Lepas Pasukan Perdamaian PBB, Jokowi Ingin Target Segera Tercapai

Jumat, 31 Agustus 2018 12:09 WIB

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berfoto bersama dengan Satgas RDB Kontingen Garuda XXXIX-A Congo dan Satgas MTF Kontingen Garuda XXVIII-K Lebanon di Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI, Sentul, Kabupaten Bogor, 31 Oktober 2018. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi melepas keberangkatan 850 personel Satuan Tugas RDB Kontingen Garuda XXXIX-A Congo, dan 120 personel Satuan Tugas MTF Kontingen Garuda XXVIII-K Lebanon, Jumat pagi, 31 Agustus 2018. Dengan keberangkatan ratusan personel Tentara Nasional Indonesia pagi ini, maka Indonesia hampir memenuhi target mengirimkan 4 ribu personel pasukan perdamaian PBB.

Baca: Naik Panser Anoa, Jokowi Lepas Pasukan Perdamaian PBB

Jokowi meminta agar target 4 ribu personel ini bisa segera diselesaikan. Ia menjelaskan, dengan keberangkatan ini, maka pasukan Indonesia yang bertugas di PBB sebanyak 3.552 personel.

"Artinya kita telah mencapai 88,3 persen dari target 4 ribu personel yang kami canangkan," katanya di Kompleks Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat, 31 Agustus 2018.

Jokowi menuturkan Indonesia memiliki sejarah panjang dalam proses perdamaian dunia. Menjaga perdamaian dan ketertiban dunia, kata dia, merupakan amanat konstitusi Indonesia.

Baca: Gugur, Pasukan Perdamaian PBB dari Indonesia Terima Penghargaan

Indonesia, kata Jokowi, sudah mengirimkan pasukan perdamaian PBB sejak 1957. Secara total, maka sejak 1957 Indonesia telah mengirimkan lebih dari 38 ribu pasukan perdamaian PBB. "Saat ini Indonesia masuk dalam jajaran 10 besar pengirim pasukan perdamaian PBB," ucapnya.

Advertising
Advertising

Saat memberikan sambutannya, Jokowi mengungkapkan kebanggaannya terhadap prestasi Indonesia. "Pagi ini, hari ini, Indonesia berbangga. Bukan hanya bangga atas prestasi atlet di Asian Games dan raihan 30 medali emas, tetapi juga bangga akan melepas Kontingen Garuda untuk misi perdamaian di Republik Kongo dan Republik Lebanon. Bangga turut menjaga ketertiban dunia yang menjadi amanat konstitusi kita," kata Jokowi.

Baca juga: Demi Lindungi Warga Palestina, PBB Siapkan Pasukan Perdamaian

Menurut Jokowi, yang lebih membanggakan lagi adalah Kontingen Garuda yang bertugas di Kongo dan Lebanon bakal menggunakan alutsista buatan dalam negeri. "Sekaligus jadi etalase bagi keandalan produk industri strategis Indonesia," ucapnya.

Berita terkait

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

35 menit lalu

Tunjuk Pamannya Jadi Plh Sekda Kota Medan, Berikut Sederet Kontroversi Bobby Nasution

Bobby Nasution kembali menuai kontroversi setelah melantik pamannya menjadi Sekda Kota Medan. Ini deretan kontroversinya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

1 jam lalu

Jokowi Kunker ke Banyuwangi, Bakal Serahkan Sertifikat Tanah Elektronik

Presiden Jokowi bertolak ke Banyuwangi, Jawa Timur, untuk kunjungan kerja.

Baca Selengkapnya

CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

1 jam lalu

CEO Microsoft Temui Jokowi, Menkominfo: Komitmen Investasinya Rp 28 T

Menteri komunikasi dan informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap jumlah investasi Microsoft di Indonesia sebesar $1,7 miliar.

Baca Selengkapnya

Ini Pertimbangan Hakim Tolak Gugatan terhadap Rocky Gerung

2 jam lalu

Ini Pertimbangan Hakim Tolak Gugatan terhadap Rocky Gerung

Hakim menilai pernyataan Rocky Gerung sebagai kritik terhadap kebijakan publik, bukan serangan personal terhadap individu.

Baca Selengkapnya

Antusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

3 jam lalu

Antusiasme Warga Nobar Timnas Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Jokowi dan beberapa menteri nonton bareng laga Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024. Nobar pun dilakukan di banyak tempat semalam.

Baca Selengkapnya

Budi Arie Projo Klaim Tak Ada Cawe-cawe Jokowi di Pilkada 2024

4 jam lalu

Budi Arie Projo Klaim Tak Ada Cawe-cawe Jokowi di Pilkada 2024

Ketum Projo Budi Arie juga mengatakan belum ada arahan khusus dari Jokowi mengenai pilkada.

Baca Selengkapnya

Ketum Projo Budi Arie Pastikan Jokowi Bukan Lagi Kader PDIP

4 jam lalu

Ketum Projo Budi Arie Pastikan Jokowi Bukan Lagi Kader PDIP

Ketika ditanya peluang Jokowi masuk partai lain, Budi Arie meminta publik menunggu. Dia juga bicara soal peluang Jokowi masuk Golkar.

Baca Selengkapnya

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

5 jam lalu

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menerima lawatan Bos Microsoft Satya Nadella. Sebelumnya, Bos Apple Tim Cook juga telah menemui Jokowi. Apa yang dibahas?

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

6 jam lalu

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

Budi Arie yang mendampingi Jokowi saat bertemu Nadella mengatakan Microsoft akan berinvestasi secara signifikan dalam empat tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

7 jam lalu

Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

Presiden Jokowi menerima lawatan Chief Executive Officer Microsoft untuk membahas investasi perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat di Indonesia.

Baca Selengkapnya