Pengungsi Korban Gempa dan Tsunami Sulteng Tercatat 62.359 orang

Reporter

Antara

Editor

Suseno

Sabtu, 6 Oktober 2018 01:00 WIB

Warga muslim yang terkena dampak gempa dan tsunami Palu menggelar salat Jumat berjemaah di dekat tenda-tenda pengungsian di Palu, Sulawesi Tengah, 5 Oktober 2018. REUTERS/Athit Perawongmetha

TEMPO.CO, Palu - Bencana gempa dan tsunami Sulteng membuat ribuan orang kehilangan tempat tinggal. Pada hari kedelapan pascabencana, jumlah pengungsi tercatat sebanyak 62.359 orang. Mereka tersebar di Palu, Donggala, dan Sigi. Jumlah itu berdasarkan data yang masuk pada Jumat malam, 5 Oktober 2018, di pusat penanganan Makorem 132 Tadulako, Palu.

Jumlah pengungsi ini menunjukkan penurunan karena sehari sebelumnya pengungsi yang tercatat sebanyak 70.821 orang. Penurunan ini terjadi karena banyak pengungsi yang memilih pindah ke daerah-daerah lain, termasuk ke Makassar, Sulawesi Selatan.

Menurut sejumlah pengungsi, mereka memilih pindah karena kesulitan makanan. Bantuan logisitik memang mengalir ke lokasi bencana namun pendistribusiannya belum merata. Para pengungsi yang tidak mendapatkan logistik itu akhirnya memilih pindah.

"Sudah lima hari kami tidak dapat logistik, padahal dari berita-berita yang kami dengar sudah ratusan ton yang masuk di Kota Palu," ujar Arman, warga Gawalise, Palu Timur. Menurut Arman, tidak sedikit korban bencana yang memilih mengungsi ke bandara untuk sambil menunggu bisa diterbangkan ke daerah lain. Arman berharap pemerintah bisa segera memulihkan kondisi daerah yang tertimpa bencana.

Kondisi Kota Palu saat ini berangsur-angsur membaik pasca gempa dan tsunami Sulteng. Listrik di sebagian wilayah kota sudah mengalir. Sebagian toko juga sudah buka seiring pulihnya jalur komunikasi. Namun di beberapa tempat masih terlihat penduduk antre untuk membeli bahan bakar minyak di SPBU.

ANTARA

Berita terkait

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

13 hari lalu

Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

15 hari lalu

Ribuan Warga Myanmar Mengungsi ke Thailand Usai Kota Ini Dikuasai Pemberontak

Thailand membuka menyatakan bisa menampung maksimal 100.000 orang warga Myanmar yang mengungsi.

Baca Selengkapnya

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

20 hari lalu

Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam

Baca Selengkapnya

256 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

22 hari lalu

256 Warga Terdampak Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi

Warga terdampak banjir lahar dingin Gunung Marapi tersebut berasal dari 78 kepala keluarga.

Baca Selengkapnya

Israel Mundur dari RS Al Shifa Setelah Dua Pekan, Tinggalkan Puluhan Jasad dan Kehancuran Gedung

26 hari lalu

Israel Mundur dari RS Al Shifa Setelah Dua Pekan, Tinggalkan Puluhan Jasad dan Kehancuran Gedung

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan militer Israel telah menarik tank dan kendaraan dari kompleks rumah sakit Al Shifa setelah dua pekan

Baca Selengkapnya

Israel dan Hamas akan Lanjutkan Negosiasi Gencatan Senjata Gaza di Mesir

28 hari lalu

Israel dan Hamas akan Lanjutkan Negosiasi Gencatan Senjata Gaza di Mesir

Pembicaraan gencatan senjata antara Israel dan Hamas dilaporkan akan berlanjut di Kairo, Mesir.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Dua Pelabuhan di Palu Usai Direhabilitasi Akibat Gempa, Telan Anggaran Rp 233 Miliar

31 hari lalu

Jokowi Resmikan Dua Pelabuhan di Palu Usai Direhabilitasi Akibat Gempa, Telan Anggaran Rp 233 Miliar

Jokowi meresmikan proyek rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pelabuhan pascabencana 2018 di Kawasan Teluk Palu, Sulteng.

Baca Selengkapnya

Akan Diresmikan Jokowi, Bandara Mutiara SIS Al-Jufri yang Rusak saat Gempa Palu 2018 Pernah Dinamai 'Tanah Berdebu'

35 hari lalu

Akan Diresmikan Jokowi, Bandara Mutiara SIS Al-Jufri yang Rusak saat Gempa Palu 2018 Pernah Dinamai 'Tanah Berdebu'

Presiden Jokowi akan meresmikan selesainya perbaikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Kota Palu, Sulawesi Tengah, yang hancur akibat gempa M7,4 2018.

Baca Selengkapnya

Rusak Kena Gempa Palu, Rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Selesai Tahun Ini

35 hari lalu

Rusak Kena Gempa Palu, Rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Selesai Tahun Ini

Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu bakal segera diresmikan pasca terdampak Gempa Palu pada 2018 silam yang memakan banyak korban.

Baca Selengkapnya

442 Warga Jepara Mengungsi Imbas Banjir, Hujan Terus Mengguyur Selama 5 Hari

40 hari lalu

442 Warga Jepara Mengungsi Imbas Banjir, Hujan Terus Mengguyur Selama 5 Hari

Banjir merendam 8 kecamatan di Jepara. Air terus menggenang akibat hujan berkepanjangan sejak 13 Maret 2024.

Baca Selengkapnya