Rekind Raih Penghargaan ASEAN Engineering Award 2018

Jumat, 16 November 2018 12:31 WIB

Rekind Raih Penghargaan ASEAN Engineering Award 2018

INFO NASIONAL - PT Rekayasa Industri (Rekind), perusahaan milik pemerintah dan juga salah satu anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) yang bergerak di bidang penyedia jasa EPC (Engineering, Procurement, Construction), kembali menunjukkan prestasi terbaiknya. Melalui penyelenggaraan Conference of ASEAN Federation of Engineering Organization (CAFEO-36) pada 12-14 November 2018 yang diselenggarakan Asean Federation of Engineering Organizations (AFEO), Rekind dianugerahi penghargaan Asean Engineering Award 2018 untuk Kategori Perusahaan. Penghargaan ini merupakan pengakuan bergengsi yang diberikan AFEO atas prestasi dan inovasi Rekind untuk proyek rekayasa di kawasan Asean.

“Kami sangat mendukung dan mengapresiasi penyelenggaraan penghargaan Asean Engineering Award 2018 ini, karena turut mendorong pertumbuhan dan pencapaian kinerja Rekind melalui tata kelola perusahaan BUMN yang baik, pengelolaan SDM yang berdaya saing tinggi dan memaksimalkan kontribusi nyata perusahaan bagi masyarakat,” ujar Direktur Utama Rekind Yanuar Budinorman.

Yanuar menegaskan, perusahaan yang dipimpinnya tersebut menerima penghargaan tahun 2018 melalui seleksi Persatuan Insinyur Indonesia (PII) atas inovasi Rekind pada Proyek EPCC Total Proyek Panas Bumi Kamojang-5 1x35 MW (KMJ5). Pelelangan proyek di tahun 2012 ini merupakan tender internasional yang diikuti oleh empat kontraktor asing. Pelelangan dimulai pada kuartal keempat tahun 2012 melalui proses evaluasi teknis dan komersial. Konsorsium Rekind – Sumitomo Corporation (SC) diumumkan sebagai pemenang lelang pada pertengahan 2013. “Dalam Proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Kamojang-5, Rekind dipercaya sebagai consortium-leader dengan Sumitomo Corporation sebagai consortium-member. Skema ini merupakan pertama kalinya di Indonesia, di mana pembangunan PLTP dipimpin oleh perusahaan nasional,” ucapnya

Proyek PLTP Kamojang-5 merupakan salah satu dari program pemerintah untuk percepatan pembangunan energi terutama dalam bidang energi baru-terbarukan. Koordinasinya langsung di bawah Kementrian ESDM Dirjen Energi Baru-Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE). Dan proyek ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan peran panas bumi sebagai ketahanan energi nasional.

Proyek yang berada satu lokasi dengan PLTP Kamojang-4 ini menerapkan metode teknologi instalasi gantry crane dan metode sliding untuk pemasangan peralatan utama kategori heavy lift, karena harus dipasang di dalam power house building yang sudah diselesaikan sesuai jadwal. Sedangkan untuk tahap pengujian pipa uap Fluid Collection and Reinjection System (FCRS), dipilih menggunakan metode Initial Service Test (IST), sebagai alternatif Hydraulic Test pada jalur pipa FCRS agar menekan biaya dan waktu. Melalui metode IST tahap pengujian pipa bisa diselesaikan dalam jangka waktu sehari. Lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan metode Hydraulic Test yang bisa memakan waktu sebulan.

Advertising
Advertising

“Karena itu, proyek ini mampu diselesaikan satu bulan lebih awal dari kontrak yang ditentukan. Inovasi di bidang energi baru terbarukan ini, merupakan perwujudan Rekind dalam mengembangkan transformasi bisnisnya melalui penguatan internal organisasi dan pengembangan pasar di bidang energi,” ujar Yanuar bangga. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya