tergoda dengan uang yang dianggap tidak benar

Baca Selengkapnya

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

37 menit lalu

Kemenkes Minta Jemaah Haji Waspada Virus MERS-CoV, Ini Penularan dan Gejalanya

Kemenkes minta jemaah haji mewaspadai virus MERS-CoV pada musim haji. Berikut gejalanya dan risiko terinfeksi virus ini.

Baca Selengkapnya

Kemenkes Ungkap Perilaku Masyarakat Tingkatkan Risiko Hipertensi

43 menit lalu

Kemenkes Ungkap Perilaku Masyarakat Tingkatkan Risiko Hipertensi

Kemenkes menyebut tekanan darah tinggi merupakan penyebab kematian nomor satu di dunia dengan 90-95 persen kasus didominasi hipertensi esensial.

Baca Selengkapnya