Alumni UI Deklarasi Dukung Jokowi, Ini Sikap Rektorat

Minggu, 13 Januari 2019 11:27 WIB

Capres no urut 01, Jokowi menerima cenderamata jaket dari Ketua Gerakan Alumni UI, Fajar Soeharto pada deklarasi Alumni UI untuk Jokowi - Maaruf Amin di Plaza Tenggara, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu 12 Januari 2019. Peserta deklarasi berikan dukungan kepada Jokowi - Maaruf Amin agar bisa terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Universitas Indonesia Bambang Wibawarta mengatakan deklarasi alumni UI untuk Jokowi - Ma'ruf Amin yang digelar di kompleks Gelora Bung Karno kemarin bukan lagi kewenangan kampus itu.

Baca juga: Menggunakan Sepeda, Jokowi Hadiri Cara Deklarasi Alumni UI

Bambang mengatakan acara deklarasi alumni UI itu menjadi wewenang Ikatan Alumni UI atau Iluni sebagai wadah resmi untuk alumni.

“Bisa tanya Ketua Iluni UI karena mereka sudah bukan di UI lagi," ujar Bambang kepada Tempo, Ahad 13 Januari 2019.

Pada Sabtu, 12 Januari 2019 Jokowi menghadiri acara Deklarasi Dukungan Alumni UI untuk Jokowi di Senayan. Acara itu dihadiri ribuan orang berkaus kuning. Dalam acara itu dibacakan deklarasi dukungan alumni UI dan perguruan tinggi lainnya untuk calon presiden Jokowi - Ma'ruf Amin.

Advertising
Advertising

Sebelumnya Ketua Iluni UI Arief Budhi Hardono menghormati hak pribadi para alumni UI untuk mendukung pasangan calon presiden tertentu dalam pemilihan presiden, termasuk deklarasi dukungan alumni Universitas Indonesia (UI) untuk Jokowi – Ma’ruf Amin. Asalkan, ujar dia, tidak mengatasnamakan Lembaga Universitas Indonesia dan Ikatan Alumni Universitas Indonesia serta harus sesuai Statuta UI.

Bambang mengatakan UI telah menerbitkan surat edaran sejak Agustus 2018 mengenai sikapnya dalam Pilpres 2019. Surat edaran itu dikeluarkan oleh Kantor Hubungan Masyarakat dan Keterbukaan Informasi Publik UI. “Ada edaran Humas UI sejak tahun lalu,” kata Bambang.

Baca juga: Iluni: Deklarasi Dukungan Alumni untuk Jokowi Jangan Bawa Logo UI

Berikut ini bunyi surat edaran tersebut:

Nomor: 537/UN2.R2.4/HMI.04 Informatika/2018
PENGUMUMAN

Universitas Indonesia (UI) adalah perguruan tinggi yang bebas dari segala bentuk politik praktis. Hal tersebut sesuai dengan Undang-Undang RI nomor 12 tahun 2012 pada penjelasan Pasal 8 ayat 1 yang menyatakan bahwa Pendidikan Tinggi terbebas dari pengaruh politik praktis.

Statuta UI juga menekankan bahwa dalam menjalankan misi utama Tridharma Perguruan Tinggi yang berasas kebenaran ilmiah dan kebhinekaan, UI harus bebas dari pengaruh, tekanan dan kontaminasi apapun termasuk kekuatan politik.

Sehingga, jika terdapat pihak-pihak yang menyebutkan bahwa UI mendukung partai/tokoh politik tertentu maka hal tersebut bukanlah pernyataan dan bentuk dukungan resmi UI.

UI mengingatkan dan mengimbau segenap sivitas akademika dan warga UI termasuk para alumni UI untuk menyampaikan hak konstitusionalnya atas nama pribadi dan tidak menggunakan nama besar institusi UI.

Sebagai individu berpendidikan, mari kita ciptakan lingkungan kampus yang bersih dari segala unsur politik dan mendukung pelaksanaan politik negeri yang bersih, jujur dan adil.

Depok, 6 Agustus 2018
Kantor Humas dan KIP UI

Berita terkait

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

3 hari lalu

Cerita Peserta Disabilitas Ikut UTBK 2024 di UI

Begini cerita Makhsun Intikhon, penyandang disabilitas netra yang mengikuti UTBK untuk kedua kalinya di UI.

Baca Selengkapnya

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

5 hari lalu

Siapa Sosok David Tobing yang Gugat Rocky Gerung?

Rocky Gerung dinyatakan tidak bersalah dalam gugatan penghinaan presiden yang diajukan David Tobing. Bagaimana kilas baliknya?

Baca Selengkapnya

Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

5 hari lalu

Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

Mahasiswa FTUI kembali memenangkan kompetisi proyek konstruksi inovatif yang diadakan CIOB. Tim UI mencetuskan shelter ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Pusat UTBK UI Siapkan 57 Ruang dan 2.111 Komputer untuk 52.148 Peserta Ujian

6 hari lalu

Pusat UTBK UI Siapkan 57 Ruang dan 2.111 Komputer untuk 52.148 Peserta Ujian

Terdapat 52.148 peserta UTBK 2024 yang akan melaksanakan ujian di Pusat UTBK UI.

Baca Selengkapnya

UI Cetak Sejarah dalam Kompetisi Pemrograman ICPC 2023, Peringkat Setara Stanford dan KAIST

6 hari lalu

UI Cetak Sejarah dalam Kompetisi Pemrograman ICPC 2023, Peringkat Setara Stanford dan KAIST

Peringkat UI menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara bersama Nanyang Technological University (NTU).

Baca Selengkapnya

UI Open Days 2024 Dihadiri Ribuan Pengunjung, Ada Tur Kampus dengan Bus Kuning

6 hari lalu

UI Open Days 2024 Dihadiri Ribuan Pengunjung, Ada Tur Kampus dengan Bus Kuning

UI berupaya memberikan penguatan dalam perjalanan para siswa SMA/SMK/sederajat untuk menyongsong masa depan.

Baca Selengkapnya

Pelaksanaan UTBK di UI, Simak Lokasi dan Aturannya

7 hari lalu

Pelaksanaan UTBK di UI, Simak Lokasi dan Aturannya

Universitas Indonesia (UI) menjadi salah satu lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk SNBT 2024

Baca Selengkapnya

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

14 hari lalu

Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

14 hari lalu

Bagaimana Risiko Kehamilan pada Usia Terlalu Muda dan Terlalu Tua? Ini Penjelasan Wakil Dekan Kedokteran UI

Wakil Dekan Fakultas Kedokteran UI memaparkan sejumlah risiko kehamilan di luar usia 20-35 tahun. Kondisi itu memerlukan antisipasi lebih dini.

Baca Selengkapnya

Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

15 hari lalu

Pemilu Rawan Politik Uang Kaesang Usulkan Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, Ini Bedanya dengan Proporsional Terbuka

Ketua Umum PSI yang juga putra Jokowi, Kaesang Pangarep usulkan pemilu selanjutnya dengan sistem proporsional tertutup karena marak politik uang.

Baca Selengkapnya