Sutopo BNPB: Longsor Sukabumi Karena Hujan dan Retakan di Bukit

Rabu, 2 Januari 2019 20:45 WIB

Petugas gabungan mengevakuasi motor yang tertimbun longsor di kampung Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, 2 Januari 2019. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, menyatakan longsor Sukabumi di Kampung Cimapag, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, dipicu hujan deras.

Baca: Longsor Sukabumi, Pemangku Adat Ungkap Tragedi 20 Tahun Silam

"Sebelum longsor terjadi hujan deras. Ada kemungkinan hujan deras itu menyebabkan retakan di puncak bukit," kata Sutopo di kantornya, Jakarta, Rabu, 2 Januari 2019.

Hujan yang deras mempengaruhi kondisi tanah di tempat longsor. Menurut Sutopo, material penyusun lereng bersifat poros dan mudah menyerap air. Ditambah lagi, kemiringan lereng lebih dari 30 persen.

Kondisi itu diperparah karena lahan digunakan untuk budidaya padahal kawasan tersebut termasuk wilayah konservasi. Masyarakat sekitar menggunakan lahan di lereng untuk menanam padi. Air di sawah menjadi beban tambahan untuk lereng.

Sutupo menuturkan, total panjang longsoran dari hulu ke hilir mencapai sepanjang 800 meter. Daerah bencana seluas 8 hektare.

Tumpahan tanah menimpa 30 rumah yang dihuni 32 kepala keluarga. Hingga pukul 13.30 siang ini, BNPB mencatat terdapat 15 korban jiwa. Longsor juga menyebabkan tiga orang luka-luka dan 20 orang hilang.

Sementara itu sebanyak 63 orang selamat. Sutopo menuturkan, masyarakat yang selamat sempat mendengar gemuruh sehingga mereka melarikan diri.

Simak: BNPB: Korban Meninggal Longsor Sukabumi 15 Orang

Menurut dia, penyebab jatuhnya korban disebabkan tak adanya sistem peringatan dini longsor Sukabumi. Selain itu, masyarakat mengaku tidak mendapat pendidikan kebencanaan meski tinggal di wilayah rawan longsor.

Berita terkait

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

44 menit lalu

Kepala BNPB Sebut Masa Tanggap Darurat Erupsi Gunung Ruang hingga 14 Mei

Kepala BNPB menyebutkan masa tanggap darurat erupsi Gunung Ruang di Pulau Ruang Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, hingga 14 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

5 jam lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

11 jam lalu

BNPB: Pemerintah Terus Upayakan Evakuasi 9.000 Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Pemerintah akan mengambil langkah permanen untuk memindahkan permukiman warga, khususnya di Pulau Ruang, pulau utama di kaki Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

12 jam lalu

Sebanyak 5.719 Warga Sekitar Gunung Ruang Belum Dievakuasi, BNPB: Butuh Tiga Hari

Erupsi di Gunung Ruang masih berdampak pada terputusnya akses lalu lintas di tujuh bandar udara terdekat.

Baca Selengkapnya

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

13 jam lalu

BNPB Salurkan Dana Bantuan Rp 2,25 Miliar untuk Penanganan Erupsi Gunung Ruang

BNPB meminta semua kebutuhan dasar masyarakat terdampak erupsi Gunung Ruang dapat segera dipenuhi.

Baca Selengkapnya

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

1 hari lalu

Ancaman dari Erupsi Gunung Ruang, 2 Desa Akan Dikosongkan Permanen

Sebanyak dua desa di Gunung Ruang di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, bakal dikosongkan.

Baca Selengkapnya

Alur dan Besaran Bantuan Perbaikan Rumah Korban Terdampak Gempa Garut dari BNPB

4 hari lalu

Alur dan Besaran Bantuan Perbaikan Rumah Korban Terdampak Gempa Garut dari BNPB

BNPB terus mengupayakan penanggulangan dampak gempa Garut.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

4 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

4 hari lalu

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

BNPB terus melakukan pemutakhiran data tiga hari setelah gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

5 hari lalu

Imbauan BNPB untuk Warga Terdampak Gempa Garut

Gempa dengan magnitudo 6,2 mengguncang wilayah Jawa Barat pada Sabtu malam, 27 April 2024 pada sekitar jam 23.29 WIB. Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB memberi imbauan kepada warga yang terdampak gempa tersebut.

Baca Selengkapnya