TEMPO Interaktif, Jakarta:Istana Kepresidenan ikut melakukan gerakan penanaman pohon yang serentak dilakukan di Indonesia hari ini. Menteri Sekretaris Negara Hatta memimpin penanaman pohon di halaman Gedung Sekretariat Negara pukul 08.00 WIB. Pada waktu yang sama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memimpin penanaman pohon di Desa Cibadak Kabupaten Bogor.“Ini adalah bagian dari sumbangan Indonesia kepada dunia dalam rangka kontribusi penghijauan dan penyerapan karbon dioksida,” kata Hatta usai menanam pohon Buni. Sekretariat Negara menerima 1000 bibit dari Departemen Kehutanan. Sebanyak 100 bibit di antaranya ditanam di lingkungan Gedung Sekretariat Negara. Sisanya, akan ditanam di Kompleks Sekretariat Negara di Ciledug, Cipondoh, dan Suradita pada 1 Desember mendatang. Usai menanam di lingkungan gedung Sekretariat Negara, Hatta kemudian memimpin penanaman pohon di halaman kantor presiden. Jenis pohon yang ditanam adalah pohon bodhi, matoa, dan asam Jawa. Selain di lingkungan Gedung Sekretariat Negara dan Istana Kepresidenan Jakarta, penanaman pohon ini juga dilakukan di seluruh istana di Indonesia, yaitu Istana Bogor, Istana Cipanas, Istana Yogyakarta, Istana Tampak Siring, dan Pesanggrahan Tenjoresmi. Keenam istana ini menanam 180 bibit pohon bodhi, matoa, dan asam Jawa. Hatta juga menjelaskan Indonesia menawarkan konsep reforestrasi atau penanaman kembali hutan-hutan. Dari penanaman pohon ini akan dihitung berapa juta karbon yang dapat diserap. "Itu yang disebut carbon trade. Kami minta negara maju untuk menyediakan fund yang kita gunakan kembali untuk penghijauan," kata Hatta usai menanam pohon Buni. Di samping teknologi, lanjut Hatta, negara berkembang juga membutuhkan pendanaan global dari negara maju. Selain Hatta, Kepala Rumah Tangga Istana Kepresidenan Ahmad Rusdi dan Sekretaris Militer Bambang Sutedjo pun ikut menanam pohon. FANNY FEBIANA
Deputi Sekretariat Presiden Bey Machmudin Dirotasi karena Keteteran jadi Pj Gubernur Jabar
28 hari lalu
Deputi Sekretariat Presiden Bey Machmudin Dirotasi karena Keteteran jadi Pj Gubernur Jabar
Menteri Sekretaris Negara Pratikno menjelaskan Bey Machmudin dirotasi dari posisinya di Sekretariat Presiden supaya pemerintahan berfungsi dan berjalan maksimal.
Kepalanya Tersangkut Kasus Suap, Begini Sejarah Pembentukan Basarnas
29 Juli 2023
Kepalanya Tersangkut Kasus Suap, Begini Sejarah Pembentukan Basarnas
Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau Basarnas merupakan lembaga pemerintah non kementerian yang bertugas dalam bidang pencarian dan pertolongan.