Cerita Istri 2 WNI yang Jadi Sandera di Perairan Malaysia

Jumat, 14 September 2018 19:40 WIB

Tebusan Sandera Abu Sayyaf Simpang-Siur

TEMPO.CO, Makassar - Dua warga Indonesia asal Sulawesi Barat diduga menjadi sandera kelompok bersenjata di wilayah perairan Pulau Gaya Semporna Sabah, Malaysia, Selasa 11 September 2018. Kedua warga itu bernama Samsul (38 tahun/kapten kapal Dwi Jaya Sakti), dan Hamdan (38 tahun/tekhnisi mesin).

Baca juga: Lima WNI Sandera Abu Sayyaf Berada di Sulu

“Saya tahu suami saya disandera Selasa subuh,” kata istri korban Hamdan, Julianti kepada Tempo melalui telepon, Jumat 14 September 2018.

Perempuan berusia 31 tahun menjelaskan bahwa awalnya mendapat informasi dari salah satu anak buah kapal (ABK) bernama Ugi. Dia yang memberikan informasi melalui telepon. Menurutnya ABK tersebut selamat lantaran bersembunyi. “Tapi saya tak tahu dua orang ABK itu sembunyi dimana,” kata warga Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat.

Ia mengaku suaminya disandera bersama temannya (Samsul) saat sedang persiapan kerja. Hamdan berangkat ke Malaysia sejak akhir Februari lalu. “Yang saya tahu sementara packing di kapal besar,” ucap dia. Dan saat ini kata Julianti, Kementerian Luar Negeri Indonesia berupaya menyelamatkan kedua orang yang disandera tersebut.

Advertising
Advertising

Hal senada dikatakan istri Samsul, Fitriani 28 tahun. Dia mengungkapkan dirinya juga mengetahui suaminya disandera kelompok bersenjata dari temannya yang berada di kapal pada Selasa dinihari lalu. Namun awalnya Fitriani tak yakin jika itu suaminya, sebab orang yang memposting status di media sosial Facebook adalah ABK baru. “Saya kira kapal lain, saya tak kenal ABK karena baru. Tapi dia tag beberapa ABK yang saya kenal,” kata Fitriani.

Warga Kecamatan Sendana Kabupaten Majene Sulawesi Barat ini semakin yakin jika suaminya tersandera setelah mendapat telepon dari temannya. “Temanku yang disana (Malaysia) nelpon kalau bapaknya dan teman satu (Hamdan) tak ada di kapal,” ucap Fitriani.

Baca juga: Hindari Penangkapan, Abu Sayyaf Pisahkan Sandera Indonesia

Hingga kini ia mengaku belum ada informasi lagi terkait perkembangan penyanderaan dua warga Sulawesi Barat itu. Teman satu kapalnya juga bingung. “Sampai sekarang masih dalam pencarian, dan tak ada komunikasi lagi,” ucap dia. Fitriani menambahkan bahwa suaminya sudah bekerja di Malaysia sejak 15 tahun lalu.

Kapal tempat suami Fitriani bekerja adalah milik Malaysia, yang khusus melakukan penangkapan ikan di wilayah Malaysia. “Kemenlu sempat telepon dan bilang sabar, dan masih menunggu kabar dari Malaysia,” ucap dia. Kedua keluarga korban ini berharap kepada pemerintah agar bisa meloloskan suaminya yang menjadi sandera kelompok bersenjata.

Berita terkait

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

5 hari lalu

Top 3 Dunia: ICC akan Proses Langkah Hukum Lebanon Melawan Israel

Top 3 Dunia pada 28 April 2024, ICC akan memproses langkah hukum yang disorongkan Lebanon melawan Israel atas tuduhan kejahatan perang.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

5 hari lalu

Ribuan Warga Israel Gelar Unjuk Rasa Usai Hamas Rils Video Sandera

Ribuan warga Israel menuntut dilakukannya pemilhan umum dini dan meminta agar sandera dibebaskan menyusul video yang dilansir Hamas.

Baca Selengkapnya

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

6 hari lalu

Hamas Kesal Diminta Bebaskan Sandera, tapi Genosida pada Warga Sipil Gaza Diabaikan

Hamas bingung ditekan untuk membebaskan sandera warga negara Israel, namun dunia tampak tutup mata pada genosidan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

6 hari lalu

Kepala Intelijen Mesir Pimpin Delegasi ke Israel, Khawatir Serangan Darat ke Rafah

Rencana serangan Israel ke Kota Rafah di Gaza yang berbatasan dengan Mesir dapat menimbulkan bencana bagi stabilitas regional

Baca Selengkapnya

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

8 hari lalu

Hamas Rilis Video Sandera Amerika Masih Hidup

Hamas merilis kondisi terkini sandera asal Amerika Serikat yang dalam keadaan sehat.

Baca Selengkapnya

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

11 hari lalu

Lebih dari Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Aparat Sebut Ada Kendala di Lapangan

Pemerintah masih terus mengupayakan pembebasan Pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Belum ada perkembangan signifikan.

Baca Selengkapnya

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

12 hari lalu

Ribuan Demonstran Menuntut Benjamin Netanyahu Bebaskan Sandera yang Ditahan Hamas

Demonstran menuntut ada lebih banyak langkah nyata dari Tel Aviv dalam membebaskan sandera yang sekarang ditahan Hamas di Gaza.

Baca Selengkapnya

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

18 hari lalu

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

Netanyahu dan istrinya dilaporkan berlindung di dalam bunker di kediaman tersebut pada akhir pekan lalu untuk menghindari serangan rudal Iran.

Baca Selengkapnya

Satu Jasad Sandera Warga Israel yang Ditahan Hamas Ditemukan

26 hari lalu

Satu Jasad Sandera Warga Israel yang Ditahan Hamas Ditemukan

Israel mengkonfirmasi telah menemukan jenazah seorang sandera Hamas yang tewas di Gaza.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Desak Qatar dan Mesir untuk Kunci Kesepakatan dengan Hamas

27 hari lalu

Amerika Serikat Desak Qatar dan Mesir untuk Kunci Kesepakatan dengan Hamas

Keluarga para sandera warga negara Israel akan ke Gedung Putih pada 8 April 2024. Joe Biden mendesak agar ada kesepakatan dengan Hamas.

Baca Selengkapnya