Curhat Lengkap SBY Setelah Diserang Sekjen Gerindra
Reporter
Tempo.co
Editor
Syailendra Persada
Jumat, 16 November 2018 07:58 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY menanggapi pernyataan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani. "Sebenarnya saya tak harus tanggapi pernyataan Sekjen Gerindra. Namun karena nadanya tak baik dan terus digoreng terpaksa saya respons," cuit SBY dalam akun Twitter resminya @SBYudhoyono pada Kamis 15 November 2018.
Baca: Demokrat Sebut Prabowo - Sandiaga Tak Manfaatkan SBY - AHY
Sebelumnya Muzani mengatakan SBY pernah berjanji mengkampanyekan Prabowo - Sandiaga Uno. "Walaupun sampai sekarang belum terjadi," ujar Muzani di kompleks DPR, Selasa 13 November 2018.
Berikut cuitan lengkap SBY yang membalas pernyataan Muzani.
Sebenarnya saya tak harus menanggapi pernyataan Sekjen Gerindra. Namun, karena nadanya tak baik dan terus digoreng terpaksa saya merespon *SBY*
Daripada menuding dan menyalahkan pihak lain, lebih baik mawas diri. Mengeluarkan pernyataan politik yg "sembrono", justru merugikan *SBY*
Saya pernah dua kali menjadi Calon Presiden. Saya tak pernah menyalahkan dan memaksa Ketum partai-partai pendukung untuk mengkampanyekan saya *SBY*
<!--more-->
Dalam pilpres yang paling menentukan "Capres-nya". Capres adalah "super star". Capres mesti miliki narasi dan gaya kampanye yang tepat *SBY*
Saat ini rakyat ingin mendengar dari Capres apa solusi, kebijakan, dan program yang akan dijalankan untuk Indonesia 5 tahun ke depan *SBY*
Kalau "jabaran visi-misi" itu tak muncul, bukan hanya rakyat yang bingung, para pendukung pun juga demikian. Sebaiknya semua introspeksi *SBY*
Terakhir, saya pikir tak ada satu pun partai politik (yang tak punya capres dalam pemilu serentak ini) yang tak utamakan partainya *SBY*
Simak juga: SBY Bebaskan Pilihan Kader, Timses Jokowi Merasa Diuntungkan
Kalau Partai Demokrat yang terus diributin, para kader Demokrat tak perlu gusar dan kecil hati. Go on. Kita tak pernah ganggu partai lain *SBY*