Polisi Sebut Ada Artis Muda Diduga Terlibat Prostitusi Online

Jumat, 11 Januari 2019 13:32 WIB

Polwan menggiring dua tersangka muncikari dari prostitusi daring artis dan model Endang alias Siska (ES) dan Tantri (TN) ketika ungkap kasus di Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jawa Timur, Kamis, 10 Januari 2019. Artis Vanessa Angel dan model Avriellya Shaqqila ditangkap di Surabaya pada Sabtu, 5 Januari 2019 lalu. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Surabaya - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Frans Barung Mangera mengatakan dalam pengembangan pengungkapan kasus prostitusi online yang melibatkan artis, polisi menemukan fakta mengejutkan.

Simak: Polisi: Artis AC, TP, GS, ML, RF Terkait Prostitusi Online

Bila semula diperkirakan artis-artis yang terlibat berusia antara 20-24 tahun, ternyata terungkap ada yang usianya lebih muda. Beberapa di antaranya bahkan masih calon artis. “Yang berusia 19 tahun ada,” kata Barung di kantornya, Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat, 11 Januari 2019.

Artis belia ini, menurut Barung, bukan termasuk lima artis yang dirilis Kapolda Jawa Timur Inspektur Jenderal Luki Hermawan, Kamis kemarin. Saat itu Luki membeberkan bahwa dari 45 artis dan 100 model yang diduga terlibat prostitusi online, lima di antaranya telah terindikasi kuat.

Mereka ialah AC, TP, GS, ML dan RF. “Artis muda ini di luar lima nama itu. Mereka ikut terungkap karena konsekuensi dari kegiatan polisi menyelidiki kasus ini,” ujar Barung.

Adapun lima artis tersebut, menurut Barung, akan mulai dipanggil pekan depan untuk diperiksa sebagai saksi tersangka muncikari Endang alias Siska dan Tentri. Kelimanya bakal diambil keterangannya untuk menguatkan peran Endang dan Tentri.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur Komisaris Besar Akhmad Yusep Gunawan menuturkan peran Endang alias Siska dan Tentri dalam pusaran bisnis prostitusi lewat dunia maya ini cukup penting. Keduanya punya artis “binaan” masing-masing.

Mereka menawarkan artis lewat aplikasi percakapan. Jika calon pengguna kurang cocok, muncikari itu bakal mengontak rekannya untuk mencari sosok artis yang sesuai selera pemesan. “Setelah deal, muncikari dapat 15 persen dari total tarif artis,” kata dia.

Yusep mencontohkan nama Vanessa Angel yang dimunculkan Endang. Saat itu antara 1-5 Januari 2019, ada seseorang yang menghubungi Endang minta dicarikan artis. Oleh Endang pemesan itu dikirimi foto Vanessa. Vanessa sendiri di bawah naungan Endang sejak 2017. “User langsung setuju dengan Vanessa dan bertemu di Surabaya. Namun berhasil kami tangkap,” katanya.

Baca: Deddy Corbuzier Beberkan Penyebab Artis Terjebak Prostitusi

Di luar Tentri dan Endang, polisi masih memburu dua muncikari yang telah dimasukkan dalam daftar pencarian orang (DPO). Dua muncikari perempuan ini, menurut Yusep, kegiatannya tak beda jauh dengan Tentri dan Endang. Mereka juga acap kali sebagai perantara artis dengan pemesan. "Posisinya sudah kami ketahui dan segera kami tangkap," katanya menjelaskan jaringan prostitusi online.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

8 hari lalu

Ungkap Hasil Visum Mayat Perempuan di Pulau Pari, Polisi Sebut Ada Luka di Dada dan Leher

Polda Metro Jaya mengungkap hasil visum terhadap mayat perempuan berinisial R yang ditemukan di Pulau Pari,

Baca Selengkapnya

Prostitusi Online di Karawaci Beroperasi di Bulan Ramadan, Remaja Ditawarkan dengan Tarif Rp 500 Ribu

40 hari lalu

Prostitusi Online di Karawaci Beroperasi di Bulan Ramadan, Remaja Ditawarkan dengan Tarif Rp 500 Ribu

Prostitusi online ini dikelola pasangan suami istri dari sebuah rumah dua lantai di Karawaci Tangerang.

Baca Selengkapnya

Pasutri Buka Prostitusi Online di Karawaci Tangerang, Eksploitasi Dua Remaja di Bawah Umur

40 hari lalu

Pasutri Buka Prostitusi Online di Karawaci Tangerang, Eksploitasi Dua Remaja di Bawah Umur

Polsek Karawaci membongkar praktik prostitusi online yang dikelola oleh pasangan suami istri. Mereka menjajakan dua remaja di bawah umur.

Baca Selengkapnya

Pemuda 18 Tahun Sekap Remaja Putri di Bekasi untuk Bisnis Prostitusi, Jaring 128 Pelanggan dalam 3 Bulan

15 Januari 2024

Pemuda 18 Tahun Sekap Remaja Putri di Bekasi untuk Bisnis Prostitusi, Jaring 128 Pelanggan dalam 3 Bulan

Polisi menemukan dua anak-anak dalam indekos yang digunakan untuk menjalankan bisnis prostitusi. Jaring 128 pelanggan.

Baca Selengkapnya

Remaja Putri 15 Tahun di Bekasi Disekap dan Dieksploitasi untuk Bisnis Prostitusi

15 Januari 2024

Remaja Putri 15 Tahun di Bekasi Disekap dan Dieksploitasi untuk Bisnis Prostitusi

Remaja putri tersebut berkenalan dengan seorang pria melalui aplikasi lalu diajak bertemu oma-oma berusia 52 tahun yang ternyata bisnis prostitusi.

Baca Selengkapnya

Rizal Ramli Tumpang Makam dengan Istri, Berikut Selebritas Dikuburkan Satu Liang dengan Orang Terkasih

5 Januari 2024

Rizal Ramli Tumpang Makam dengan Istri, Berikut Selebritas Dikuburkan Satu Liang dengan Orang Terkasih

Rizal Ramli dikebumikan satu liang lahat dengan mendiang istrinya. Siapa selebritis yang tumpang makam dengan orang tercinta?

Baca Selengkapnya

Fuji Dapat Kado Transferan Rp 100 Juta dari Dr. Oky Pratama tapi Panen Hujatan di Twitter

6 November 2023

Fuji Dapat Kado Transferan Rp 100 Juta dari Dr. Oky Pratama tapi Panen Hujatan di Twitter

Dalam unggahan Instagram terbarunya, Fuji akui dapat kado fantastis senilai Rp 100 juta. Tapi, mengapa ia mendapat hujatan di Twitter.

Baca Selengkapnya

2 Tahun Kematian Vanessa Angel, Fuji Masih Dihantui Trauma

5 November 2023

2 Tahun Kematian Vanessa Angel, Fuji Masih Dihantui Trauma

Fuji akhirnya kembali merayakan ulang tahunnya pada Jumat, 3 November 2023 usai 2 tahun kematian Vanessa Angel dan Febri Andriansyah.

Baca Selengkapnya

KPAI: Masalah Ekonomi, Gaya Hidup dan Pergaulan Picu Prostitusi Anak

13 Oktober 2023

KPAI: Masalah Ekonomi, Gaya Hidup dan Pergaulan Picu Prostitusi Anak

Komisi Perlindungan Anak Indonesia menyebut masalah ekonomi dan keinginan untuk memenuhi gaya hidup hedon memicu prostitusi anak.

Baca Selengkapnya

KPAI Desak Kementerian Kominfo Tutup Aplikasi yang Berpotensi Munculkan Prostitusi Anak

13 Oktober 2023

KPAI Desak Kementerian Kominfo Tutup Aplikasi yang Berpotensi Munculkan Prostitusi Anak

Komisi Perlindungan Anak Indonesia atau KPAI mendesak Kementerian Kominfo menutup aplikasi yang yang dijadikan jejaring prostitusi anak.

Baca Selengkapnya