Dikritik Soal Kinerja Legislasi, DPR Sindir Peran Pemerintah

Selasa, 27 November 2018 06:35 WIB

Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengadakan Rapat Paripurna memperingati Hari Ulang Tahun ke-73 DPR RI diisi dengan pembacaan pidato oleh Ketua DPR Bambang Soesatyo dan laporan kinerja DPR RI Tahun sidang 2017-2018 di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 29 Agustus 2018. Tempo/Rezki Alvionitasari.

TEMPO.CO, Jakarta - Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat menyinggung keterlibatan pemerintah dalam kinerja legislasi. Hal ini disampaikan pimpinan DPR dalam menanggapi kritik Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) ihwal rendahnya kinerja dewan dalam pembuatan undang-undang.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah mengatakan selama ini pemerintah memiliki andil besar dalam capaian pembuatan UU di Indonesia. "Sebagian besar batu sandungan kami membuat UU ada di pemerintah," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 26 November 2018.

Baca: Formappi Sebut Kinerja DPR di Masa Sidang I Buruk

Fahri mengatakan peran pemerintah besar lantaran kementerian terkait ikut dalam pembahasan rancangan undang-undang sejak awal. Jika pemerintah tak hadir, maka otomatis draf undang-undang urung dibahas.

Ia mencontohkan pembahasan rancangan undang-undang tentang buruh migran yang sempat dia tangani. Menurut Fahri, RUU itu baru mulai dibahas setelah dirinya berkali-kali menemui Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. "Perlindungan pekerja migran ini kami ngotot, saya datang berkali-kali. Baru kemudian menterinya sibuk hadir," ujarnya.

Advertising
Advertising

Dengan begitu, Fahri menampik kinerja legislasi menjadi tugas DPR secara an sich atau sendiri. Dia berpendapat pemerintah justru lebih berperan dominan dalan praktik pembuatan UU di Indonesia.

Baca: Survei Charta Politika: DPR Kini Dinilai Lebih Terbuka

Formappi sebelumnya menyampaikan prediksi menurunnya kinerja DPR dalam memproduksi undang-undang. Peneliti Formappi Lucius Karus bahkan menyebut kinerja periode ini yang terburuk sejak reformasi.

Formappi mencatat, DPR baru mengesahkan empat rancangan undang-undang. Di antaranya, RUU Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, RUU Kerja Sama Pertahanan Indonesia-Belanda, dan RUU Pertahanan Kerja Sama Indonesia-Arab Saudi.

Ketua DPR Bambang Soesatyo juga menyampaikan sentilan senada seperti Fahri. Bamsoet, sapaan Bambang, mengatakan kritik Formappi seharusnya juga menjadi kritik bagi pemerintah. "DPR tidak bisa sendirian apalagi bertindak suka-suka. Intinya, kalau kita mau jujur pembahasan sebuah RUU tidak hanya tanggung jawab DPR RI saja," kata Bamsoet melalui keterangan tertulis pada Jumat, 23 November 2018.

Berita terkait

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

1 hari lalu

BMTH Harus Beri Manfaat Besar Bagi Masyarakat Bali

Proyek Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang sedang dibangun di Pelabuhan Benoa, Bali, harus memberi manfaat yang besar bagi masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

1 hari lalu

MK Gelar Sidang Perdana Sengketa Pileg pada Senin 29 April 2024, Ini Tahapannya

Bawaslu minta jajarannya menyiapkan alat bukti dan kematangan mental menghadapi sidang sengketa Pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

1 hari lalu

Prabowo dan Gibran Ikrar Sumpah Jabatan Presiden dan Wakil Presiden Oktober 2024, Pahami Isinya

Pasca-putusan MK, pasangan Prabowo-Gibrang resmi ditetapkan KPU sebagai pemenang pemilu. Sumpah jabatan mereka akan diikrarkan pada Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

2 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

2 hari lalu

Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).

Baca Selengkapnya

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

2 hari lalu

Fathan Subchi Dorong Pemerintah Sisir Belanja Tidak Prioritas

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Fathan Subchi meminta pemerintah untuk mencari langkah antisipatif untuk menyelamatkan perekonomian Indonesia, salah satunya adalah dengan cara menyisir belanja tidak prioritas.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

2 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

2 hari lalu

DPR Arizona Loloskan Pencabutan Undang-undang Larangan Aborsi

DPR Arizona lewat pemungutan suara memutuskan mencabut undang-undang larangan aborsi 1864, yang dianggap benar-benar total melarang aborsi.

Baca Selengkapnya

MK Tekankan Perlunya Penyempurnaan UU Pemilu, Ini Reaksi DPR

3 hari lalu

MK Tekankan Perlunya Penyempurnaan UU Pemilu, Ini Reaksi DPR

MK menyatakan terdapat beberapa kelemahan dalam UU Pemilu, Peraturan KPU, dan Peraturan Bawaslu.

Baca Selengkapnya

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

3 hari lalu

Suplai Gas yang Merata Dukung Ketersediaan Pupuk Nasional

Bambang Haryadi, mengungkapkan upaya Komisi VII dalam mengatasi tantangan produksi pupuk di Indonesia.

Baca Selengkapnya