Kronologi Bentrokan Massa Pro dan Kontra Jokowi di Medan

Reporter

Antara

Kamis, 20 September 2018 23:51 WIB

Ilustrasi bentrokan. ANTARA/Seno S.

TEMPO.CO, Medan - Dua kelompok massa yang berunjukrasa di gedung DPRD Sumatera Utara terlibat bentrokan pada Kamis, 20 September 2018. Bentrokan terjadi antara massa dari Masyarakat Cinta NKRI dengan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Medan yang tengah menyampaikan aspirasi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Antara, unjuk rasa semula berjalan dengan tenang ketika massa dari Masyarakat Cinta NKRI menyampaikan aspirasi berupa apresiasi atas pemerintahan Presiden Joko Widodo. Massa juga meminta berbagai pihak untuk menghentikan politisasi terhadap isu pelemahan ekonomi dan rupiah.

Baca: Polisi Minta Bubar, Demonstran Mahasiswa Mengaji

Setelah aspirasinya diterima perwakilan DPRD Sumut, massa tidak langsung membubarkan diri namun bertahan di depan gerbang utama lembaga legislatif itu.

Tak lama setelah itu, ratusan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi juga tiba di gedung DPRD Sumut dari arah Jalan Perdana Medan. Karena masih adanya massa dari Masyarakat Cinta NKRI di depan gerbang DPRD Sumut, mahasiswa menyampaikan aspirasinya di dekat lampu merah yang hanya berjarak beberapa puluh meter dari gedung dewan.

Advertising
Advertising

Mahasiswa berupaya masuk untuk melaksanakan salat zuhur di Masjid Baitus Syuro DPRD Sumut, namun tidak berhasil sehingga melaksanakan ibadah di Jalan Imam Bonjol. Setelah melaksanakan salat, para mahasiswa kembali berorasi dan diterima Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut, Zulfikar yang menerima aspirasi pengunjukrasa dari atas mobil yang dibawa mahasiswa.

Baca: Alasan Polisi Pakai Water Canon Bubarkan Pengepung LBH Jakarta

Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut, Zulfikar menyampaikan apresiasinya atas aspirasi mahasiswa dan mengingatkan untuk menempuh cara sesuai konstitusi, terutama pilpres 2019. Namun ketika berdialog, beberapa mahasiswa dilempari oleh botol air mineral yang diduga berasal dari massa Masyarakat Cinta NKRI. Akhirnya terjadi aksi saling lempar diantara dua kelompok massa itu.

Aparat kepolisian yang berjaga pun turun tangan, termasuk membawa masuk Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut Zulfikar. Ketika mahasiswa melanjutkan orasinya, terjadi lemparan lagi dan terjadi bentrokan sehingga personel kepolisian menyemprotkan meriam air atau water canon.

Bentrokan tersebut menyebabkan sejumlah mahasiswa mengalami luka-luka dan perlu mendapatkan perawatan medis yang serius.

Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut Zulfikar yang ikut menemani mahasiswa yang terluka mengaku mengetahui adanya enam mahasiswa yang terluka dan dibawa ke RS Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan. Namun ada satu mahasiswa yang mengalami cedera serius karena tetap tidak sadarkan diri sehingga dirujuk ke RS Materna untuk menjalani scanning.

Baca: Ribuan Warga Batam Dihadang, Demo Memanas

Berita terkait

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

10 jam lalu

Marak Judi Online, Menteri Komunikasi: Susah, Seperti Menghadapi Hantu

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan akan terus mempersempit ruang gerak bagi pelaku judi online.

Baca Selengkapnya

Akhir Politik Jokowi di PDIP

16 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.

Baca Selengkapnya

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

21 jam lalu

Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

23 jam lalu

Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

23 jam lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

1 hari lalu

Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

1 hari lalu

Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

1 hari lalu

Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.

Baca Selengkapnya

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

1 hari lalu

Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

1 hari lalu

Jokowi hingga Ma'ruf Amin Dukung Rencana Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Jokowi memastikan pemerintah mendukung proses peralihan pemerintahan ke Prabowo-Gibran dapat berjalan baik dan lancar.

Baca Selengkapnya