Anak Jokowi Bicara Politik: Harus Mapan Mental dan Ekonomi

Reporter

Friski Riana

Editor

Amirullah

Sabtu, 8 Desember 2018 19:51 WIB

Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Joko Widodo menggendong cucu mereka saat melakukan bincang pagi media di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Sabtu, 8 Desember 2018. Jokowi menggendong cucu pertamanya, Jan Ethes Sri Narendra dan Iriana menggendong Sedah Mirah. TEMPO/Friski Riana

TEMPO.CO, Bogor - Putra sulung Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, menyarankan kepada anak muda untuk memiliki pandangan politik ketimbang berpolitik.

Baca: Jokowi Menakar Feeling Politik Anak dan Menantunya

"Untuk anak-anak muda, tidak boleh ada yang apatis. Harus punya pandangan politik, tapi tidak boleh berpolitik," kata Gibran dalam bincang pagi media dengan keluarga Jokowi di Grand Garden Cafe Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 8 Desember 2018.

Gibran mengatakan, anak muda yang ingin berpolitik harus mapan secara mental dan ekonomi terlebih dulu. Pasalnya, politik bisa menjadi sarana untuk menyentuh seluruh lapisan bawah masyarakat melalui kebijakan yang pro-rakyat.

Baca: Cerita Gibran Enggan Gunakan Nama Belakang Jokowi

Gibran pun menceritakan pengalamannya menjadi seorang pengusaha sejak 2010. Para pengusaha, kata dia, biasanya dituntut untuk menekuni program corporate social responsibility untuk menyentuh masyarakat bawah.

"Tapi kalau dipikir-pikir sebesar apapun dana CSR itu, ratusan juta, miliaran rupiah, itu tidak akan menyentuh banyak orang. Jadi kalau pengin menyentuh banyak orang, ya, harus terjun ke dunia politik," katanya.

Menurut Gibran, kesuksesan seorang pengusaha harus kembali ke masyarakat. "Jadi harus ada yang namanya pengabdian ke negara dan itu menurut saya sedekah. Menurut saya, pengusaha bisa jadi politikus, tapi politikus belum tentu bisa jadi pengusaha," ucapnya.

Berita terkait

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

1 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

5 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

8 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

18 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

18 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

20 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

23 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

1 hari lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

1 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

1 hari lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya